33. The Subconscious!

372 36 0
                                    

Disclaimer : Main Chara Belongs To Masashi Kishimoto

Pairing : SasufemNaru, ItaKyuu, UtafemNaru

Genre : Romance, Hurt, Action, Triangle Love

Rate : T/M

Book : Seasons 2 (Sequel : Wherever you are)

Warning : Gender Switch, Typo's bertebaran, OOC, OC, alur tidak tentu, geje, cerita abal-abal. Pokoknya masih merasa belum sempurna. Mohon di maklumi karna masih newbie minna.

Yosh!!

Happy Reading_______________

.

.

.

"Naruto....

'Dimana aku?'

"...Naruto!

Suara... Suara siapa?

Naruto perlahan mengerjap-ngerjapkan matanya yang memiliki pandangan buram. Namun, dia masih bisa melihat di depannya ada sosok laki-laki berjongkok menatapnya dengan suara cemas. Tapi... Siapa?

Di hadapannya, seorang pemuda berpakaian kemeja putih dengan corak bunga dandelion di bahu kanan dan ujung kemeja bawah kiri yang tak di kancingkan, serta kaos merah darah melekat di tubuhnya. Celana hitam. Rambut yang melawan gravitasi berwarna Raven. Juga bola mata Onyx tajam seperti elang. Meskipun pandangannya masih kabur, dia cukup jelas dengan warna itu.

Satu orang yang menjadi jawaban dari pertanyaan di benaknya. Orang itu adalah....

"Suke? Kaukah itu?"

"Yokatta! Akhirnya kau sadar." pria itu tersenyum hangat dengan suara sangat lembut.

Naruto tiba-tiba bergidik. Meringkukkan tubuhnya dan mulai bergetar. Melihat tingkah absurd Naruto, Suke tidak bisa tidak mengernyit bingung. "Naru? Ada apa?"

"Jika...jika..." suara Naruto terputus-putus. "Jika aku di sini, maka aku.. Maka aku... Aku..."

"Katakan dengan suara pelan Naru. Coba tenangkan dulu dirimu. Dan mulailah bicara." ujar Suke dengan sabar menenangkan diri Naruto.

Wanita itu sontak mendongak menatap lekat Suke. "Suke, apa aku sudah mati?" 

"Huh?!" Untuk sesaat Suke speechless dengan pertanyaan Naruto. Namun kemudian dia tertawa dengan suara lirih dan lembut. "Tidak. Kau belum. Tapi kau sedang tidak sadarkan diri. Dan sekarang kau juga berada di alam bawah sadar."

Naruto bungkam. Menunduk dalam dengan pikiran rumit. Suke yang melihatnya hanya bisa menarik satu senti garis bibirnya membentuk senyuman tipis.

"Kesadaranmu tergantung pada orang-orang di luar sana. Aku hanya datang untuk mencoba memasuki alam bawah sadarmu untuk menemanimu." kata Suke menjelaskan. Tapi Naruto masih tetap diam.

Hening...

Dan Suke tidak berniat untuk bicara panjang lebar ketika melihat raut wajah Naruto yang penuh dengan beban.

You're My Destiny (Book : Seasons 2) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang