Fisi terbangun saat sejuknya angin pantai masuk keruangan kamarvilla nya. Fisi segara kekamar mandi dan menggosok giginya, sangat dingin jika mandi jam segini.
Fisi keluar rumah villa dan duduk disuguhkan pemandangan pantai pada pagi hari. Fisi tidak menyangka akan bisa melewati semua masalahnya, dan dia juga tidak tau bagaimana alur masalahnya bisa selesai.
Fisi pun berjalan ketepi pantai dan melihat ada seorang perempuan yang sedang duduk menangis ditepi pantai. Fisi pun merasa bingung dan berjalan menghampiri nya dari belakang
"hey"kata fisi menyapanya namun dia tetap saja menangis
"halo" kata fisi lagi
Kemudian perempuan itu berpaling dan fisi terkaku dan mulutnya membungkam, dia tidak percaya akan sosok perempun itu, ada rasa takut menggerogoti tubuhnya, ya perempuan itu adalah HANI. "bukan nya hani sudah tidak ada kata bio" kata fisi dalam hati.
Fisi masih membeku dihadapan hani, itu benar-benar hani, dari wajah dan postur badannya. Fisi ada rasa tidak percaya bahwa itu adalah hani
Hani pun tertawa lalu menggosok air matanya dengan kasar
"aneh?bingung?kenapa aku masih hidup?" kata hani sambil menatap fisi dengan tajam
Fisi pun meneteskan air matanya dan merasa sangat takut
"hey, kenapa muka kamu yang sangat cantik ini menangis heh" bentak hani
Fisi pun tidak bisa menahan seluruh air matanya itu
"bub u bbukannya kamu sudah meninggal hani?" tanya fisi dengan nada ketakutan dan sambil menangis
Hani tertawa sangat kencang
"haha aku sudah tahu kamu pasti mempertanyakan semua itu" kata hani menjeda perkatannya
"aku masih hidup, aku masih hidup fisikaa, aku masih bisa bertahan hidup karna seseorang yang aku sayangi yaitu BIO, aku sangat mencintai nya, aku gak rela kalau orang yang aku cintai mencintai yang lain,aku gak akan bisa mati kalau perasaan ku ini belum tenang. Aku sangat tidak suka dengan kamu fisika, kamu telah merebut bio dari aku, kamu buat bio tergila-gila dengan kamu, aku buat bio melupakan ku, aku capek fis, aku sangat mencintainya, aku melawan semua penyakitku demi bisa bersama-sama bio fis. fisika jauhi bio aku mohon" lanjut hani sambil menangis dan mengoyang-goyangkan badan fisi
Fisi pun menangis dan sangat merasa bersalah kepada hani, dia merasa merebut bio dari hani, dia merasa kasian dengan hani
"fisika aku mohon jauhi bio, aku mohon hargai perjuangan ku terhadap bio, aku mohon jangan rebut kebahagiaan ku" kata hani memohon sambil menangis
"aku mohon jangan ambil kebahagian bio fis, aku kebahagian bio" kata hani lagi dan membuat fisi menangis tersedu-sedu dan menatap hani dengan penuh rasa kasian
"kalau kamu em emang kebah kebahaagian bio, aku akan coba menjauhinya" kata fisi dengan terbata-bata dan merasa tidak ikhlas
Hani yang tadinya terduduk lalu berdiri dan memeluk fisika.
"makasih" senyum hani licik dari belakang
Fisika pun ingin mengejar hani namun tangannya ada yang menahannya, dan itu adalah bio
"fisika mau kemana?' tanya bio
Fisika pun langsung menggosok air matanya
"kamu nangis?kenapa?" tanya bio
Fisika pun melepaskan genggaman tangan bio
"aku gak enak badan, mau istirahat" kata fisi lalu berlari kevilla
Bio pun terbingung dengan kelakuan fisi
"mungkin dia lagi pms" kata bio lalu pergi kevilla juga
....
Sore hari, fisi keluar kamar villa dengan membawa koper kuningnya dan membuat semua yang lagi nonton tv terbingung
"kamu mau kemana fis?" tanya bio menahan fisika
"aku mau pulang" jawab fisi dengan cuek
"lo kan liburan kita sisa 2 hari lagi" tanya bio
"aku ada kerjaan"jawab fisi
"kalau gitu aku juga ikut pulang" kata bio tersenyum
"gau usah aku sendirian aja" kata fisi
"gak aku ikut" kata bio lalu pergi kekamarnya dan mengambil kopernya
Fisi pun tidak bisa mencegat bio, karna bio sangat keraskepala
Dipesawat fisi dari tadi diam dan bio merasa kebingungan dengan sikap fisi
"kamu kenapa fis, dari tadi cuekin aku?'tanya bio disamping fisi
Fisi tidak menjawab dan hanya melihat keluar jendela pesawat
"fisika"kata bio
"aku ada salah apa?"tanya bio
Lalu fisi membalik wajahnya malas kearah bio
"aku capek, mau tidur" jawab fisi lalu memejamkan matanya disamping jendela pesawat
Bio pun hanya terdiam dan memutar otaknnya, kalau saja dia ada salah dengan fisi sampai-sampai fisi bersikap seperti ini.
Pesawat pun mendarat, fisi dan bio pun turun
"fisi tuh mobil aku diantarin mas ujang, yok kesana" ajak bio
Namun fisi melepaskan genggaman tangan bio
"kamu pulang aja duluan, aku naik taksi sudah aku pesan tadi, aku ada kerjaan" kata fisi
"udah aku anterin saja" kata bio lalu menarik tangan fisi
"bio aku mohon mengerti lah, aku ada kerjaan dan gak boleh diganggu" kata fisi
Bio pun menghela napasnya dan mencoba sabar
"yaudah hati hati, kalau ada apa- apa hubungi aku" kata bio
Fisi pun langsung pergi tanpa menjawab perkataan bio dan menaiki taksi yang sudah dia pesan.
Didalam taksi fisi pun menangis mengingat kelakuannya dnegan bio seharian ini, fisi mencueki bio dan itu membuat fisi sangat sakit hati, tapi dia harus menjauhi bio itu karna hani, untuk membuat hani bahagia.
Fisi sampai dirumahnya dan langsung masuk kekamarnya, ya fisika memang berbohong dengan bio kalau dia ada kerjaan padahal dia ingin perlahan menjauhi bio.
KAMU SEDANG MEMBACA
FisiKamu
Teen FictionPergantian pemain setiap halaman cerita selalu terjadi. Bahkan selembar demi selembar halaman mampu membuat warna nya sendiri untuk tetap hidup. Tentang siapa yang menjadi pameran utamanya? Itu berada ditangan Tokoh nya sendiri. -fisika untuk bio �...