Buaghh..!!
"Yak!! Dasar brengsek!! Rasakan ini!"
Suara timpuk menimpuk terdengar jelas di telingaku, baru saja aku melihat pemandangan yang seharusnya tidak kulihat
Yah, park Jimin.
Entah dia berulah lagi, sudah beberapa hari ini ia selalu di panggil untuk ke ruang bimbingan konseling.
Apa dia stress?
Dan sialnya, hampir saja aku tadi menimbulkan suara karena terlalu terkejut
Park Jimin dan Byun Baekhyun, mereka sedang melancarkan aksi serang menyerang di taman belakang sekolah, di tempat ini adalah tempat murid murid nakal berkeliaran, maka dari itu tempat ini amat sepi sekali
Dan aku? Apa yang sedang aku lakukan?
Aku berniat mengambil penghapus yang terjatuh dari lantai tiga, andai saja Irene, tidak bermain main denganku hingga penghapus itu terlempar begitu saja ke tempat pertarungan itu. Ah sial!
Bahkan aku tidak berani menampakkan diri di hadapan mereka, aku terlalu takut ketika melihat seseorang bertengkar
Yang kulakukan sekarang hanya bersembunyi di balik pohon sembari memantau keadaan
Buaghh..!!
Dapat kudengar kembali suara pukulan itu, kini Baekhyun yang balas memukul karena sedari tadi kupantau selalu Jimin yang melancarkan serangannya.
Apa ini aneh? Tetapi, kulihat sedari tadi, Jimin tidak berbicara sepatah katapun. Hanya Baekhyun yang nampak mengeluarkan bahasa bahasa kotor dari mulut nya. Dia amat santai ketika sedang memukul, bahkan.. yang membuatku bergidik ngeri adalah seringai nya ketika mendapati Baekhyun yang terpental dengan kencangnya ke atas tanah
Selagi itu
Aku terus mengedarkan pandanganku mencari letak keberadaan penghapusku yang bahkan sebesar kancing pun tak sampai.
Hingga akhirnya, aku menemukan nya!
Dan itu.. ada di..
"Oh sh*t! Penghapusku!!"
Teriakku spontan ketika Jimin, pria menyeramkan itu tepat menginjak di bawah sepatu berlogo 'adidas' miliknya.
Seketika, suara jisoo pun mengalihkan semuanya. Karena terlalu kencang, Jimin dan Baekhyun pun Langsung berbalik ke arah jisoo
Yak! Apa yang baru saja kulakukan?!
Batin jisoo, Dengan cepat ia langsung bersembunyi di dalam semak semak yang kebetulan ada di samping nya.
Jimin dan Baekhyun terdiam
"Yak!! Siapa disana?!" Teriak Baekhyun spontan
Bulu kuduk jisoo terangkat naik, ia merinding ketika Baekhyun berteriak. Entah apa nasibnya jika terpergok sedang mengintip seseorang?
Jimin hanya tersenyum menatap semak semak yang bergerak, walaupun pergerakan itu kecil tapi Jimin menyadari nya, bahwa ada seseorang yang sedang bersembunyi di dalamnya
Jimin balik menghadap Baekhyun yang masih menatap semak semak itu penasaran
Ia mencengkram kerah Baekhyun mengambil kesempatan ketika pria itu sedang tidak fokus
"Siapa bilang kau boleh santai?"
Duaghhh..!!!
Dan, Jimin menabrakan kepala Baekhyun pada lutut nya yang sedang menekuk. Baekhyun merintih amat kencang, sakit, pasti sakit sekali
Darah segar pun mengalir dari keningnya yang putih, yang lebih parah adalah. Jimin menabrakan nya sebanyak 10 kali tanpa jeda sedikit pun
"ARGGH!!! LEPASKAN BODOH!!!"
air mata Baekhyun pun sudah tidak bisa terbendung, dia berteriak sambil menangis kesakitan
Jimin?
Oh dia sedang tersenyum menikmati permainan ini, baginya ini adalah hiburan semata. Haha
Jisoo merinding
Apa yang sedang ia intip dari balik semak semak? Bukankah ini sudah di atas wajar?
Bahkan lebih
Yang jisoo tahu, Jimin adalah pria yang sangat dingin dan juga pendiam di dalam kelasnya. Ia selalu tertidur ketika guru sedang menerangkan, entah para guru takut atau karena hal lain.. mereka tidak berani menegur Jimin
Pria itu, diam diam sangat menyeramkan di balik senyumannya...
Jisoo sudah amat amat ketakutan, dia pasrah dan segera berlari meninggalkan arena itu. Persetan dengan penghapus! Yang penting ia bisa pergi dari sana
Tentu Jimin melihat nya, dia menatap kepergian jisoo, dengan smirk yang tersirat pada bibirnya..
"Menarik.."
To be continued...
***
creepy namja it's started.
KAMU SEDANG MEMBACA
Creepy Namja | KJS
Teen Fiction"Jangan terbuai oleh tampang malaikat nya. Dibalik senyum manis itu, Terdapat niat tersembunyi didalamnya" mempunyai teman seorang psikopat? oh ralat, pembunuh. lebih tepatnya pembunuh handal, apakah akan mudah? © skiesweety , 2019 [END]