Thanks To

1.3K 234 18
                                    

✴✴✴

✴✴✴

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✴✴✴

Karena semalam saya mimpi Daddy Johnny NCT jadi hari ini Update 😘

__
Sosok cantik berwajah polos berkulit seperti bayi itu masih memejamkan matanya. Luka tusuk yang ada di perutnya sudah di obati oleh Junsu. Ini sudah hari ke dua pemuda cantik itu pingsan dan selama dua hari pula Junsu menghukum Jaejoong untuk menunggui pemuda itu sampai ia sadar.

"Apa kau menjaga dia dengan baik?"  Junsu masuk ke kamar yang di tempati pemuda cantik itu. Ia melihat Jaejoong sedang serius melihat-lihat majalah fashion, di sampingnya terdapat setumpuk majalah berjenis sama.

"Belum. Anak manusia ini masih belum membuka matanya."

"Kau tidak melakukan hal yang tidak-tidak kan?" Tatapan penuh curiga Junsu lemparkan pada Jaejoong.

"Tidak! Memang kau berfikir aku akan melakukan apa!" Seru Jaejoong kesal.

"Menghisap darahnya mungkin." Jawab Junsu acuh. Ia mendekati pemuda cantik itu untuk mengecek keadaannya.

Jaejoong mendelik tidak suka walau kenyataannya fikiran untuk menghisap habis darah pemuda itu sempat terlintas.

"Aku rasa dia akan segera sadar. Kau harus pastikan ada di sisinya saat dia membuka mata setelah itu segera minta maaf padanya." Kata Junsu dengan nada mengancam.

Jaejoong sendiri hanya mencebikkan bibirnya. "Baiklah."

Dan benar saja apa kata Junsu, pemuda cantik itu lima belas menit kemudian sadar. Jaejoong segera menghampiri pemuda tersebut.

"Kau sudah sadar? Apa kau membutuhkan sesuatu?" Tanya Jaejoong penuh perhatian.

"Air,aku butuh air." Jawab pemuda itu pelan.

Segera saja Jaejoong memberikan air minum padanya dan dalam seperkian detik air di dalam gelas sudah tandas.

"Terima kasih."

"Tak masalah. Apa ada yang kau butuhkan lagi?"

"Tidak." Mata pemuda itu bergerak gelisah melihat ke sekeliling tempatnya berada.

"Ini di rumah temanku jika kau ingin tahu. Temanku sudah mengobati luka-luka mu." Terang Jaejoong seolah tahu apa yang di pikirkan oleh pemuda tersebut.

"Oh begitu. Sekali lagi terima kasih."

"Tak apa,tak apa." Jaejoong mengibaskan tangannya di depan wajah seolah itu bukanlah hal yang penting.

Tak berapa lama Junsu masuk ke kamar tersebut. "Wah! Kau sudah sadar ternyata!" Dengan semangat Junsu menghampiri mereka.

Pemuda cantik itu tersenyum manis. Ia menebak jika orang yang baru masuk adalah orang yang telah mengobati lukanya.

MINE - KIM JAEJOONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang