5

4.8K 541 28
                                    

I'm back hehe♥ Ada yang masih nungguin cerita ini? Cekidottt

🐯🐯🐯🐯🐯

Hari ini Taeyong kembali ke Korea setelah seminggu berada di Jepang karena urusan perusahaan. Seminggu juga ia merindukan gadis yang akhir-akhir ini mengisi malam harinya.

"Kita ke apartmentnya Jisoo" perintah Taeyong kepada sekretarisnya.

"Tapi nanti jam 2 akan ada pertemuan dengan pihak SomSung, Pak"

"Aku hanya sebentar, setidaknya aku melihatnya hari ini"

"Ekhmm. Maaf jika perkataanku menyinggungmu, apa kau benar-benar serious dengan dr. Kim? Menurutku dia wanita yang baik dan aku lihat kalian berdua serasi "

Taeyong terdiam mendengarkan perkataan Sekretaris Jung. Ia mengalihkan pandangan ke jendela mobil yang menghadirkan pemandangan gedung-gedung pencakar langit. Ia teringat akan perbincangannya saat di Jepang dengan sahabatnya Yuta.

Yuta mengajak Taeyong ke sebuah club yang tak lain adalah miliknya.

"Kau mau di temani dengan mereka?!!!" Yuta menunjuk segerombolan gadis-gadis yang memang bekerja disana.

Taeyong menggeleng dan meneguk minuman yang di sediakan. "Tak perlu aku sedang tak ingin"

"Waw. Aku tahu musik disini sangat keras namun pendengaranku masih bagus, kau bilang apa? Sedang tidak ingin?"

"Hmm" angguk Taeyong dan kembali meneguk minuman dari gelasnya

"Kau sakit? Tak biasanya kau menolak, ini bukan Taeyong yang aku kenal" kekeh Yuta

"Bukannya aku menolak hanya saja mereka tak menarik"

"Kau sudah mempunyai pacar?" Pertanyaan Yuta berhasil membuat Taeyong tersedak dan membuat tawa Yuta meledak.

"Uhuk.. apa?"

"Jadi benar, siapa gadis yang 'beruntung' itu?"

Taeyong hanya membalas perkataan Yuta dengan senyuman tipis. Tiba-tiba saja ia merindukan sosok gadis itu.

"Apa dia masih perawan atau kau sudah menghilangkannya?" Goda Yuta dengan menaik-turunkan alisnya. Jujur Taeyong ingin melemparkan botol minuman didepannya ke Yuta namun ia tahan karena dia adalah sahabatnya.

"Apa kau tetap memakai pengaman saat melakukan dengannya? Apa sekarang saatnya kau menyumbangkan benihmu pada gadis itu?" Yuta semakin menjadi menggoda Taeyong karena dari tadi Taeyong hanya diam saja tak menjawab ataupun memberi ekspresi. Yuta tau bagaimana sahabatnya ini maka dari itu ia semakin menggodanya.

Tunggu dulu! Apa selama ini ia memakai pengaman saat bersama Jisoo? Pantas saja Jeno selalu menanyakan 'kenapa kau tidak membeli kondom denganku lagi?' 'kenapa stokmu masih banyak? Biasanya dalam seminggu kau bisa memesan beberapa kotak lagi kepadaku'.

Mengetahui fakta jika ia tak memakai pengaman saat bersama Jisoo tidak membuat Taeyong kesal. Biasanya Taeyong sangat teliti saat melakukannya, ia selalu membawa sekotak pengaman. Karena ia akan melakukan dimana dan kapanpun ia mau dan akan marah jika ia kehabisan stok. Aneh? Entahlah namun Taeyong menikmatinya.

HIM | lty x kjsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang