papa | ygtb ✔

eps 12 ; dodam

gonhun bikin ig aku bingung mau seneng apa mau nangis:((

anw ini based on my true story when I was a child^_^

junhyuk x hyunsuk dipending besok gapapa ya?:))

•••

"abang, abang,"

jihoon yang lagi tiduran sambil baca buku anak-anak malah semakin menidurkan kepalanya di lipatan tangan. "babang sibuk."

yedam merengut. dalam hati mendumel dan berserapah karena jihoon yang katanya lagi sibuk.

"abang, ayo main kelereng." yedam nggak menyerah.

dia ikutan tiduran di karpet terus menatap jihoon dengan berpangku tangan. "abang.."

jihoon masih asik enggan melihat yedam. "apaka kamu setan? ah, bukan! KAMU SALAK!!"

yedam cemberut kemudian menoyor dahi jihoon. "ITU WALAK ABANG!!"

"SALAK!"

"WALAK!"

"NGAJAK GELUT ABANG YA DAM!? MAJU SINI!"

"NIH MAJU!"

"YAUDAH ABANG MUNDUR!" jihoon bangkit setelah membereskan buku yang dia baca. "wlee!" lalu menjulurkan lidahnya seolah mengejek yedam yang udah siap-siap mau nangis.

sepeninggal jihoon, yedam duduk di karpet. dia cuma mainin karpet sambil menunduk liatin semut yang lagi mengerubungi remahan cemilan—

eh?

"ABAAAAAAANG!! ADA SEMUT!!"

yedam nangis liat semut ngerubungin remahan jajan yang ternyata tergeletak di dekatnya....

ITU JIHOON YANG ABIS MAKAN!!

"oyong pulaaaaaang!"

yedam masih nangis di karpet sampe nggak sadar doyoung udah berdiri mematung liatin dia dengan tatapan bingung.

masa abang nangis gara-gara oyong?;( —dek oyong.

"bang.." doyoung noel-noel pundak yedam.

"APA!"

doyoung berdecak, dia nggak marah kok abis disentak sama yedam. untung aja mentalnya kuat hehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehe.

doyoung menggenggam tangan yedam, berusaha menariknya berdiri. "ayo bang, ikut oyong. ambil makanan, babang ion jelek nda usah di kasih. biar kempes."

"ayo..."

mereka berdua berdiri terus gandengan tangan ke dapur. niatnya mau cari jajan soalnya mereka kelaperan abis pulang sekolah. kalo doyoung kelaperan abis main tadi di rumah keita.

mereka sempet berhenti di depan kamar jihoon yang terbuka sedikit. doyoung yang liat pintunya kebuka, akhirnya jalan terus nutup pintu agak keras sambil bilang 'abang jelek udah oyong kunci wlee!'

bagus dek, lanjutkan

sesampainya di dapur, doyoung buka pintu kulkas. ada susu kotak sama beberapa bahan makanan.

yedam ditugasin sama doyoung buat ambil sereal soalnya doyoung gatau tempat sereal di mana. dia cuma tau tempat penyimpanan susu sama es krim :(

selain itu tempat penyimpanan serealnya terlalu tinggi, doyoung gabisa ngambil.

tapi monmaap dek, yedam 'kan kekurangan kalsium kok malah dia yang disuruh^_^

gapapa, anak papa byoung emang gitu.

"bang edam, oyoung mau susu."

"OYONG UDAH PUNYA SUSU SENDIRI!"

doyoung merengut abis kena jitak yedam.

setelah debat nggak penting dan tidak penuh keadilan bagi doyoung, mereka berdua akhirnya sibuk sendiri-sendiri.

doyoung sibuk buka susu kotak sementara yedam sibuk nyemilin sereal yang barusan dia ambil.

yedam emang turunan jihoon.

ngemil everywhere everytime.

"ABANG KOK DIMAEM SIH!!"

sekarang gantian yedam yang kena pukul doyoung. yedam cuek aja tetep lanjut nyemil sereal coklat kesukaan dia.

"abang mau oyong kunciin kaya babang ion!?" doyoung berkacak pinggang ngeliat yedam yang nggak ngedengerin perkataan dia.

"boleh!"

"abang jaat!"

doyoung pergi ke kolong meja makan di dapur setelah memukul yedam. doyoung membenamkan wajahnya di lipatan kakinya yang tertekuk. tak lupa susu kotak yang tadi dia buka tetap dia bawa.

jadi doyoung nangis sambil minum susunya.

yedam yang bingung doyoung kenapa akhirnya jongkok, kepalanya nyembul dari atas meja. "oyong, kenapa?"

"abang jaat! babang ion jaat!"

"oyong."

"apa."

"main yuk!"

"gamau, bang edam jaat."

yedam akhirnya ikutan jongkok di bawah meja dan merapatkan dirinya ke doyoung. membuat doyoung risih karena yedam mepet-mepet.

sampe akhirnya kepala doyoung kepentok kayu.

yedamnya nangis.

"babang!"

doyoung yang kaget karena yedam nangis, otomatis noleh. lalu memeluk yedam yang masih nangis sambil mengusap jidat doyoung yang kena kayu.

mereka berdua pelukan di bawah meja.

aaa cocwit:")

"oyong gamau main sama bang edam?"

"mau:("

"tadi bilangnya gamau."

"oyong mau main, babang ion udah ada papa hyunsuk. bang edam ada abang ita, papa dino ada om seunghoon. oyong sama siapa—hiks..."

"doyoung 'kan ada bang edam sama bang jihoon. ututuu jangan nangis. sayang doyoung." yedam meluk doyoung yang masih nangis sesunggukan.

mereka berdua masih asik pelukan di bawah meja. tanpa tau ada byoung gon yang diem-diem merhatiin tingkah mereka.

tadi byoung gon udah mau marah aja liat dapur berantakan. sereal jatuh dimana-mana, sama susu kotak yang jatuh. tapi nggak jadi marah waktu dia nggak sengaja liat yedam sama doyoung lagi asik piknik di bawah meja.

byoung gon jongkok sambil bertopang dagu sembari bilang, "bahagia terus, jagoan. papa sayang kalian."

lagi enak-enak melihat kedua anak tersayangnya akur di bawah meja, byoung gon sampai lupa kalo dia masih ada satu anak lagi di rumahnya.

"PAPAAA!! JIHOON DIKUNCI DOYOUNG!!!"

•••

hehehehehehehe