Tehyung mendelik bingung saat melihat Namjoon yg sedang memakai kaca mata hitam bersenandung mengikuti alunan musik klasik di samping kolam renang.
Petir bahkan beberapa kali terdengar tapi Namjoon dengan riang berseru, "bukankah cuaca hari ini sangat indah"
Demi tuhan.
Namjoon semakin aneh dan- ada apa dengan musik klasik ini?
"Sejak kapan kau mendengar musik klasik seperti ini hyung?"
"Sssttt dasar tidak berkelas"
"Jadi bisa ceritakan ada hal baik apa yg terjadi?"
Namjoon tertawa lebar.
"Jadi begini, sepertinya Weni sangat menyukaiku"
"Apa maksudmu?"
"Aku tahu sulit menolak pesonaku, tapi dia dengan tulus mau menurut padaku dan dia bilang tidak akan ikut acara MT di kantor untuk menjaga perasaanku"
"Kau yakin dia tulus? Bukan karena kau memaksanya?"
Namjoon mencibir.
"Memang dengan sedikit paksaan tapi tetap saja dia mau menurut padaku"
Taehyung tertawa lebar dan memperingati Namjoon.
"Berhati-hatilah hyung"
"Apa maksudmu?"
"Kau terlihat sangat menyukainya, selama ini kau hanya tahu orang lain yg menyukaimu, kalau suatu saat nanti Weni memutuskan hubungan kalian kau pasti akan-"
Byurrr..
Taehyung melebarkan matanya kaget saat merasakan Namjoon menyiramnya dengan jus jeruk di tangannya.
"Ada lalat di sana aku berusaha mengusirnya"
"Hyung kau-"
Taehyung baru akan membalas perbuatan Namjoon tapi ia mengurungkannya.
Taehyung berusaha sabar dan menarik nafas panjang.
"Jadi ada hal baik apa lagi yg terjadi?"
"Weni setuju untuk pergi berlibur bersamaku, BERDUA, PUAS KAU"
"Weni berada dalam bahaya kalau begitu"
Taehyung mencibir dan kembali melompat ke dalam kolam renang setelah meledek Namjoon yg mendelik tak setuju.
"Apa maksudmu dia berada dalam bahaya?"
"Kalian berlibur berdua, dan KAU- itu sudah cukup di jadikan alasan bahwa dia berada dalam bahaya"
Namjoon tertawa kesal dan menyusul taehyung untuk masuk ke dalam kolam renang.
"Kapan kalian berangkat?"
"Besok"
"Kalau begitu kau tidak boleh terlalu lelah"
"Kenapa?"
Tanya Namjoon bingung.
"Kau harus menyimpan 'tenagamau' untuk besok"
Namjoon menyiram taehyung dengan air kolam dan keduanya tertawa gila bersama.
Memang untuk urusan seperti itu mereka lebih cepat dari yang lain.
...
...
Namjoon berbaring dan menempelkan ponselnya di telinga.
Ia terus tersenyum lebar saat mendengar weni yg sedang berbicara.
"Apa aku harus membawa koper?" tanya weni bingung.
"Kalau kau tidak mau tidak usah, kita bisa membeli baju untukmu disana"
Cih.
Weni mencibir dan Namjoon kembali tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bos
FanfictionMungkin banyak yg menganggap jika dunia tak adil dan kejam ketika mereka di adapkan oleh masalah, dan ketika masalah itu terlewat mereka akan sadar jika dunia tidak sekejam itu. Setidaknya berfikir demikian adalah salah satu upaya yg di lakukannya u...
