33. Abang Tiri

29 5 3
                                    

"Fine, btw thanks novelnya"

Setelah itu Risa kembali membaca novel didepannya, tapi tiba tiba...

Sam tiba tiba memeluk Risa dari belakang sambil mengucap 'maaf'

Eh ngga itu cuma hayalan author saja.

Tiba tiba Sam mengambil lebih tepatnya merebut novel Risa.

"Heh main rebut aja, itu novel gue"-Risa

"Ini dibeli pake duit gue, jadi ini punya gue"-Sam

"Tapi kan lo udah kasih ke gue, barang yang udah dikasih ngga boleh diminta balik"-Risa

"Ini novel dari gue, jadi gue berhak buat minta balik"-Sam

"Ih sini ngga!"-Risa

"Nggak"-Sam

"Emangnya lo bakal baca novel? Kaya cewek aja"-Risa

"Lo jangan ngledek gue. Ok gini, gue bakal balikin ini novel kalau lo bilang terimakasih yang tulus sama bilang maaf ke gue"-Sam

"Gue udah bilang makasih tadi, sini novelnya" ujar Risa sambil menjulurkan tangannya

Bukannya memberi novel ia malah memukul telapak tangan Risa. "Kan gue bilang minta maaf yang tulus"

"Tadi itu udah tulus"-Risa

"Tulus dari mananya?!"-Sam

"Menurut gue itu udah tulus" ujar Risa masa bodoh

"Sekarang lo minta maaf ke gue sambil bilang Sam ganteng"

"Nggak, udah mending gue beli sendiri novelnya"-Risa

"Novelnya udah habis di toko buku"Sam

"Sok tau"-Risa

"Sultan tau semua yang ada di bumi"-Sam

Tapi akhirnya mereka mengakhiri perdebatan karena tiba tiba ada pengumuman tentang pulang gasik dikarenakan guru rapat. Anak kelas bersorak ria kecuali Risa, ia sudah dibuat badmood oleh Sam

***

"Mah Risa pulang"

"Loh pulang gasik, kenapa?"

"Guru guru rapat"

"Ooo gitu, oh ya sini deh Risa mamah mau cerita"

Tanpa pikir panjang Risa segera menghampiri mamahnya. "Kenapa mah? Minta dipijitin?"

"Engga kok, jadi gini mamah kan udah lama ditinggal papah, mamah ngerasa kesepian banget"

"Trus?" tanya Risa mulai tertarik dengan pembicaraan mamahnya

"Mamah lagi deket sama laki laki, udah lama sih kenalnya"

"Mamah nggak akan nikah lagi kan?" ujar Risa

"Tapi Ris, mamah cinta sama dia"

"Mah, papah ngga akan terganti kapan pun"

"Iya sayang, papah ngga akan tergantikan tapi mamah mohon, mamah ingin bahagia nak, mamah sudah lama sendiri, mamah butuh pendamping"

"Risa masih nggak setuju, papah digantiin sama yang lain, papah pasti sedih mamah nikah lagi"

"Tapi Ri..." belum selesai berbicara Risa langsung beranjak ke kamarnya meninggalkan mamahnya di ruang tamu

Mamah Risa segera menelfon seseorang. "Maaf mas, kayaknya kita nggak bisa sama sama, Risa ngga setuju, maaf"

***

"Iya Cit, nyokap gue mau nikah lagi"-Risa

"Yaudah sih biarin aja, demi kebahagiann nyokap lu juga, masa lo larang"

"Gue nggak bisa terima Cit, bokap gue nggak tergantikan"

"Ris, kasian nyokap lo dia setiap hari sendiri tanpa pendamping, lo nggak boleh egois, bokap lo pasti nggak tergantikan buat nyokap lo"

"Cit gue takut kalo ntar ternyata dia kejam ke gue gimanaaa?"

"Yaelah belum juga ketemu udah nyimpulin kaya gitu"

"Trus gue harus gimana inii?"

"Sekarang lo minta maaf ke nyokap lo, trus bilang lo setuju dia nikah lagi"

"Gitu ya? Yaudah deh thanks ya lo ngebantu gue banget"

"Iya sama sama, jangan lupa ngundang gue ke nikahan nyokap lo"

"Iya lah pasti bye Cit"

Setelah itu Risa segera menemui mamahnya diruang makan

"Mah" panggil Risa

"Eh sayang, mamah udah kasih tau ke dia kalo nggak usah lanjutin hubungannya" ucapnya sambil tersenyum

"Yah, kok gitu padahal Risa setuju mamah sama dia"

"Serius Ris? Kamu setuju?"

"Iyaa dong, buat kebahagiaan mamah tercinta masa aku larang"

"Makasih Ris, mamah hubungin dia lagi dulu ya sebentar". Setelah itu mamah Risa kembali ke kamarnya untuk meghubungi kekasihnya itu

Risa tersenyum mamahnya bisa bahagia

"Ris nanti jam tujuh kuta diundang makan malem dirumahnya, kamu dandan yang cantik"

"Iya mah"

Setelah itu Risa masuk ke kamarnya dan memandangi foto keluarganya. "Mamah nggak akan sendiri lagi pah, papah nggak usah khawatir lagi" ucapnya sambil meneteskan air matanya lalu memeluk foto keluarganya itu.

***

Tepat jam tujuh mereka sampai dirumah kekasih mamah Risa. "Ini rumah apa istana" batin Risa

"Malam" ucap seseorang yang pasti adalah kekasih mamahnya

"Malam mas, kenalin ini anak aku"-Mamah Risa

"Risa om"

"Freddy, oh ya om juga punya anak laki laki, sebentar"

Setelah itu Om Freddy masuk dan keluar sambil merangkul anak laki lakinya yang sudah tidak asing bagi Risa

"Alvaro?"

_________________________________

Hiya hiya, halo semuaa:3

Jadi aku mau bilang, kalo aku bakal bikin cerita baru, setuju ngga?




Be Happy✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang