34

494 31 8
                                        

Skeep

Tanggal 20

Akhirnya tanggal itu pun tiba. Gue dan Suho pun pergi ke Paris.

Kami memiliki jadwal penerbangan sore hari.

Para member mengantarkan kami, walaupun mereka tidak turun dari mobil.

"Nisa-yaa, cepatlah kembali aku akan kangen dengan masakan mu," ucap Oppa Kyungsoo.

"Cepatlah kembali Nisa, kita akan berbelanja lagi," ucap Oppa Kai.

"Nisa, jika kau sudah pulang kita akan membuat lagu, dan kita akan bernyanyi bersama," ucap Oppa Chanyeol.

"Jinjja?"

"Nisa yaa cepat kembali, aku akan kesepian," ucap Oppa Byun.

"Kan masih ada yang lain Oppa," ucap ku.

"Nisa-yaa, cepatlah kembali, aku harap kau bisa mengantarkan ku nanti," ucap Oppa Min-seok.

"Hitss, jangan katakan itu, aku akan kembali, dan akan mengantarkan mu oppa. Tapi jika boleh aku berharap bulan April gak berlalu,"

"Nisa-yaa, kenapa kau jadi menangis? Ini kan sudah tugas kami. Waktu akan berlalu dengan cepat. Percayalah, tunggu sebentar dengan menikmati waktu mu," ucap Oppa Xiumin.

"Arasseo," ucap gue pasrah.

"Hyung, kau jaga Nisa ya,, jangan sakiti dia. Dia adik ku satu-satunya" ucap Oppa Sehun.

"Jinjja? Gomawo oppa,"

"Aishh kalian seperti akan berpisah selamanya, kami akan kembali seminggu kedepan. Kalian yang harus menjaga diri,"

"Oppa Suho benar. Kalian jug harus jaga kesehatan, tidur yang teratur, jangan buat EXO-L cemas, dan berbahagialah selama aku pergi, aku bakal kembali lagi. Jika dan apa-apa kalian bisa menelepon ku bukan?"

"Apa boleh kami menelpon mu? Nanti Suho hyung marah," ucap Oppa Byun.

"Tentu saja boleh," ucap gue sambil menatap Oppa Suho sinis.

"Sudah selesai? Kami akan pergi, kajja Nisa," ucap Oppa Junmyeon.

Gue pun berpamitan dengan Oppa EXO.

Gue dan oppa Suho pun masuk ke pesawat. Pesawat kami pun terbang.

Kali ini gue memiliki kesempatan duduk dampingan dengan Oppa Suho di kelas eksekutif. Karena ini semua untuk melindungi cahaya potretan yang memotret kami.

"Sepertinya para member sangat menyukai mu," ucap Oppa Suho.

Gue hanya tertawa kecil.

"Tapi kenapa kau keliatan iri?"

"Iri? Hahahaha aku gak iri," ucap Oppa Suho.

"Jinjja?"

"Ne, masih ada wanita lain yang melebihi mu," ucap Oppa Suho. Namun seketika itu menyusul hati gue.

Gue pun mengalihkannya dengan mendengarkan musik.

Dan ternyata gue tertidur.

Setelah tidur cukup lama,

"Nisa-yaa, bangunlah kita sudah sampai," ucap Oppa Suho membangunkan gue.

Gue pun terbangun.

Dan pesawat kami pun mendarat. Setelah mendarat dengan tepat, kami pun langsung menuju ke jemputan.

Dan benar saja, disana sudah banyak cahaya potretan.

My Story With EXO ~ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang