[22]. escape; bona

4.9K 680 60
                                    




♪Best Day Ever • nct (haechan, chenle, jisung) ♪

[Aku ngetik part ini sambil denger lagu diatas, dan entah kenapa lucu aja, mungkin kalian bisa baca sambil denger lagunya >3<]

Catatan; kalo lagunya abis, ulang lagi ya kawan



"coba lihat aku!"

Pemuda manis itu kini melihat kagum kearah Jeno dengan warna rambut hitamnya sekarang, Jaemin juga tampaknya sangat gemas untuk tak mengusak rambut Jeno yang memiliki warna hitam itu. Kedua telapak tangan Jaemin kini dengan gemas menangkup pipi kekasih tampannya itu. Membuat Jeno hanya bisa tersenyum kecil melihat tingkah kekasih manisnya yang terlihat sangat senang dengan warna rambutnya.

"hm, ganteng sih, tapi masih ganteng aku." Ucap Jaemin cepat, terlihat sedikit semburat merah diantara pipi-nya, membuat Jeno tertawa kecil.

"kamu itu cantik, manis lagi, gak usah ngaku-ngaku ganteng na."

Baiklah, Jeno seharusnya sekarang bisa melihat wajah kekasihnya yang tengah menatap kearahnya dengan pandangan tak suka, tampak sekali jika Jaemin sangat ingin mencekik leher Jeno dengan kedua tangannya yang tadi ia gunakan untuk menangkup pipi pemuda bermata sipit itu.

Sadar akan aura tak enak yang ada, Jeno melihat kearah Jaemin pelan, lalu merangkul bahu kekasih manisnya itu pelan. yang rupanya di tolak mentah-mentah oleh Jaemin. Pemuda manis itu bahkan kini meninggalkan Jeno yang masih diam di depan salon tempat ia mengganti warna rambutnya.

Tak butuh waktu lama, Jeno kini sedikit berlari untuk menyusul Jaemin yang berjalan lebih cepat di depannya, saat sudah berjalan sejajar, Jeno kini harus dibuat gemas dengan tingkah merajuk Jaemin. Lihat saja, bibir manisnya itu kini mengerucut kesal, dan itu benar-benar terlihat menggemaskan.

Mata Jaemin melirik sinis kearah Jeno, "aku ini ganteng!" ucap Jaemin lagi, nada bicaranya bahkan terdengar sangat manja, Jaemin juga menghentakan kakinya pelan. "terus manly," lanjut Jaemin dengan volume suara yang berkurang.

Tapi, Jeno masih bisa mendengarnya. Ingin tertawa keras sebenarnya, tapi lebih baik Jeno tak melakukan itu, ayolah, Jeno masih sangat sayang pada nyawanya. Karena itu, ia memilih untuk diam dan tak menjawab ucapan Jaemin tadi.

Dan, ya, diamnya Lee Jeno justru membuat Jaemin tampak berada dalam mood yang tidak baik.

"kamu kok diemin aku sih!"

Diam salah, menjawab apalagi. Jeno harus bagaimana sekarang.

"Jeno! Itu Bona," Jaemin berteriak keras saat melihat Bona, si kucing gembul berwana kuning putih kepunyaan Mama Yoona yang kini tampak kabur dari pet house, tempat dimana Jaemin dan Jeno menitipkan kucing mereka.

Seakan sadar pemilik ada di dekatnya, kucing gembul itu melirik kearah Jaemin dan Jeno bergantian, baru setelahnya berlari dengan cepat. Membuat Jaemin dan Jeno langsung berlari mengejar kucing itu.

Bolehkah Jaemin merasa beruntung jika ia memilih salon yang ada di dalam salah satu pusat perbelanjaan di kota, jadi Bona tidak akan berlari cukup jauh, dan hanya akan berlari di sekitar mall.

Baiklah, Jaemin mungkin terlalu sombong. Mata bulat milik Jaemin kini melihat kearah kucing gembul itu yang kini menaiki lift bersama beberapa orang yang sudah dipastikan adalah pengunjung. Mata bulat Jaemin semakin membulat saat melihat lift sudah terutup, sedang Jeno kini tengah mengatur nafasnya, akibat berlari sedaritadi.

WHO LOVE CATS • nomin (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang