Double "K"

L I M A B E L A S

"I forgive people but that doesn't mean I trust them."

-Authors-

⛅⛅⛅

Mau tidak mau, Tante Maria harus menjawab pertanyaan itu. Dikarenakan dia tidak ingin menyimpan rahasia ini lama-lama.

"Sebenarnya, tante ini adalah mantan pacar nya Pak Yuda. Singkat cerita, dulu tante sama Pak Yuda ingin menikah, kami sudah menyiapkan semua keperluan menikah kami hingga 80%. Akan tetapi, saat kami sedang mencoba baju pengantin kami, mama kamu datang dengan perut yang sedang mengandung kamu. Disitu tante sangat kaget, ternyata Pak Yuda telah menghamili mama kamu diluar ikatan pernikahan. Dan disaat itu juga mama kamu meminta pertanggung jawaban kepada papa kamu. Tante akhirnya membatalkan pernikahan itu dan tante mengikhlas kan Pak Yuda menikah dengan mama kamu. Beriringan waktu akhirnya papa kamu dan mama kamu bisa menikah dan papa kamu sudah bisa mencintai mama kamu. Di hari pernikahan orang tua kamu itu, tante nggak bisa datang karena tante sedang dilamar oleh papanya Raka. Dan sebulan setelah pernikahan orang tua kamu, tante akhirnya menikah dengan Pak Bambang yang sekarang sudah menjadi suami tante." Jelas tante Maria.

"Kalau tante memang sudah punya suami dan mengikhlaskan papa dengan mama, kenapa tante kembali hadir lagi di kehidupan papa?" tanya Key penasaran.

"Tante hanya mencari ketenangan dan saran dari papa kamu. Tante udah nggak ada hubungan lagi sama papa kamu." Jelas nya kembali.

"Key nggak percaya, kalau emang tante nggak punya hubungan. Kalian berdua nggak bakal makan siang dengan mesra gitu." Jawab Key yang sedang merendam emosinya itu.

Tiba-tiba Tante Maria jatuh tidak sadarkan diri. Kemzo dan Raka langsung membopong Tante Maria ke dalam mobil untuk dibawa ke rumah sakit.

"Sudah cukup Key. Lo udah puas bikin nyokap gua jadi seperti gini. Gua juga pernah mengalami apa yang lo alami sekarang. Tapi gua nggak pernah marah atau meminta penjelasan kepada papa." Jelas nya Raka sambil pergi meninggalkan Key yang sedang nangis terduduk di jalanan.

Sekarang hanya tertinggal Key, Sari dan Aul. Sementara hari sudah mulai sore. Setelah beberapa lama, akhirnya Key bisa tenang dan mengajak kedua temannya itu untuk pulang dan menginap dirumahnya.

Sesampainya dirumah Key, hanya ada mbok dan supir. Saat mereka melihat kedatangan Key, mereka langsung memeluk Key dan memberi semangat kepada Key.

"Kita turut berduka cita ya non. Tenang aja ya non, non nggak bakal sendiri, karena ada kita dan teman-teman non yang siap kapanpun itu." Kata mbok selaku pembantu rumah tangga.

"Iya mbok, papa kemana?" tanya Key bingung.

"Tuan tadi sudah berangkat ke luar kota, katanya ada pekerjaan dadakan yang harus diselesaikan." Jelas mbok kembali.

"Papa emang selalu begitu. Selalu mengutamakan pekerjaanya dibandingkan anaknya yang masih dalam keadaan berkabung." Jawab Key lesu.

"Yaudahlah Key, ayo kita pergi ke kamar. Kita nonton film, gua punya rekomended film horror yang bagus." Ajak Aul yang sudah mulai menarik tangan Key dan Sari.

"Ayoooo." Jawab Key dan Sari kompak.

"Oh ya mbok, tolong bikinin popcorn, snack dan ice lemon tea ya. Nanti antarin ke atas ya." Suruh Key sebelum dia keatas.

"Siap non." Balas Mbok sambil pergi menuju dapur.

Kebetulan di kamar Key terdapat infocus yang bisa digunakan untuk mereka menonton. Key langsung mencharge laptop apple nya dan menyalakannya. Setelah menyala, dia langsung mencolok kabel infocus nya ke laptop dan mulai mencari film horror yang di maksud oleh Aul di situs web. Setelah 5 menit mencari akhirnya film itu ditemukan dan mereka memulai menonton film itu.

Diawal film itu, kita sudah di kagetkan dengan muka setan yang sudah terpampang tiba-tiba di layar, dan kita berteriak histeris secara bersamaan. Disaat itu juga, tiba-tiba Kenzo datang dan langsung ikut menonton film itu. Nyatanya Kenzo sudah selesai mengantar Tante Maria ke rumah sakit.

"Emang boleh gitu gabung sama kita?" sindir Key.

"Jadi gua nggak boleh gabung nih?" tanya Kenzo dengan muka nya yang sok baby face.

"Shut, ribet ih. Udahlah tinggal nonton doang susah amat." Kata Aul yang masih serius menonton itu.

Tidak lama kemudian, mbok masuk dengan membawa makanan dan menaruh di atas meja.

"Terimakasih ya mbok." Kata Key yang langsung mengambil minumannya.

"Iya sama-sama non, mbok langsung ke bawah ya." Jawab mbok sambil menutup pintu kamar dan pergi ke bawah.

Satu jam kemudian...

Film itu telah habis, akan tetapi yang masih setia menonton hanya Sari dan Kenzo dengan keadaan makanan sudah ludes tanpa sisa. Disisi lain, Aul dan Key sudah lenyap tertidur karena hari sudah mulai malam.

Kenzo yang melihat Key dengan keadaan itu, dia langsung iba dan langsung memindahkan tidur Key dengan posisi yang benar. Sementara Aul hanya dibiarkan tidur seperti itu. Jahat emang jahat, tapi ya begitu Kenzo hanya peduli terhadap Key karena dia ingin menebus kesalahanhya itu.

"Gua sayang lo Key, jangan pernah pergi meninggalkan gua lagi. Gua nggak pengen melihat lo dengan keadaan terpuruk seperti ini." Batin Dimas sambil mengusap rambut Key dengan halus.

Yang melihat kejadian itu, Sari langsung menepuk pundaknya Dimas.

"Kalau lo beneran sayang sama dia, tolong jaga dia, tolong selalu ada disaat dia lagi terpuruk seperti saat ini. Karena dia hanya trauma dengan keadaan yang sedang dialami kini. Lama-kelamaan dia bisa melupakan kejadian kemarin dan key bisa memaafkan lo bahlan kalian bisa memulai hubungan kembali." Jelas Sari yang memberi semangat kepada Dimas.

"Pasti." Jawab Dimas dengan penuh semangat.

"Gimana sama mama nya Raka?" tanya Sari memastikan.

"Kurang tau, tadi setelah sampai di rumah sakit langsung gua tinggal." Jelas Dimas dengan singkat.

Disisi lain, tepatnya dirumah sakit. Raka masih menunggu mama nya sadar dari pingsan nya itu. Dokter hanya bilang kalau mamanya kecapekan dan sedang memikirkan banyak masalah. Maka dari itu, dokter menyuruh mama nya untuk menginap di rumah sakit sampai mamanya kembali sehat.

Haiii readersss...

I'm comeback...

Gimana nih sama kelanjutan ceritanya? Pasti tambah seru kan?? Sudah kejawab semua tentang masa lalu nya Mamanya Key, Pak Yuda dan Tante Maria.

Buat kalian yang masih terus setia membaca ini dan memberi vote, authors ucapkan terimakasih. Karena tanpa kalian Authors malas buat terusin cerita ini.

Semoga kalian suka ya, dilarang untuk menjiplak cerita ini karena ini hasil murni dari pikiran authors sendiri.

Sekian, sampai ketemu di part terbaru.

Authors💛