✴✴✴
MINE -KIM JAEJOONG
✴✴✴
___
Dengan kedua alis mengkerut tajam,bibir pucat yang mulai berganti warna merah darah sesekali akan bergerak-gerak lucu mengoceh sesuatu yang random tanpa suara. Jaejoong duduk bersila di lantai usang penuh debu di bawah patung Phoenix. Dengan bersedekap dada anak itu tampak sedang berfikir serius.Sejak bangun Jaejoong merasa sesuatu yang aneh dengan bibirnya. Setelah sebelumnya ia tak sengaja mengecap rasa manis dengan aroma yang manis pula di bibirnya. Sebuah rasa yang amat dia dambakan beratus tahun selama tidurnya.
Rasa Darah.
Darah dari seorang Virgin/Perjaka manusia yang sedikit terpercik di bibirnya dan sebagian masuk ke mulut. Jaejoong seketika merasa dahaga yang luar biasa juga lapar yang menyiksa tapi melihat cuaca terik di luar membuat Jaejoong mengkerut.
"Lapar,haus juga tapi di luar siang hari. Kalau Jongie paksa keluar apa tidak apa-apa, bagaimana jika kulit Jongie melepuh seperti dulu." Dengan sedih Jaejoong bersandar lemas ke patung Phoenix.
"Tapi sekarang Jongie sudah merasa dewasa bagaimana jika kulit tubuh Jongie jadi lebih tebal sekarang!"
Berdasarkan pemikiran otak Jaejoong yang berkapasitas sedang akhirnya Vampir itu dengan semangat bangkit dari ke terpurukannya.
Takut-takut Jaejoong mengintip keluar dari balik tembok usang. Setelah memberanikan diri beberapa lama,dengan perlahan si Vampir cantik itu menjulurkan tangannya yang pucat ke luar tapi menariknya dengan cepat.
Dengan nafas terengah Vampir itu meniup tangannya yang ternyata tak terjadi apa pun. Ia kembali menjulurkan tangannya ke luar tapi menariknya dengan cepat lagi. Dan itu terus dilakukan sampai beberapa kali sebelum menggantinya dengan kepalanya yang menjulur keluar.
"Aman. Jongie tidak melepuh." Ucap Jaejoong pelan setelah seluruh tubuhnya keluar dari tempat persembunyian.
Merasa baik-baik saja saat terkena matahari langsung,dengan cengiran lebar Jaejoong pun segera berlari menerobos hutan untuk mengejar sisa-sisa bau sang pemilik darah yang membuatnya kelaparan.
✴
✴
✴Di tempat lain Yunho jatuh pingsan di pinggir jalan setapak karena kelelahan setelah dua jam lebih mencari jalan keluar. Jalan setapak yang sebenarnya terbentuk alami dari aktifitas para hewan yang melewati tempat itu sehingga tanah di sana terlihat seperti jalan setapak.
Lima belas menit kemudian Leeteuk dan teman-temannya tak sengaja menemukan Yunho. Bahagianya mereka bisa menemukan orang yang mereka cari beberapa hari ini walau dalam keadaan pingsan setidaknya masih bernyawa. Heecheul dan Yoochun bahkan sampai merayakan dengan berpelukan penuh haru sambil menyeka air mata imajiner di pipi masing-masing. Sedangkan Leeteuk berusaha memapah Yunho bersama Shindong,dalam hati Leeteuk ingin sekali melempar sepatunya pada duo rusush di belakangnya itu.
Setelah berjalan hampir satu jam sambil menggedong Yunho bergantian akhirnya mereka semua sampai di tempat berdirinya tenda. Leeteuk di bantu Heecheul sesegera mungkin merawat Yunho dari mulai membersihkan tubuh Yunho, mengganti pakaiannya,sampai mengobati luka-luka pemuda itu.
"Yunho pucat sekali, apa dia tidak makan apapun selama dia menghilang? Oh,lihat bahkan tubuhnya lebih kurus dari ku." Heecheul menatap Yunho dengan iba.
"Biarkan dia istirahat dulu, saat dia bagun segera beri makanan lalu kita pulang. Lebih cepat lebih baik." Balas Leeteuk yang di angguki setuju oleh Heecheul.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE - KIM JAEJOONG
FanfictionJaejoong Vampir belia yang terpaksa menidurkan dirinya sendiri selama beratus tahun hingga tak sengaja di bangkitkan oleh Yunho mahasiswa yang suka mendaki gunung. Karena saya pecinta Nobless jadi saya ambil inspirasinya dari Webtoon fav saya ini Co...