chapter 30

335 32 2
                                    

"Ahh taehyunghhh"

"Desahin nama aku sayanghh"

"Ahh taehyungghhh"

"Taehyuunghh.."

"TAEHYUNG"

Fuck!

Itu hanya mimpi belaka taehyung. Ah... dia benar benar kecewa. Kenapa itu hanya mimpi?!

Ah!...

"Bantuin gua beresin rumah. Nanti jimin hyung marah"

Taehyung yang masih setengah sadar, langsung berdiri. Segera taehyung mendekati jungkook yang selangkah demi selangkah mundur.

"Apa yang mau dirapihin hm?"

"A...a...anuu"

"Hm?"

Taehyung mendekatkan dirinya pada jungkook yang sudah mentok ke tembok.

"Yak! Mau ngapain lo?"

"Ani..."

Taehyung langsung mundur dan meninggalkan jungkook dan langsung duduk di sofa.

Merasa canggung, jungkook langsung mencari kesibukan untuk menghilangkan rasa canggungnya.

Taehyung yang dari tadi melihat jungkook, hanya tertawa kecil. Bagaimana tidak? Kelinci kecilnya ini nampak kesusahan dengan pekerjaan yang menumpuk

"Gua harus ngapain?"

"A...a..anu... lo... lo keringin piring yang disana aja"

Taehyung pun mengiya kan dan langsung mengerjakan tugas yang sekarang menjadi tanggungannya.

_____

"Ayo hyung pulang"

Yoongi hanya mengangguk dan menggenggam erat tangan jimin. Mereka melewati gerumunan orang yang dari tadi menatap mereka. Ada pula yang mengambil foto mereka secara diam diam.

"Jangan liat mereka"

"Hm"

Berjalan sampai tiba di basement, mereka langsung pergi meninggalkan mall tersebut. Sejak siang mereka disana. Entah bermain, makan atau sekedar ngemil.

"Hyung, nanti kalo ada pojangmacha, mampir dulu ya. Buat kookie"

"Iya"

Mereka terus melanjutkan perjalanan hingga menemukan sebuah tenda orange.

Nampak tidak begitu ramai didalam. Namun sepertinya yoongi pernah kesana.

Jimin langsung keluar. Begitu juga dengan yoongi.

Dimasukinya tenda tersebut.

"Sel... aigoo... yoongi-ssi"

"Mwo?? Ahjussi"

Jimin hanya menatap kedua pria tersebut. Yoongi yang paham akan ekspresi jimin, dia hanya tersenyum.

"Ini ahjussi yang pernah kumampiri. Makanan disini enak"

"Hahaha"

Tawa sang ahjussi pada mereka berdua. Jimin hanya bisa tersenyum polos mendengar tawa dari ahjussi tersebut.

"Siapa ini? Apakah ini pacarmu yoongi-ssi?"

"Ne"

Jawab yoongi dengan mantap. Jimin yang mendengar ucapan yoongi langsung menunduk.

Hai ayolah. Jangan membuat dirimu seperti ini. Cobalah kendarikan dirimu.. hilangkan rona wajahmu park jimin...

"Aigoo... jangan malu seperti itu... siapa namamu?"

"S..saya jimin, ahjussi"

"Ooh. Nak jimin mau pesan apa?"

"Aku pesan odeng aja. Cuacanya sangat dingin"

"Iyaiya tunggu sebentar ya. Silahkan duduk dulu"

Jimin dan yoongi langsung duduk selagi ahjussinya menyiapkan pesanan jimin.

Sebelum menyiapkan pesanan jimin, sang ahjussi memberikan mereka 2 gelas teh gingseng.

"Minumlah. Ini bisa menghangatkan tubuh"

Yoongi hanya tersenyum dan langsung meminumnya. Begitu juga dengan jimin yang hanya mengikuti yoongi.

"Bagaimana anakmu ahjussi?"

"Ah.. dia sudah sembuh. Sekarang dia akan mulai wawancara di SOPA"

"Waah selamat ahjussi"

Ahjussinya hanya tersenyum. Tak lama, dia menyerahkan sekitar 25 tusuk odeng mix.

"Berapa ahjussi?"

"4500₩"

"Ini ahjussi"

Yoongi langsung menyerahkan uang dari sakunya kepada ahjussi tersebut.

"Gumawo"

Jimin hanya menatap wajah yoongi. Yang ditatap hanya menaikkan alisnya.

Tanpa lama lama, yoongi langsung menarik tangan jimin untuk segera pulang. Ditambah ini juga sudah semakin larut.

_____

"Tae, anterin beli cemilan"

"Aniyo... katanya yoongi hyung dan jimin hyung sudah membeli makanan. Tunggu aja bentar lagi"

Jungkook langsung mengkerutkan bibirnya dan langsung duduk di samping taehyung.

Taehyung hanya senyum tipis dan melanjutkan menonton tv.

"Waah lihat... pasangan baru sedang duduk bersama"

Sontak jungkook dan taehyung langsung menengok pada sumber suara.

Di depan pintu ternyata berdiri 2 sosok pria yang satunya membawa tentengan.

"Whaaa.... odeeeng"

Jungkook langsung berlari dan mengambil tentengan pada tangan jimin.

"Ayo hyung kita makan"

TBC

what is our status? #wattys 2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang