Chapter Delapan Belas

380 54 19
                                    

Title : Dia Datang Mengunjungiku Saat Festival Qing Ming Novel Translation

Credit Weibo by 馨馨雨声

Note : Berhubung tidak mendapat ijin dari yang translate jadi ga ada deskripsi

Pada hari kedua aku sudah bisa menggunakan komputer dengan lancar, meskipun di hari pertama aku tidak tau apapun.

Tan bilang aku belajar dengan cepat, jika dibandingkan dengan orang - orang yang jaman dulu yang tidak mengerti, sungguh membuat orang terkejut. Aku tidak tau apakah ucapan Tan sungguh - sungguh atau tidak, atau hanya sekedar ingin menyemangatiku. Tetapi biasanya aku memang orang yang cepat mempelajari sesuatu, kali ini justru aku merasa waktu aku mempelajari semua ini lebih lama dari waktu yang lainnya.

Hanya satu hari, aku pun sudah bisa browsing di internet, dan mulai paham cara menjalankan program.

Ini benar, aku bisa mengingat setiap program atau cara menggunakannya, tetapi yang penting yang perlu ku ketahui hanyalah program browsing atau printing.

Ketika aku mulai menggunakan komputer, aku menjadi semakin semangat belajar. Hari kedua, aku bangun pagi – pagi sekali karena ingin bangun  untuk belajar menggunakan computer.

Setelah menyelesaikan urusan pribadi, aku langsung berjalan keluar kamar dan membuat sarapan.

Biasanya aku tidak suka memasak untuk orang lain, tetapi aku tidak ingin menghabiskan waktu sepanjang hari dengan duduk menonton TV seorang diri. Aku menganggap hal itu terlalu membuang – buang waktu, jika memungkinkan, aku ingin melakukan banyak hal untuknya.

Setelah membrowsing beberapa informasi dari internet, aku mencoba mencari berbagai jenis resep makanan yang berbeda dan cara membuatnya, sampai mendapatkan resep yang kuinginkan, lalu membuat makanan sesuai petunjuk resep, setelah itu mencobanya untuk menambahkan bumbu.

Meskipun aku sendiri sudah mencoba rasanya, namun aku tidak yakin apakah rasanya tidak ada masalah, aku hanya berharap rasanya tidak sampai membunuh orang saat memakannya atau rasanya lebih baik dari masakan sebelumnya, itu sudah cukup.

Setelah selesai memasak, aku membalikkan badan, berencana ingin membangunkan orang yang selalu bangun kesiangan itu, tetapi begitu membalikkan badan, aku melihatnya sudah duduk di atas kursi, tidak tau sejak kapan ia sudah duduk di situ, aku syok seketika, lalu menyuruhnya mengambil makanan sendiri.

Setelah mendengar ucapanku Tan langsung bangun, lalu mengambil piring di atas meja, meraih sendok dan mulai makan, setelah memakannya, ia hening sejenak.

"P'Mes..." saat mengatakan kalimat selanjutnya, mulut Tan masih mengunyah makanan, ekspresinya terlihat bingung dan terkejut, "Phi yang membuat ini...?"

Aku menganggukkan kepala, di dalam hatiku aku mulai merasa takut saat di tanya begini, kemudian buru – buru bertanya, "Kenapa? Rasanya parah, ya?"

"Bukan, ...tapi." Tan kembali terdiam sejenak. Ia meraih sendok lagi, menyendok nasi dan memakannya, seakan ingin memastikan apakah itu benar atau tidak, "Aku sedang berpikir bagaimana Phi bisa membuat masakan yang rasanya jauh lebih enak dari sebelumnya?"

Aku yang khawatir sejak tadi, begitu mendengar ucapannya, langsung tersenyum lebar. Meskipun Tan tidak langsung memuji, tetapi aku tau ia sedang memujiku. "Kalau begitu, rasanya tidak kelewat manis seperti sebelumnya?"

Tan menghentikan gerakannya saat mendengar ucapanku, kemudian mengangkat kepalanya menatapku, "Phi mencuri makan saat yang pertama, jadi kubilang tidak heran kenapa yang kedua dan ketiga kali rasanya jauh lebih baik."

Aku tidak menjawab pertanyaan Tan, hanya merespon dengan tersenyum, kemudian Tan lanjut mengajariku cara menggunakan computer untuk browsing.

Aku menoleh melihat Tan menanyakan harus menekan mouse berapa kali, akhirnya, ia meletakkan tangannya di atas tanganku, dan mencoba mengajariku dengan cari seperti itu, pertama kali, aku langsung melompat kaget, tetapi setelah lama, aku merasa saat tangannya menyentuhku sungguh luar biasa menyenangkan rasanya.

Bahasa Indonesia -  He Came To See Me  at Cheng Meng (Novel Translation) - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang