2. Vanilla

62.3K 4.1K 239
                                    

Previous part:
"Kau... kau ternyata bukan... malaikat." Ucap perempuan itu dengan bibir yang gemetaran. "Aku pikir... aku sudah mati." Lanjut perempuan itu.
"Tidak ada malaikat yang akan menjemputmu.... karna kau akan langsung ke Neraka jika mati dengan keadaan seperti ini." Jawab Suga


"Maafkan aku." Ucap perempuan itu sembari menghapus sisa-sisa air mata dipipinya.


"Minta maaf kepada tuhan! Bukan kepadaku." Jawab Suga yang sudah mulai bosan mendengar permohonan maaf dari perempuan mabuk dihadapannya ini. Aku hanya ingin mencari ketenangan untuk mendapatkan inspirasi tetapi ini yang aku dapatkan. Suga menyesali keputusannya datang ketempat ini. "Apakah kau baik-baik saja sekarang?" Tanya Suga kepada perempuan itu, walaupun dia tau dengan pasti bahwa berdiri saja perempuan itu tidak sanggup.


Ingin rasanya dia pergi dari tempat itu sebelum bantuan datang, karena mereka pasti akan mengenalinya, dan jika sampai publik tau tentang hal ini, siapa yang tau berita seperti apa yang akan tersebar.


Perempuan itu menggelengkan kepalanya dengan pelan. "Apa kau akan meninggalkanku?" Tanya perempuan itu dengan mengangkat wajahnya kehadapan Suga.


Suga menghembuskan nafasnya dengan berat dan mendekatkan wajahnya kewajah perempuan itu agar dia bisa melihatnya dengan jelas. Apa dia benar-benar tidak mengenaliku? Pikir suga. Sepertinya dia terlalu mabuk untuk bisa mengenali Suga. Walaupun disisi lain suga merasa lega karena perempuan itu tidak mengenalinya, karena biasanya orang-orang yang melihatnya pasti akan terkejut sembari menutupi mulut mereka ketika melihat suga dan member BTS lainnya.


"Jangan tinggalkan aku membusuk disini." Pinta perempuan itu dengan mata yang berkaca-kaca, yang wajahnya saat ini berada dua jengkal dari wajah Suga.


Suga mengerutkan keningnya. "Bantuan akan datang, jadi tenang saja." Jawab suga yang langsung mendapatkan respon dari perempuan itu.


Perempuan itu menggelengkan kepalanya. Matanya membesar, "Aku mohon... jangan... Jangan sampai mereka menelfon orang tuaku. Jangan sampai mereka tau aku disini. Aku... aku akan benar-benar mati jika mereka... mengetahui hal ini." Perempuan itu terlihat sangat panik mendengar hal yang baru saja suga katakan.


Sepertinya aku dan dia berada diposisi yang sama. Pikir suga. "Lalu bagaimana ini?" Tanya Suga yang kemudian melipat kakinya diatas hamparan pasir itu untuk duduk bersila.


"A-Aku harus sadar. Aku tak bisa terlihat seperti ini ketika pulang." Jawab perempuan itu dengan panik.


Apa dia masih tinggal dengan orang tuanya? Atau dia adalah idol yang tinggal didorm bersama membernya? Suga mengerutkan keningnya mendengar jawaban perempuan itu.


"Ayah dan ibuku a-akan membunuhku. A-Aku akan membayarmu. Tapi... Tapi tolong jangan sampai orang-orang tau keadaanku sekarang. Tolong." Pinta perempuan itu sembari memegang kepalanya yang terasa sangat pusing.


Suga terkekeh tidak percaya. Apa dia baru saja mengatakan bahwa dia akan membayarku? Suga merenggangkan lehernya atas hal yang baru saja dia dengar. Perempuan mabuk ini baru saja melukai harga diri Suga dengan mengatakan hal seperti itu.

MY SEESAW ||  SUGA BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang