Disclaimer: Naruto Belongs To Masashi Kishimoto.
.
.
.
.
Fairing: SasufemNaru & SasuRuko
.
.
.
.
Genre: Acak, suka-suka Author ajah.Ini cuma sekedar hiburan ajah, kalau suka silahkan baca. Kalau enggak lewatin ajah.
Happy Reading..
Baby Moon....
Kehamilan Naruto berjalan sangat baik, meski pada trimester pertama mengalami beberapa masalah dengan kesehatan Naruto. Tapi kini semuanya terkendali, Naruto mengalami yang namanya Morning sicnes hanya sampai trimeter 2 kehamilannya. Kini usia kandungan Naruto sudah menginjak 16 minggu, keluarga Uchiha dan Namikaze seakan mendapatkan sebuah harta berlimpah tak kala mereka mengetahui bahwa Naruto kini tengah mengandung anak kembar.
Kebahagiaanpun semakin terasa lengkap, sebagai suami siaga Sasuke sangat menjaga kesehatan Naruto. Bahkan kedua nyonya besar Uchiha dan Namikaze sangat ketat terhadap Naruto. Mereka melupakan kalau Naruto itu seorang Dokter.. Ya ampun..
Saat ini Naruto tengah melakukan pemeriksaan rutinnya, selain itu juga ia sekalian melihat keadaan bayi mereka lewat USG 3d." Lihatlah mereka tumbuh dengan sehat, kalian menjaga mereka dengan baik."
Sedangkan Sasuke yang melihat pemandangan di depannya tak bisa lagi menahan kebahagiaannya, maklum saja saat Naruko istrinya dulu mengandung Sarada, Sasuke tidak sekalipun mengantar Naruko memeriksa kandungannya seperti ini. Setetes airmata jatuh membasahi pipi tegasnya, sungguh besar kuasa Tuhan. Dia bersyukur mendapatkan anugrah ini.
"Mereka sangat lucu, aku sangat bahagia diberi kesempatan untuk memiliki mereka, meliki kalian."
" Aku juga bahagia Suke."
" Kau harus menjaga mereka lebih ekstra lagi Sasuke, karna mengandung anak kembar itu tidak gampang. Satu saja sangat sulit apalagi kembar"
" Tentu saja, aku akan menjaga mereka dengan nyawa ku sendiri."
" Terima kasih Sakura, kau juga ambil adil dalam menjaga kesehatanku"
" Sudah menjadi tugasku Naru, aku kan sekarang sudah menjadi Dokter pribadimu."
" Haha.. Kau benar, aku senang memiliki mu sebagai Dokter ku."
Semasa kehamilan Naruto juga merasakan yang namanya ngidam, namun keinginan Naruto diluar kewajaran. Naruto pernah menginginkan ramen yang di campur dengan es cream, nasi goreng pake sirup dan di campur sup tomat. Dan Sasuke yang menjadi korbannya, karna setiap Naruto menginginkan sesuatu, Sasuke lah yang harus memakannya. Bahkan pernah Naruto menyuruh Sasuke pergi ke kantor dengan gaya rambut di kuncir dua. Alhasil Sasuke pun menjadi bahan tertawaan para kariawan di kantornya.
Saat ini Naruto menginginkan sesuatu pada Sasuke, tapi dengan tegas Sasuke menolaknya.
" Ayolah sayang, yang lain saja yah. Aku akan menuruti apapun asal jangan yang itu."
" Kau tega Suke, hikss.. Kami inginnya itu bukan yang lain."
" Tapi sayang, mana bisa aku mengabulkannya."
" Kau memang tidak sayang pada kami Suke, hikkss... Aku ingin ke rumah Ibu Miko saja."
" Tapi sayang, kita pulang dulu kerumah yah. Baru nanti kita ke mansion Uchiha"
" Aku tidak mau, antar aku kesana atau turunkan saja aku sekarang juga."
" Hah... Baiklah, kita ke mansion Uchiha."
Setelah sampai di mansion Uchiha, Naruto langsung masuk dengan wajah cemberut dan ada jejak air mata di pipinya.
Dan.. Kebetulan yang sangat bagus, ada keluarga Namikaze juga disitu.
" Ibu." Setelah menikah Naruto memang memanggil Mikoto dengan Ibu, dia bilang supaya tidak salah dengan Kaa-san nya Kushina.
" Loh Naru, kamu kenapa sayang, Sasuke kamu apakan menantu Kaa-san Hah!!??"
" Hikss... Ibu, Sasuke tidak mau menuruti permintaan kami."
" Ya ampun Suke, kenapa kau tidak menuruti keinginan istrimu. Bagaimana nanti kalau anak-anak mu ileran"
" Aku tidak bisa menuruti permintaan Naruto kali ini Ibu, Kaa-san."
" Memangnya kenapa? Kau harus menurutinya Suke."
" Tapi Ayah, permintaan Naruto kali ini sangat... Sangat memalukan"
" Hiksss... Bilang saja kau memang tidak menyayangi kami, aku mau tinggal di mansion Namikaze saja..hikss"
" Jangan sayang, yang lainnya saja yah. Aku akan menurutinya asal jangan yang ini."
" Aku tidak mau, anak-anak mu ingin itu."
" Tapi..-"
" Memangnya apa permintaan Naruto Sasuke? Kalau mudah turuti saja."
" Iya papah turuti saja, Sara gak mau lagi tinggal sama Papah kalau nanti adik sara ileran."
" Dengar kata anak mu itu Sasuke."
" Tapi ibu, aku ti-"
" Turuti saja atau kau tidak akan ku ijinkan untuk bertemu anak dan istrimu selama 3 bulan!!"
" APA!!! Heyyy itu tidak adil Ibu."
" Makanya turuti saja"
" Hah baiklah, tapi kalian jangan tertawa saat aku menuruti keinginan Naruto."
" Memang apa permintaan nya??"
" Itu."
Permintaan Naruto memang sedikit sulit, masalahnya Naruto bukan menginginkan makanan seperti biasanya. Tapi..
" Haha..haha..haha..." Mereka tertawa sangat lepas melihat Sasuke berpenampilan dengan pakaian maid di mansion Uchiha. Ternyata ini permintaan Naruto, pantas saja Sasuke awalnya tidak mau melakukannya. Pada akhirnya ia menurutinya dengan paksaan, tap itu membuat semua bahagia. Terutama Naruto." Haha...ha...ha..ha.. Kau sangat kawai Suke.."
" Adik ku cantik sekali.."
" Benar.. Tidak ku sangka kalau kau sangat manis saat memakai pakaian itu Suke."
" Kyaaa benar kata Ibu kau sangat kawai.. Terimakasih Papah."
Sasuke mendengus " Diamlah kau Aniki.. Sudah aku turutikan, jadi selesai. Aku mau menggantinya lagi dengan baju ku"
" Jangann, aku mau kamu memakainya sampai makan malam nanti"
" APA!!!"
Dan akhirnya Sasuke pun melakukannya, menggunakan baju maid sampai saat makan malam.
.....
Masih ada lagi kelanjutannya, jadi tetaplah menunggu.
KAMU SEDANG MEMBACA
KALAU JODOH TAK KEMANA
Short StorySasuke dan Naruto adalah sepasang kekasih yang harus berpisah,karna Naruto pergi meninggalkan Sasuke. Bukan tanpa sebab Naruto memutuskan untuk pergi,dikarenakan Nyonya Uchiha tidak merestuinya. Karna Mikoto sudah menentukan jodoh untuk Sasuke,yang...