PART 25

20.9K 1.4K 12
                                    

PART 25

Jared mengikuti dengan enggan pembicaraan yang sedang berlangsung. Mr. Ambrose dan beberapa pria lainnya membahas topik yang menurut Jared sangat membosankan.

Diam-diam Jared mengedarkan pandangan mencari sosok istrinya di antara ramainya tamu pesta.

Seketika dada Jared memanas. Tadi istrinya sedang bersama Mrs. Ambrose, tapi saat ini Laura tampak berduaan dengan seorang pria yang tidak dikenal Jared. Keduanya berdiri sedikit jauh dari keramaian pesta.

Tanpa menunjukkan sikap tidak sopan, Jared berpamitan pada Mr. Ambrose dan yang lain. Setelahnya ia melangkah cepat menuju istrinya.

"Hai, Sayang. Maaf aku terlalu lama bersama teman-temanku," kata Jared begitu berada di dekat Laura. Tangannya melingkar posesif di pinggang langsing istrinya. Ia bisa merasakan tubuh Laura menegang.

Selama ini Jared memang tidak pernah memanggil Laura dengan sapaan mesra kecuali saat mereka bercinta. Tapi kali ini Jared merasa ia harus melakukannya agar pria yang sedang mengobrol dan menatap Laura dengan intens itu tahu bahwa Laura sudah memiliki pasangan—telah menikah.

Jared menunduk dan mengecup lembut pelipis Laura dalam rangka menunjukkan pada pria di depannya bahwa Laura adalah miliknya.

Gurat terkejut jelas tercermin di raut wajah tampan pria itu. Sial! Mengapa pria itu harus tampan? Jared lebih senang jika pria itu buruk rupa.

"Jared... kenalkan, dia Victor... temanku."

Ada jeda sebelum Laura mengatakan status pria itu adalah temannya sehingga Jared bertanya-tanya apa penyebabnya. Kesadaran lain makin membuat berbagai pertanyaan berseliweran di benaknya.

Victor. Laura memanggil pria itu dengan nama depannya, menunjukkan kalau istrinya itu mengenal si pria cukup dekat dan Jared tidak menyukai kenyataan itu. Denyut tak nyaman seketika menabuh dadanya.

"Victor, kenalkan suamiku. Jared."

Kedua pria itu berjabat tangan, namun ada aura ketegangan yang menguar di antara mereka.

"Omong-omong, Sayang, aku lapar. Bagaimana kalau kita berburu makanan?" tanya Jared lembut dan dengan nada semesra mungkin pada Laura.

Laura melirik Victor sejenak, lalu mengangguk mengiyakan ajakan Jared.

Laura berpamitan pada Victor, sementara Jared merangkul pinggang istrinya, berlalu tanpa kata-kata.

***

bersambung...

jangan lupa tinggalkan jejak ya guys, vote(bintang) dan komen yang cetar. thank you.

Love,

Evathink

(IG : Evathink)


Teman2,
Novel karya2 saya tersedia versi PDF, yang mau order, WA aku ya, 08125517788

Juga tersedia di KARYA KARSA (unduh apk di playstore) dan google play buku




The Boss's Proposal - REPOSTWhere stories live. Discover now