17. Drunk (18+)

69K 3.4K 567
                                    


(Author POV)

Hotel ini sangat sepi. Pikir Suga ketika berjalan masuk kedalam kamarnya yang berada dilantai 4 gedung hotel yang bernama The Heritage ini.
Karenanya, kali ini Suga memutuskan untuk mengecek bar hotel yang berada dilantai bawah kamarnya.

Jika sepi aku akan minum disana. Pikirnya.

Minum sendiri dikamar hotel sehabis konser membuatnya akhirnya merasa bosan. Karenanya dengan melihat keadaan hotel yang sepi ini, dia memutuskan untuk minum dibar yang ternyata memang sepi. Hanya ada beberapa orang ditempat itu, dan dia baru saja melewati 2 orang laki-laki yang berjalan keluar dari bar itu.

Dan sekarang hanya ada 1 orang. Gumamnya dalam hati ketika melihat perempuan yang duduk di kursi ke lima dari bar itu.

Suga berjalan menghampiri bartender untuk memesan segelas wine sebelum akhirnya dia menyadari bahwa perempuan yang duduk tidak jauh darinya terlihat sangat familiar.

Rok jeans pendek dan kaus hitam beserta sneakers balenciaga dengan rambut yang dibiarkan terurai sedang duduk menopang dagu— terlihat mabuk.

Tunggu dulu..

Suga pun melanjutkan langkahnya ke arah perempuan itu untuk memastikan bahwa perempuan itu benarlah seseorang yang pernah dia bawa ke apartmentnya beberapa bulan yang lalu, dalam keadaan yang sama seperti sekarang ini— Mabuk.

Bau parfum manis dari suede accord, vanilla, serta anggrek Cattleya membuat Suga lebih yakin bahwa perempuan ini adalah... Jolene.

Iya Jolene! Suga mengingat bau dari perfume ini. Parfume yang sama yang dipakai Jolene kala itu.

Tak disangka dia bisa bertemu Jolene lagi. Perempuan pertama yang membuatnya hampir kehilangan kendali.

"Handphone case yang bagus." Ucap Suga ketika melihat phone case Shooky, karakter yang dibuatnya terletak disebelah gelas minuman yang isinya telah setengah kosong.

Mengetahui bahwa Jolene memiliki phone case itu membuat Suga yakin bahwa dia adalah penggemarnya saat ini.

Suga tersenyum bangga.

Sejujurnya, Suga sudah mengetahui kenyataan bahwa Jolene adalah orang dibalik Vanillamel.
Walau pada awalnya dia tidak mengetahui hal itu.

Suga yang waktu itu langsung memakai baju hadiah dari Jolene, hanya berniat untuk menunjukan kepada Jolene bahwa hadiah itu telah sampai ditangannya.

Saat itu ada rasa senang yang dirasakan Suga mungkin karena akhirnya Jolene mengenalinya. Tapi sesaat setelah orang-orang melihat baju itu, mereka mengatakan bahwa baju itu adalah hadiah dari fansite barunya, Vanillamel.

Suga waktu itu langsung mengecek akun Vanillamel. Dan ternyata benar. Hadiahnya sama persis dengan hadiah pemberian Jolene.

Hal itu membuat Suga tertarik untuk ikut bermain dalam permainan Jolene, terlebih ketika dia mengecek akun pribadi Jolene, tak ada apapun yang berbau BTS disana. Dan untuk seseorang yang baru saja berada diapartment BTS, tidur diranjang salah satu member BTS, Jolene terlihat sangat santai— tak seperti fans pada umumnya, yang hanya berpapasan dengan BTS dijalan saja bisa membuat Thread sepanjang tembok cina.

Suga mendapatkan kesenangannya tersendiri melihat hal-hal yang dilakukan Jolene, seperti bagaimana Jolene menyembunyikan identitasnya dari semua orang. Ini adalah hal baru bagi Suga. Menarik.

Mendengar ucapan Suga barusan membuat mata Jolene terbelalak. Bukan karena Suga tetapi karena melihat orang yang memegang handphone yang baru memasuki bar.

MY SEESAW ||  SUGA BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang