"Eughhh, oppaaa"
"Sakithhh"
Siwon mencoba melakukannya dengan pelan agar tidak membuat Yoona kesakitan, bahkan keringat mulai membanjiri tubuhnya.
"Aww, pelan-pelan" Rengek yoona membuat Siwon harus menghela nafas.
"Ahhhhhh, sakit Siwon ku bilang pelan-pelan!"
Siwon melempar kapas yang berlumuran obat merah itu ke wajah Yoona.
"Kau saja yang cengeng, untung luka ini tidak dalam. Kau ini kenapa bodoh sekali" Ucap Siwon lalu menjitak kepala isrinya ini, ia berharap setelah memukul kepala Yoona bisa membuat saraf ada diotak yang terputus kembali tersambung.
"Yak! Kenapa malah memukulku!" Yoona memegangi kepalanya, pukulan Siwon cukup kuat. Bayangkan saja tangan sebesar itu memukul kepala Yoona yang kecil.
Saat membereskan meja makan, Yoona membawa beberapa gelas ke dapur untuk mencucinya. Tapi gelas tersebut terpeleset ditangan Yoona hingga membuatnya jatuh dan pecah dilantai dan pintarnya lagi Yoona malah menginjak pecahan kaca itu.
Dan terjadilah pekikkan yang cukup kuat di dalam rumah, Yoona menangis cukup kuat membuat Siwon dan pembantu rumah mereka panik.
Luka Yoona hanya goresan, tidak dalam tapi Yoona menangis seolah ia sudah memutuskan kakinya. Berlebihan memang.
"Selesai, jangan terlalu banyak bergerak"
Setelah mengobati Yoona, Siwon membereskan kotak p3k dan meletakkan kembali dilemari.
"Besok jangan memakai sepatu ber-hak" Ucap Siwon, ikut merebah diri di samping Yoona tak lupa untuk melepas bajunya. Mengobati Yoona yang rewel membuat Siwon berkeringat dan menahan emosi jika bukan istrinya mungkin Siwon akan melemparkan Yoona ke lantai bawah rumah mereka.
"Tapi besok aku akan bekerja, aku harus memakai heels"
"Kau bisa memakai flatshoes, ku lihat sepatumu juga banyak"
"Tidak mau! Lagi pula besok hari pertama aku bekerja setelah menikah jadi aku harus terlihat cantik dan elegan"
"Lakukan saja jika ingin kakimu di amputasi nanti" Siwon mulai lelah jika harus berdebat dengan Yoona.
"Baiklah, tapi ada satu syarat"
"Apa?"
"Nanti akhir pekan kita berkencan yaaa?" rengek Yoona.
"Aku harus bekerja sayang, lagi pula kita sudah menikah kenapa masih harus berkencan"
Yoona kembali memperlihatkan wajah kesalnya, Siwon menghela nafas lalu menutup seluruh tubuh Yoona termasuk wajahnya dengan selimut.
"Kau terlihat jelek, aku takut akan bermimpi buruk melihat wajahmu itu"
"Menyebalkan!"
Yoona meronta melepaskan selimut dari tubuhnya dan memukul tubuh Siwon tanpa ampun.
🍓🍓🍓
"Annyeong!"
Sapa Yoona kepada para pegawai yang sedang sibuk dengan pekerjaan mereka.
"Wahh, ternyata pengantin baru sudah datang"
"Wajahmu semakin cerah Yoong"
Yoona tersenyum ceria mendengar sapaan dari teman-temannya.
"Hey, yo! Good morning" Sapa wanita yang memiliki eyesmile itu menghampiri Yoona dan ikuti dengan wanita berambut blonde.
Tiffany dan Yoona memang bekerja ditempat yang sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
STRAWBERRY WEDDING | YOONWON
Fanfiction❝Jika kau bertanya apa impianku, itu adalah menikah denganmu❞ ©Puttynoona-lly 20 jan, 2019