[ warning typo berserakan karena belum diedit langsung di post!]
Teriknya mentari membuat semua orang untuk beraktifitas. Banyak yang memilih berteduh untuk mendinginkan badan atau sekedar bersantai sebelum melanjutkan aktifitasnya. Namun, bagi Jaewon bukan saatnya sekarang ia bersantai karena salah satu pasien yang semalam dirawat dirumah sakit ini membuat ulah. Irene dari pagi sudah mengacaukan isi rumah sakit bahkan Mr. Goo yang notabennya keamanan tempat ini pun kewalahan. Pihak keluarga melarang Irene bertemu dengan Suho, begitupun dengan Dokter Chaerin melarang karena kondisi mental Irene belum stabil.
"Aku lebih baik lari 100x dari pada mengurus satu pasien seperti Irene!!!"
"Jaewon bodoh!"
"Awh!! Kenapa kau terus memukulku? Apa lagi salahku suster gila?"
"Salahmu? Kau tanya saja pada mulutmu yang tidak memiliki rem itu" Sowon berlalu meninggalkan Jaewon setelah ia menendang kakinya.
"Hyak!! Gadis gila! Tunggu aku!!"
Mereka berdua ibarat serial Tom dan Jerry, selalu ribut jika bertemu tapi saling rindu jika salah satu tak ada. Mereka melihat Jisoo dari kejauhan, seperti sedang mencari sesuatu. Sowon yang menyadari itu segera menepis tangan Jaewon yang gemasnya meremas lengan Sowon.
"Jisoo eh maksudku dokter Jisoo..."
"Oh? Sowon?... Kau kenapa selalu mengikuti Sowon?
"Siapa? Aku? Cih yang benar saja"
"Bisa kau diam dulu?" Intimidasi Sowon berhasil membuat Jaewon menciut. "Ekhm!!" Suara Jisoo membuat Sowon kembali menatapnya.
"Sowon, kau melihat jas ku?"
"Tidak"
"Padahal aku hanya mandi sebentar, Kau melihatnya?" Jisoo bertanya pada Jaewon yang sedang asik mencoret tangan Sowon.
"Aku shift siang dan baru datang dokter" jawab Jaewon malas dan lanjut mencoret tangan Sowon kembali. Sowon yang geram akan tingkah kekanakan Jaewon langsung memukul kepalanya dengan gulungan kertas.
"Kalian ini apa tidak bisa sehari saja tidak ribut?"
"Tidak!!" Mereka serentak menjawab dan kembali bertengkar lagi.
"Eh! Kau mau kemana dokter?"
"Aku mau memeriksa Suho, bhayy!!!"
Tempat jaga perawat dan jarak ruang VIP tidaklah jauh. Keluarga Suho bisa dibilang kaya maka dari itu ia di tempatkan di ruangan VIP. Meskipun mereka bisa saja memindahkan Suho kerumah sakit yang lebih besar tapi Suho memilih untuk tetap di sini. Sedangkan saat ini Jisoo masih memikirkan kemana hilangnya jas kerjanya itu.
"Dr. Jisoo?" Sapa ibu Suho yang di ikuti dari belakang oleh ayahnya
"Selamat siang nyona Choi, tuan Choi" Sapa Jisoo sopan dan sedikit membungkukan badan
"Mau memeriksa Suho? Eh? Mana jas doktermu?"
"Iya nyonya, eunghh... Saya lupa menaruhnya dimana tapi saya tetap menggunakan tanda pengenal-"
"Sudahlah sayang, kita tau dia dokter yang hebat jangan meributkan hal kecil seperti ini" ucap Siwon menenangkan istrinya
"Ya sudah, ayo kita masuk! Kita meninggalkan Suho cukup lama tadi..." Ajak Jessica sambil menggenggam tangan suaminya. Jisoo hanya mengikuti langkah kedua orang yang didepannya saat ini.
Pintu ruangan terbuka namun Jisoo tak tau harus berkata apa, saat ini ia berada disituasi yang benar-benar membuatnya canggung. Ia melihat Irene sedang bercumbu dengan Suho menggunakan jas dokter serta kacamatanya. Pantas saja ia kehilangan barang-barangnya dari tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
HIM | lty x kjs
RomanceTak pandai dalam merangkai kata namun silahkan baca :) About Lee Taeyong with Kim Jisoo Start : 25 November 2018 End: -