✴✴✴
MINE - KIM JAEJOONG
✴✴✴
___
Yunho menatap pantulan dirinya di cermin besar kamar mandi dengan wajah serius. Pemuda itu memperhatikan lekuk badannya yang berotot,jika di bandingkan dengan teman-temannya mungkin Yunho menempati urutan ke dua dengan 'Perfect Body with Coco ABS' setelah Siwon di urutan pertama. Yunho harus berbangga diri untuk itu.
Mata tajamnya tak sengaja melihat luka robek di bahunya yang sudah menutup dan hanya menyisakan goresan yang lumayan panjang di sana membuat tubuhnya memiliki bekas luka yang tidak sedap di pandangan. Tiba-tiba saja sekelebat bayangan wajah cantik dari lelaki yang menolongnya muncul. Sejenak Yunho tersenyum dan dalam hatinya menyuarakan seribu satu pujian akan wajahnya. Tapi saat ingat sikap bar bar tidak berperasaan si menolongnya itu membuat senyum Yunho seketika lenyap dan pujian yang di berikan langsung digantikan dengan seribu satu hujatan. Yunho menggelengkan kepalanya ribut berusaha menjernihkan kembali pikirannya.
"Memikirkannya hanya akan membawa nasib sial untuk ku." Ucap Yunho pelan. "Tapi aku masih bertanya-tanya bagaimana bisa dia mengobati luka ku hanya dengan obat seadanya saja. Paling tidak aku harus menerima jahiti berlapis-lapis. Tapi dia tak perlu melakukannya." Yunho mengedikkan bahunya cuek. Mungkin lelaki menolongnya itu memiliki tangan ajaib.
Yunho segera bergegas keluar dari kamar mandi lalu bersiap untuk berangkat ke kampusnya. Hari ini ada ujian yang harus di ikuti jadi ia tak boleh sampai terlambat.
✴
✴
✴Junsu dan Jaejoong berjalan beriringan menuju ke toko hewan milik Junsu. Cuaca pagi ini lumayan teduh jadi susana hati Jaejoong begitu baik.
Mata bulat Jaejoong dengan aktif melihat ke sekeliling. Banyak orang yang melakukan aktifitas di pagi ini. Toko-toko yang berjejer di pinggir jalan mulai bersiap membuka tokonya masing-masing,ada juga pelayan restoran yang mulai membersihkan meja-meja mereka.
"Jongie tunggu aku di sini sebentar. Aku mau membeli roti dan secangkir kopi untuk sarapan." Junsu menahan lengan Jaejoong yang berjalan di sampingnya.
"Jangan pergi kemana-mana tunggu aku di sini,mengerti!" Perintah Junsu penuh penekanan.
"Ok!" Jaejoong mengacungkan jempolnya dengan mantap. Setelah itu Junsu masuk ke toko roti di depan mereka.
Ckrek!
Ckrek!Sebuah kilatan cahaya tidak sengaja mengenai mata Jaejoong membuatnya kaget. Tak jauh dari tempatnya berdiri Jaejoong melihat segerombolan siswa perempuan sekolah menengah atas yang sedang mengambil foto bersama. Seperti mereka dalam perjalanan ke sekolah.
Jaejoong mencebikkan bibirnya. Ada rasa iri dengan para siswa perempuan itu yang mengenakan baju seragam sekolah yang cantik dan ia menginginkan memakai pakian yang cantik juga seperti mereka. Sudah lama sejak terakhir kali Jaejoong mengenakan gaun hitam milik Ibunya yang sekarang sudah rusak beberapa ratus tahun yang lalu. Sejak kecil Ayahnya sangat terobsesi memiliki anak perempuan sehingga Jaejoong lebih sering berpakaian perempuan dari pada pakaian laki-laki. Bahkan Ibunya secara khusus menjahitkan beberapa gaun cantik untuknya.
Bibir Jaejoong bergetar mengingat kenangan itu.
__
"Ini ponsel limited terbaru hanya ada 1000 saja yang di keluarkan!" Seru salah satu siswa perempuan berambut panjang pada teman-temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE - KIM JAEJOONG
FanfictionJaejoong Vampir belia yang terpaksa menidurkan dirinya sendiri selama beratus tahun hingga tak sengaja di bangkitkan oleh Yunho mahasiswa yang suka mendaki gunung. Karena saya pecinta Nobless jadi saya ambil inspirasinya dari Webtoon fav saya ini Co...