22

326 46 4
                                    

vote&comment🎉
gadis_blur16

Afia membasuh tangannya . Fuh ! Lega sikit lepas dah 'membuang' .

" Hoi El , cepatlah . Lembablah kau ni !" panggil Afia dengan suara kuat . Dia merengus kasar . Dah 20 minit , kau rase ? Nak buat tandas sekali kot .

" Sabar ah ! Aku tengah pakai seluar ni . Ishh , budak ni . Tak penyabar betul ! " rengus El . Dia keluar dari tandas beberapa saat kemudian . Muka lega habis .
Afia menjeling menyampah .

" Hoi , cepat sikit " kata Afia sebelum dia keluar dari tandas .

Dia merempuh bahu budak perempuan yang baru sahaja melangkah masuk . Lantak ah . Ada nampak muka dia suruh say sorry ? Memang tak lah !

Budak perempuan itu menggosok bahunya sebelum bahu dia dilanggar sekali lagi . Siapa lagi kalau bukan Tengku Alliyah Sofianna ? Kalau dah dari golongan TM , memang macam tulah perangainya !

Mereka berdua lalu di tangga yang paling dekat untuk sampai ke kelas diorang . Tangga yang mereka nak lalu tu sebenarnya dilarang lalu . Sebab katanya tangga tu 'berhantu' . Itu yang pelajar dilarang naik menggunakan tangga tu untuk mengelakkan sebarang gangguan . Tapi apa diorang kesah ? Asalkan cepat sampai kelas . Malas nak pergi tangga nun jauh disana itu . Memang tak lah !

Tiba - tiba , hidung Afia menghidu bau asap . Macam bau  ..... 

Dia menyiku siku El yang sedang bermain fon itu .

El angkat kening tanda ' kenapa ' .

" Cuba kau bau " kata Afia .

El mengembangkan hidungnya seketika . serupa babi .

" BAU ROKOK  ! " jerit El dengan mata membulat besar . Siapalah yang tak bertamadun ni ? Dah lah busuk baunye . Euwww .

Pantas tangan Afia menekup mulut gadis tu . Haish , minah ni . Kecoh betul ! Afia meletakkan jari telunjuknya ke bibir tanda 'senyap' .

" Buat selamba je " kata Afia sebelum menarik tangan El lalu naik ke tangga itu .

Mereka berdua tersenyum sinis melihat gerangan tak bertamadun itu . Muka dah dikira jejaka idaman dah tu , tapi perangai minta kena tembak.

" Memang nak mati awal lah , setan - setan ni " perli Afia .

Eric dan Fiqy hanya beriak selamba . Rokok disedut sebelum dihembus selamba tepat kena muka kedua-dua gadis itu . Muncul senyuman sinis pada bibir mereka berdua .

El menyeluk tangan ke dalam poketnya . Matanya merenung tajam kedua- dua lelaki itu .

" Cepat-cepatlah mampus ye . Memang aman dunia nanti . Ajak 6 ekor kawan korang tu sekali . Hidup menyusahkan orang je tahunya " bidas El . Dia melemparkan jelingan tajam .

Eric memijak batang rokok miliknya dengan kasut . Dia merenung gadis mata brown itu .

" Kau dengan kawan - kawan kau yang menyusahkan akulah , minah . Korang yang patut mampus ! " herdik Eric , kasar .

lāst mïssïon Where stories live. Discover now