Fall In the Trap of Love ( Sehun X IU )

[63] FITL - Kembali Bersama

Jangan lupa vote dan komentar yaaa...

💛 Fall In the Trap of Love 💛

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

======= Happy Reading =======

Lee Jieun mulai memasuki kereta. Ia berada di gerbong 5 dengan fasilitas yang cukup bagus. Setelah mendapatkan tempat duduknya sesuai nomor yang ia dapatkan. Jieun meletakkan tas bawaannya di loker atas kemudian mendudukkan diri di kursinya. Untung nya ia mendapat tempat duduk di sebelah jendela. Jadi ia bisa melihat pemandangan dari jendela itu sepanjang perjalanan nanti.

"Selamat tinggal Seoul, selamat tinggal Sehun. Aku janji akan menjaga si kembar dengan baik. Maafkan aku karena sudah membohongi mu." Batin nya dengan perasaan yang sedikit berat hati.

Tangan Jieun pun mengusap lembut perutnya yang masih rata namun sudah agak berbeda dari waktu sebelum-sebelumnya. Seraya memperhatikan pemandangan di luar kereta.

"Kenapa rasanya berat sekali mencoba melupakan mu. Justru sekarang, aku merasa sangat merindukan mu."

💙💙💗

Mobil Chanyeol berhenti di parkiran stasiun. Tanpa pikir lama Sehun pun langsung keluar dari mobil dan berlari cepat memasuki stasiun. Ia mengambil langkah seribu agar ia tak terlambat mengejar keberangkatan kereta ke Busan. Sembari melajukan langkah lebarnya, Sehun melirik arloji mewahnya yang melingkar di pergelangan tangannya.

Pukul 9.55 KST

Beberapa menit lagi kereta jurusan Busan akan berangkat. Ia semakin mempercepat langkahnya dengan perasaan yang begitu panik dan juga takut. Takut jika sampai ia telambat untuk menghentikan gadis yang begitu ia cintai yang akan pergi meninggalkannya.

'DI HARAP SEMUA PENUMPANG KERETA XXX JURUSAN PROVINSI BUSAN, SEGERA MEMASUKI GERBONG KERETA DAN MENEMPATKAN DIRI DI KURSI MASING-MASING. KARENA KEBERANGKATAN KERETA AKAN DI LAKUKAN SEKITAR 5 MENIT LAGI. TERIMA KASIH.'

Terdengar suara dari pusat informasi mengumumkan akan keberangkatan kereta itu. Sehun semakin panik. Langkahnya semakin ia percepat seolah menyalakan nose (kagak tau nulisnya) pada sebuah mobil balap.

"Lee Jieun, jangan tinggalkan aku. Ku mohon." Batin Sehun semakin di landa rasa kecemasan.

Akhirnya, kereta yang di incar Sehun dapat ia temukan. Ia yakin jika Jieun sudah memasuki kereta itu. Lantas, tanpa pikir lama. Sehun langsung meloncat masuk begitu saja ke salah satu gerbong melalui pintu yang hampir tertutup. Tak lama kemudian, terdengar kembali informan yang mengumumkan kereta akan berangkat. Seketika semua pintu gerbong di tutup. (Anggap saja begitu yaa, soalnya author belom pernah naik kereta sih. 😂 jangankan naik kereta, naik travell aja gak pernah. Cuman rencananya author nanti mau naik kapal pesiar ajaaa 😅, hehe malah jadi curhat. Maaf yaaa)

Kereta pun mulai berjalan. Sehun merasa lega karena sudah berada di dalam, setidaknya ia sudah berada di satu tempat dengan Jieun. Ia menyenderkan punggungnya di dinding kereta sejenak untuk melancarkan pernafasannya sekalian istirahat. (Udah pada nonton Train to Busan belom? Kalo udah, bayangin aja keretanya yang kaya di train to Busan. 😂). Sela beberapa saat, Sehun mulai bergerak. Ia menoleh ke kanan dan ke kiri. Ia bingung dimana gerbong yang di tempati oleh Jieun.