Weni pulang ke rumahnya tepat waktu.
Ia berjalan lesu dan memandang ponselnya yg tidak juga mendapatkan pesan.
Kenapa belum ada balasan dari Namjoon.
Apa dia masih sibuk?
Hhh-
Weni mendesah panjang dan berlari masuk ke dalam kamarnya.
"EOMMAAAA"
seperti biasa ia berlari masuk dan melempar ransel dan Coatnya.
Lapar.
Dan juga lelah.
"Weni'ah~ eomma sedang memasak tunggu sebentar"
Weni mendengung dan menggoyangkan kakinya di atas sofa.
"Appa di mana?"
" Di atas panggil juga appamu untuk makan bersama"
Weni menurut dan bangkit dari sofa dengan punggungnya yg berbunyi kecil.
Sakit.
Tubuhnya sakit sepanjang hari.
Weni mengecek ponselnya dengan langkah kaki yg cepat menuju lantai atas.
Ia bersenandung dan mendorong pintu kamar orang tuanya yg tertutup.
"Appa-"
Tidak ada jawaban.
Weni tidak menemukan ayahnya, ia lalu melangkah menuju kamar mandi dan mengetuk pintu.
Tok.
Tok.
"Appa"
Tidak ada jawaban.
Weni mencoba memutar kenop pintu dan terkunci.
Itu artinya ada seseorang di dalam.
"Appa- ayo makan-"
Weni terus mengetuk pintu dan memutar kenop pintu tapi tidak ada jawaban.
Weni yg bingung mulai menyimpan ponselnya di kantong celananya dan mengetuk pintu lebih kencang.
"Appa!"
Kembali hening.
Weni bergerak cepat ke laci kamar orang tuanya dan mencari kunci cadangan- ketemu.
Weni mulai memutar kunci dan mendorong pintu kamar mandi sampai akhirnya ia melihat ayahnya tergeletak di lantai kamar mandi tidak bergerak.
"APPA!"
Weni yg panik mencoba mengangkat kepala ayahnya dan menangis, ia terus berusaha membangunkan ayahnya.
"Appa-"
Weni merengek dan mencoba mengangkat tubuh ayahnya dengan tangan gemetar.
Ayahnya tidak bergerak.
Wajah ayahnya membiru.
Tubuhnya dingin dan Weni menangis semakin keras.
...
...
Namjoon sedang membaca materi mettingnya saat ia menerima panggilan telepon.
Namjoon membaca ada nama Weni di sana dan ia berdecak kecil.
Malas.
Namjoon akan membuat Weni rindu padanya.
Namjoon akan membuat Weni mencarinya.
Namjoon melirik ponselnya dengan tangan gatal tapi akhirnya ia menggeleng keras.
Tidak.
Jangan angkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bos
FanfictionMungkin banyak yg menganggap jika dunia tak adil dan kejam ketika mereka di adapkan oleh masalah, dan ketika masalah itu terlewat mereka akan sadar jika dunia tidak sekejam itu. Setidaknya berfikir demikian adalah salah satu upaya yg di lakukannya u...
