Empatpuluh [Refresing]

12K 452 0
                                    

Bilang bilang sayang
Bilang bilang cinta
Bilang bilang setia
Tau tau nya mendua, dasar kau lelaki mudah obral janji, dasar kau lelaki cuman bikin sakit hati lebih baik, lebih happy saat ini ku sendiri sampai nanti kutemui lelaki yang baik hati.

"Kebiasaan kalau galau dengerin dangdut," Zefa menggeleng melihat sahabatnya yang geleng geleng mengikuti irama musik.

"Bodo yang penting bisa ngilangin beban sedikit daripada dipikiran mulu," Kata letta dengan mengikuti lagu.

"Tapi enak tuh lagunya cocok sama hati nya si alexis," Ceplos sella.

"Besarin coba volumenya ta," Kata agnes sambil menyetir sedangkan nesya hanya mengikuti mereka saja.

I'm single i'm happy meski begini
I'm happy, enjoy tanpa mu hari

Mereka bernyanyi bersama menghilangkan penat dikepala mereka.

"Ehh besok liburan kuy," Ajak sella.

"Kuylah," Seru mereka semua.

Keesokan harinya.

"Huaaaaaaaaaaaa bagus banget," Pekik sella

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Huaaaaaaaaaaaa bagus banget," Pekik sella.

"Nanti sore kita ke pantai sekarang kalian ganti baju dulu kita mau makan di lantai bawah," Kata nesya.

Mereka berada di salah satu penginapan yang sudah nesya sewa, mereka akan tinggal beberapa hari disana yang pastinya tanpa pasangan mereka.

"Asiap."

Pukul 04.10 sore.

Mereka tertawa dan tersenyum bahagia, letta, zefa dan sella berlari kesana kesini sambil bermain air, sedangkan agnes alexis berfoto foto ria.

Nesya tersenyum, ia memilih mendengarkan lagu dengan earphone dan berjalan menelusuri jalan sambil menatap pantai yang sangat indah, tanpa nesya sadari ia menabrak dada bidang seseorang membuatnya terkejut.

"M-maaf," Lirih nesya, cowo itu tersenyum lalu mengangguk.

"Gapapa, lagi liburan?" Tanya cowo itu.

"Iyah, lu juga?" Tanya nesya balik, cowo itu mengangguk dengan senyum yang tak pernah luntur.

"Nama lu siapa?" Tanya cowo itu.

"Stefanna anesya," Jawab nesya sambil menjabat tangan cowo itu.

"Lu?"

"Farel alnendra," Kata farel.

"Mau jalan bareng, nanti kita liat sunset," Lanjut farel sambil tersenyum, mereka melepaskan jabatan tangan mereka.

"Boleh."

Mereka berjalan sambil mengobrol bersama. Nesya terkadang tersenyum melihat pemandangan yang ditunjukkan farel, ia juga tertawa bahagia karena godaan atau candaan farel.

Stefanna [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang