✴
Disini Pemimpin Werewolf saya sebut sebagai Lord
✴
.
.
.
.
.
___
Beberapa pekan lalu Junsu mendapat informasi jika ada pergolakan yang tidak kecil pada kaum Werewolf. Di sebabkan oleh meninggalkannya Pendamping dari Raja/Lord mereka. Junsu tidak terlalu tahu lebih jelasnya kejadian apa yang menimpa Pendamping dari Lord Werewolf itu sampai mengakibatkan kematian. Karena rumor yang beredar jika sang Lord amat mencintai Pendampingnya itu dan selalu memanjakannya. Bahkan pada masa lalu Lord Werewolf itu tak segan memberikan kepercayaan untuk memimpin klan mereka jika dirinya tak berada di tempat. Sudah pasti keselamatan sang Pendamping pasti di utamakan.Oleh sebab itu singgasana kepemimpinan sedang mengalami kekosongan dikarenakan sang Lord Werewolf sedang berduka. Banyak pemberontakan kecil di dalam istana untuk menggulingkan kedudukan Lord yang saat ini. Walaupun Lord Werewolf yang sekarang adalah Werewolf yang kuat tapi dia memiliki hati yang sedikit lembut. Mengakibatkan sebagian orang tidak percaya akan sikap tegasnya dalam memimpin kerajaan.
Karena para orang penting di istana sedang terlibat dalam kekacauan membuat rakyat Werewolf tidak terkendali. Sebagian besar dari mereka dengan bebas membabi buta mencari makanan sampai menyerang manusia.
Karena penyerangan pada manusia sering terjadi baik dalam sekala kecil maupun sekala besar namun cukup meresahkan. Membuat para Pemburu kaum Immortal gencar melakukan pemusnahan.
Semua berlomba siapa cepat dia dapat. Siapa cerdik dia bisa lari.
.
."Terjadi lagi penyerangan pada manusia di daerah A. Menurut hasil penyelidikan itu di lakukan oleh binatang buas ." Terang Junsu menutup laporannya pada Jaejoong.
"Binatang buas?" Jaejoong mengernyit penuh tanya.
"Itulah yang polisi sampaikan pada masyarakat umum. Mana mungkin polisi mengumumkan jika si penyerang adalah Werewolf, jelas itu akan menimbulkan kepanikan yang luar biasa karena sebagai besar masyarakat tidak percaya dengan Werewolf yang dianggap sebagai makhluk dongeng benar-benar ada. Jadi polisi bilang sebagai penyerangan oleh binatang buas." Jelas Junsu lagi.
"Manusia terlalu pelik. Masalah ini memang tidak ada sangkut pautnya dengan kita tapi aku turut berduka atas kematian Pasangan dari Lord Werewolf itu." Sahut Jaejoong .
"Ya. Aku juga."
Siang itu Junsu dan Jaejoong sedang menikmati waktu santai sambil minum teh bersama di ruang keluarga rumah Junsu. 'Tea Time' yang di lakukan oleh keduanya tak sama dengan orang normal lainnya, melainkan hanya cangkir teh milik Junsu yang terisi seduhan daun teh saja, berbeda dengan isi cangkir Jaejoong yang berisi darah merah pekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE - KIM JAEJOONG
FanfictionJaejoong Vampir belia yang terpaksa menidurkan dirinya sendiri selama beratus tahun hingga tak sengaja di bangkitkan oleh Yunho mahasiswa yang suka mendaki gunung. Karena saya pecinta Nobless jadi saya ambil inspirasinya dari Webtoon fav saya ini Co...