7. Menjauh

50 9 4
                                    

"Pagi Risa" sapa Sam

"Pagi" jawab Risa cuek

"Cuek banget, lo marah sama gue?"-Sam

"Nggak"-Risa

"Trus kalo nggak marah sama gue kenapa lo cuek?"-Risa

"Sam nggak usah bahas kaya gini deh, aku males buat ngomong"-Risa

"Kan fungsi mulut kalo nggak buat makan ya buat ngomong, masa lo males ngomong sih"-Sam

"SAM BRISIK, BISA DIEM NGGAK SIH" bentak Risa

"Ish kok marah, kalo ada masalah cerita ke gue, mungkin aja gue bisa bantu gitu"- tawar Sam

"Aku boleh minta tolong sama kamu?"-Risa

"Yaa boleh banget, minta tolong apa?"Sam

"Tolong jauhin aku, jangan ngomong sama aku lagi, jangan deket deket aku lagi. Bisa?"-Risa

Risa tidak melanjutkan bicara lagi dan langsung meninggalkan Sam

Sam tidak bisa menjawab permintaan tolong Risa, usahanya untuk mendekati Risa hancur sudah

"Gagal lagi"-Sam

"Nggak usah sedih Sam kan masih ada gue yang perhatian sama lo" ujar Sindy yang tiba tiba datang

"Najis"-Sam

Sam pun meninggalkan Sindy, dan Sindy hanya bisa tersenyum licik
"Sam milik gue, nggak ada yang boleh dapetin Sam kecuali gue"-Sindy

***Di Depan Kelas

"Kenapa Ris muka lo lesu gitu?"-Citra

"Lagi nggak enak badan aja"-Risa

"Loh kita ke UKS aja yuh" tawar Citra

"Nggak usah Cit, nggak parah juga"-Risa

"Yakin?"-Citra

"Iyaa Citra aku yakin"-Risa

Citra hanya membalas dengan anggukan kepala

Citra dan Risa berjalan menuju ruang guru karena ada kepentingan, saat di pertengahan jalan menuju ruang guru mereka berpapasan dengan Sam dan Raka

Mereka tidak menyapa satu sama lain, hanya saja Citra memberi tatapan seolah bertanya kepada Raka dan ia hanya menjawab dengan isyarat bahwa dia tidak tahu

Hanya saja Risa sempat melirik ke arah Sam dan ia hanya menatap lurus ke depan, yah Sam benar benar menjauhi Risa
"Ris ini keputusan kamu buat Sam menjauh, tapi kenapa perasaan aku aneh gini kalau Sam ngejauh?" batin Risa sembari bertanya kepada dirinya sendiri

Saat Sam sudah merasa jauh dari Risa diapun menghela napas panjang

"Lu mah masa gue kaga boleh nyapa mereka sih" tanya Raka

"Nggak usah banyak tanya lo, biar sekarang kita jauhin mereka dulu"-Sam

"KITA? LO AJA KALI"-Raka

"Dasar kaga setia kawan, pokoknya kalo lo lagi sama gue trus ketemu mereka jangan nyapa mereka, ngerti?"-Sam

"Ada syaratnya"-Raka

Sam pun mengeluarkan duit berwarna biru kepada Raka

"Nah sip gue nggak akan nyapa mereka kalo lagi sama lo"-Raka

Disisi lain saat Citra dan Risa sudah selesai dari ruang guru, Citra yang kepo dengan kejadian tadi pun bertanya kepada Risa

"Lo lagi marahan sama Sam?"-Citra

"Enggak, aku cuma minta dia ngejauh dari aku"-Risa

"Loh kenapa? Karena Sindy? Lo diancam apa sama dia, jujur sama gue"-Citra

"Bukan karena Sindy kok, ini karena aku emang mau ngejauh dari orang yang belum begitu aku kenal" ucap Risa berbohong

"Ris kalo gue boleh jujur nih ya, lo tuh orang pertama yang di deketin sama Sam dan dapat perhatian juga dari dia, banyak yang pengen ada di posisi lo sekarang, Sam baik kok Ris percaya sama gue"- ujar Citra

"Itu sekedar saran gue aja sih, tapi semoga lo bisa berubah pikiran"-Citra

Risa hanya terdiam tidak menjawab, dia bingung harus bagaimana sekarang, antara tetap menjauhi Sam atau meminta maaf kepadanya

Be Happy✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang