[25]. cooking cooking

3.9K 562 64
                                    

“Lu ganggu bangsat!”

Sebuah umpatan Jeno keluarkan, bukan apa. Jeno hanya tak suka saat Lucas tiba-tiba menelpon, lebih tepatnya Lucas menelpon kekasihnya [jaemin] dan meminta izin untuk pergi ke resto milik Yiyang bersama karena motornya tengah diperbaiki di bengkel.

Karena Jaemin adalah sosok yang baik hati dan selalu menolong orang, tanpa harus disuruh dua kali oleh Lucas, Jaemin langsung bilang pada Jeno bahwa mereka harus menjemput Lucas lebih dahulu. Membuat erangan protes keluar dari bibir Jeno.

Dan sekarang mereka berakhir dengan Lucas yang tampak duduk santai di jok mobil belakang, sesekali mengajak Jaemin mengobrol. Membuat Jeno sangat ingin menendang keluar pemuda jangkung itu.

“Jeno, gak boleh ngomong kasar kaya gitu.” Ucap Jaemin dengan suara lembut, membuat Jeno sedikit melupakan rasa kesalnya pada Lucas.

“bener jen, gak baik, apalagi gue lebih tua dari lu.” Lucas ikut menimpali. Dan Jeno hanya melirik malas kearah sahabatnya itu.

“habis dia ngeselin na.” gerutu Jeno,

Niat Jeno hanya ingin berdua dengan kekasih manisnya ini terhalang oleh jelmaan kingkong yang kini dengan wajah tanpa dosa miliknya duduk santai di jok belakang sambil sesekali tersenyum jahil pada Jeno saat Jeno meliriknya.

Jeno sudah cukup kesal hari ini, tadi pagi saja ia tak bisa mendapat jatah morning kiss miliknya karena Lala sudah mengambilnya lebih dulu, bukan hanya Lala, Boni juga mengambil jatah morning kiss nya. Membuat mood Jeno hari ini sedikit memburuk.

Ingin marah pada kucing-kucing itu, tapi ia tak bisa. Jeno tidak ingin mati di tangan Jaemin hanya karena seekor kucing.

Wajah Jeno terlihat sedikit kacau, membuat Jaemin terkekeh lalu dengan cepat mengecup singkat pipi kekasih tampannya itu, Jeno sedikit terkejut namun masih bisa mengendalikan diri, mengingat ia tengah menyetir sekarang. sedangkan Lucas tampak tak peduli dengan apa yang terjadi di hadapannya ini dan sibuk dengan ponselnya.

***

Mereka sudah sampai sekarang, Jaemin terkagum dengan resto yang ada di hadapannya sekarang. Ukuran resto ini sangat besar. Terlalu asyik terkagum, Jaemin bahkan tak sadar Jeno sudah merangkul bahu kekasih manisnya itu, menariknya untuk masuk ke dalam.

Lucas sudah masuk lebih dulu, membuat Jeno dan Jaemin kini hanya berdua.

Saat masuk ke dalam, Jaemin bisa melihat ada banyak orang disini, bahkan Yoona [mama jeno] dan Lami [adik jeno] sudah ada disana, tengah mengobrol dengan Yiyang dan beberapa orang yang lain. keduanya berjalan mendekat kearah yang sedang berkumpul.

“Mama!” teriakan Jaemin membuat semua perhatian tertuju padanya,
Pemuda manis itu berlari kearah Yoona yang mengalihkan pandangannya pada Jaemin, mau tak mau Jeno melepaskan rangkulannya.

Membiarkan kekasih manisnya itu berlari kearah mama-nya. Sedang Jeno sendiri berjalan santai kearah mereka. Dengan Lami yang tampak tersenyum jahil kearah kakaknya itu, membuat Jeno menaikan sebelah alisnya bingung.

Namun, baru beberapa detik Jaemin memeluk tubuh Yoona, Yiyang memegang pergelangan tangannya. Membuat Jaemin sedikit kebingungan.

“kita nunggu kalian, acara masaknya ditunda karena kalian telat datang.” Ucap Yiyang.

Dan tanpa bertanya dua kali, menarik Jaemin dan juga Jeno untuk pergi kearah station mereka untuk memasak. Jaemin menurut saja, sedang Yoona hanya tertawa kecil.
Bukan hanya mereka berdua, Jeno dan Jaemin juga bisa melihat Jaehyun dan Taeyong yang sudah lengkap dengan apron. Begitu juga Lucas dan Jungwoo, hanya saja Lucas sedari tadi tidak berhenti memakan buah strawberry yang ada disana, membuat Jungwoo terkadang memukul pelan lengan Lucas. Dan ada juga beberapa pasangan yang sama sekali tak Jaemin kenal.

WHO LOVE CATS • nomin (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang