14

865 72 2
                                        

Happy reading
💓💓💓💓
.
.
.
.
.

Setelah bersiap-siap, Nisa pun membuka ponsel pink miliknya.

Dia melihat ada sebuah pesan yang masuk ke Line, dengan wajah seseorang yang tak asing di kalangan remaja.

Disaat Nisa membuka pesan itu, dia semakin bersemangat dan membalas pesan itu dengan pesan singkat.

Gw : "arasseo, aku segera kesana,"

Nisa pun menyimpan hp miliknya ke dalam tas, dan Nisa pun segera pergi.

Tempa yang dituju kali ini memang tidak terlalu jauh dari apartemen, tetapi Nisa memutuskan untuk naik taksi. Setelah tiba di suatu tempat, Nisa pun turun dari taksi itu.

"Nisa-yaa," Jerit seseorang.

Nisa sangat terkejut, takut akan seseorang yang memanggilnya. Namun sepertinya Nisa mengenali sok sok tersebut.

Dia pun mulai menyipitkan matanya, dan perlahan mulai mengenalinya.

"Oppa Suho?" ucap Nisa kaget.

"Ya Tuhan ganteng banget," gumam Nisa.

"Annyeong Oppa," sapa Nisa.

"Nee,"

"Oppa masker mu dimana?" bisik Nisa.

"Nanti fans bisa melihat kita," lanjut nya.

"Ahh Tidak apa-apa. Kajja!" ajak Oppa Suho sambil menarik lengan Nisa.

"Kemana?"

"Kedalam,"

Mereka pun masuk ke dalam sebuah cafe.

Mereka pun memilih tempat duduk di dekat jendela.

Nisa POV

"Mau makan apa?" tanya gw saat seorang pelayan menawarkan pesanan.

"Hmmm, apa aja," ucap nya.

Gw pun memesan menu.

"Baiklah tunggu sebentar ya nyonya," ucap pelayanan itu sebelum meninggal kan kami.

"Nisa-yaa," panggil Oppa Suho.

"Ya?"

"Apa kau sudah lama disini?" tanya oppa Suho.

"Belum terlalu lama,"

Dan Oppa Suho hanya membulatkan mulutnya.

"Kapan kau libur kuliah?" tanya Oppa Suho.

"Sepertinya masih lama, emang kenapa oppa?" ucap gw.

"Aku mau kau pergi bersama kami," kata Oppa Suho.

"Hah?" ucap gue terkejut.

Dan seketika pelayanan tadi datang dan membawa pesanan kami. Pesanan kami hanya makanan ringan sehingga tidak memerlukan waktu yang lama.

"Apa kau sudah baca berita? Kalau Kami akan pergi ke luar negeri," ucap Oppa Suho.

"Ahh ne, tentu aku sudah membaca nya,"

"Jadi kau mau ikut bersama kami kan?" tanya Oppa Suho.

"Kenapa aku harus ikut?" tanya gue.

"Karena kau akan mengurus kami," ucap nya.

"Kalian bisa membawa yang lain,"

"Tapi kami semua udh sangat nyaman dengan mu," ucap Oppa Suho.

"Kalau aku ikut, bagaimana dengan kuliahku?" tanya gue.

"Itu gampang, aku akan mendatangi dosen mu untuk meminta izin atas nama mu," ucap Oppa Suho.

Gue pun hanya bisa terdiam dengan bisu seribu kata serta pertanyaan yang terus bernaung dipikiran gue.
Gimana enggak? Gue sangat ingin ikut dengan mereka, tapi tujuan utama gue kesini untuk kuliah.

"Heii Nisa-yaa," ucap oppa Suho menyadari ku.

"Apa kau mau?" tanya Oppa Suho memastikan.

"Aku akan memikirkan nya,"

"Baiklah aku akan menunggu jawaban mu lusa," ucap Oppa Suho.

.
.
.
.

Scroll for next Story
👇🏻👇🏻👇🏻👇🏻👇🏻
Don't forget for give the star for this part😊 Gomawo 💓


Telah di revisi typo
Aceh, 29-06-2019

My Story With EXO ~ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang