Tinggal beberapa chapter lagi.
Dan cerita ini akan selesai.
Author sudah siapin ceritanya tinggal di post..Naruto Belongs to Om Masashi Kishimoto..😊😊
Yang gak suka di larang baca..😛😛😛😳
Satu minggu telah berlalu sejak kejadian di kediaman Namikaze tempo hari. Hingga jatuh sakitnya Naruto yang akhirnya harus menginap selama dua hari di kediaman Uchiha.
Kini gadis kesayangan kita sudah memulai kembali aktifitasnya sebagai Dokter.
Beberapa kali Kushina datang mengunjungi Naruto, dia berharap putrinya bisa memaafkannya dan menerinya kembali menjadi Ibu Naruto.
Naruto sebenarnya sangat risih dengan kedatangan Kushina setiap harinya, Naruto bahkan harus menahan diri untuk tidak mengatakan hal hal yang kasar pada kushina.Meski Naruto sudah memutuskan akan tetap menjadi orang asing untuk keluarga Namikaze, tapi bukan berarti dia bisa bersikap seenaknya.
Dia masih menghormati mereka sebagai yang orang lebih tua, ukan sebagai Orang Tua...Tokk...tokkk.... tok...
" Masuk!!"
" Se..selamat pagi Naru"
" Pa...gi"
' Ohhh ya ampun' Batin Naruto dengan keluhan di setiap helaan nafasnya.
Namun Naruto mencoba tersenyum seramah mungkin.." Emmm...ada yang bisa saya bantu Namikaze-san??."
Yahh lagi-lagi Kushina datang mengunjungi Naruto. Namun kali ini tidak siang atau sore hari seperti yang biasa di lakukannya hampir 4 hari ini. Kali ini Kushina mengunjungi Naruto pagi hari tepat pukul 08.00 pagi.
" Emm..tidak Naru, Kaa-san kesini membawakan mu sarapan. Tadi Kaa-san kerumahmu, tapi katanya kamu sudah berangkat, jadi Kaa-san antarkan saja kemari. Maid di rumah mu juga bilang tadi kamu belum sempat sarapankan.."
' Dari mana dia tau rumahku?? Benar benar keras kepala' batin Naruto..
" Terimakasih Kushina-san, tapi seharusnya Anda tidak perlu repot repot begini. Saya bisa sarapan di kantin rumah sakit ko."
" Sama sekali tidak merepotkan buat Kaa-san, Kaa-san justru senang melakukannya. Dan bila perlu nanti Kaa-san akan mengantarkan makan siang juga untukmu."
Cukup sudah, kali ini Naruto benar-benar merasa tak bisa lagi menahannya. Dia hanya ingin kehidupan normalnya kembali.
" Kenapa anda begitu keras kepala!! Anda tidak perlu melakukan sampai sejauh ini Nyonya. Kita bukan siapa-siapa. Tolong jangan membuat saya membeci Anda dan meninggalkan rasa hormat saya pada orang yang lebih tua. Jadi sebelum itu terjadi, lebih baik Anda berhenti dan bersikaplah seperti dulu sebelum kita bertemu. Atau bersikaplah seperti orang yang baru saling mengenal pada umumnya. Itu lebih baik, maaf kalau saya lancang sudah berbicara seperti ini, tapi ini sungguh sangat mengganggu saya.."
Kushina merasa sesak di hatinya, saat pendengar kata-kata dari Putrinya. Tapi ini memang salahnya. Wajar saja kalau Naruto tidak bisa memaafkannya. Karna tidak pernah di anggap sejak lahir itu memang sangat menyakitkan.
Seperti yang dia rasakan sekarang, mungkin ini adalah hukuman untuknya.." Maafkan Kaa-san, kalau Kaa-san sudah mengganggu mu. Tapi kaa-san hanya ingin memperbaiki semuanya Naru...hikss... Kaa-san tau ini sudah begitu terlambat, tapi apakah tidak ada kesempatan untuk Kaa-san nak?? hikss.. Kaa-san sungguh menyesal.. hikss.."
" Saya sudah memaafkan kalian dan melupakannya. Apakah itu tidak cukup?? Saya hanya ingin hidup tenang seperti tahun-tahun sebelumnya. Jadi saya mohon ini untuk terakhir kalinya, maaf saya tidak bisa menerima permintaan Anda. Karna bagi saya, apa yang saya jalani selama ini adalah kehidupan saya yang sebenarnya. Jadi saya mohon hentikan semua ini."
KAMU SEDANG MEMBACA
KALAU JODOH TAK KEMANA
Short StorySasuke dan Naruto adalah sepasang kekasih yang harus berpisah,karna Naruto pergi meninggalkan Sasuke. Bukan tanpa sebab Naruto memutuskan untuk pergi,dikarenakan Nyonya Uchiha tidak merestuinya. Karna Mikoto sudah menentukan jodoh untuk Sasuke,yang...