D U A P U L U H D E L A P A N

80 7 0
                                    

"Cinta itu sederhana, jika kamu tidak mampu membuatnya tertawa, cukup tidak membuatnya terluka."

-Revano Agesta-

⛅⛅⛅

Tak terasa hari menjelang malam, dan mereka semua masih dalam posisi yang sama mungkin saja karena mereka lelah dalam perjalanan. Oh iya mereka juga belum mengisi perutnya setelah mereka sampai disini.

Tidak lama menit kemudian, terdengarlah suara bell dari kamar perempuan yang menandakan ada tamu. Dengan keadaan yang masih setengah sadar, Aul membukakan pintunya. Saat pintu itu terbuka, orang itu adalah Revan yang sudah rapih dari sebelumnya dikarenakan dia sudah mandi.

"Astogee lo tuh cewek, masa iya pada  masih tidur." Kata Revan dengan geleng-geleng kepala.

"Bacot lo, baru juga jam berapa." Jawab Aul dengan keadaan yang masih mengantuk.

"Liat sekarang udah jam setengah 7, pantesan daritadi di telfonin nggak pada diangkat."

"Orang handphonenya pada di charge." Jawab Aul yang mulai sewot.

"Trus lo mau ngapain?" tanyanya.

"Gua, Kenzo sama Papa mau ngajakin makan malem diluar. Yaudah sekarang lo bangunin yang lainnya, suruh pada mandi dan beres beres." Suruh Revan.

"Yaudah iyaa." Jawabnya yang mau menutup pintu kamarnya tapi di tahan oleh Revan.

"Apa apa lagi?"  tanya nya heran.

"Jam setengah 8 udah pada rapih lo ya pada." Revan kembali mengingatkan.

"Iya bawel amat sih lo." Kesel Aul sambil menutup pintunya.

"Dasar cewek, biasanya kalau masalah makanan bakal gercep. Lagi pms kali ya."  tanya nya dalam hati.

Kemudian Aul membangunkan temannya, dan tidak ada tanda tanda mereka akan bangun. Akhirnya Aul yang mengalah untuk mandi duluan.

Setelah mandi, Aul kembali membangunkan temannya dengan berbagai cara. Hingga mereka bangun dengan cara

Byurrr...

"Wey, anjir tsunami." Kaget Key dengan muka polosnya.

"Hah? Apa tsunami?" Sambung Sari dengan begonya.

Aul yang melihat responnya temannya tertawa terbahak-bahak karena puas jahilin temannya.

"Anjir ya lo, gua lagi tidur enak-enaknya dibangunin. Ada apaan sih?"  tanya Key kesal.

"Lagian lo pada, tidur macem kebo. Udah sekarang mandi deh, tuh cowok-cowok pada ngajakin makan di luar."  Jawab Aul sambil cengengesan.

"Yaudah gua masuk kamar mandi duluan." Kata Sari yang udah masuk kedalam kamar mandi.

Lalu Key mengambil handphonenya yang berada diatas meja. Dan melihat ada 30 panggilan Kenzo dan beberapa pesan singkat yang dikirimkan.

Kenzo

Key, bangun. Gua sama yang lain pada mau ngajakin makan di luar.

Double "K" Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang