Keluarga

605 73 0
                                    

Author POV

Taehyung tersenyum lebar saat sang kekasih akhirnya datang. Jimin pun tersenyum melihat ekspresi senang kekasihnya yang menyambut kedatangannya, Jimin pun menyodorkan hadiah yang telah ia siapkan untuk sang kekasih.

" Apa ini? Kenapa harus repot membeli hadiah?" Tanya Taehyung merasa sungkan. Sedangkan Jimin hanya tersenyum kikuk.
" Sejujurnya itu tidak beli kok Tae." Kata Jimin yang menjajari langkah Taehyung. Tae belum membuka bingkisan dari Jimin.
" Ohh iya? Kalau nggak beli trus darimana?" Tanya Tae penasaran.
" Hehe ada di kebun belakang Rumah." Kata Jimin santai.

Mereka sudah sampai di halaman belakang. Seokjin pun menghampiri adiknya dan teman barunya.

" Hai Jimin, sudah datang? Sana gabung sama yang lain." Kata Jin Hyung pada Jimin
" Iya Hyung, Tae, aku kesana dulu yah." Entah kenapa Jimin merasa harus ijin pada kekasihnya.
" Iya sana." Kata Tae sambil tertawa lucu, tingkah kekasihnya memang lucu sih.

" Ehhh sedekat apa nih kalian? Kok nggak pernah cerita ke kakak?" Goda Jin Hyung pada adik kesayangannya.
" Sedekat apa yang terlihat di mata Hyung." Balas Tae dengan senyuman.
" Dasar, ehhh apa itu?" Tanya Jin Hyung saat melihat bingkisan di tangan Taehyung.

" Ahh ini dari Jimin." Kata Tae lalu membuka bingkisan itu, dan sedetik kemudian ia tertegun. Tae mengeluarkan pot bunga Daisy itu, membangkitkan kenangan.

" Tae?" Tegur Jin hyung, Seokjin jelas ikut terkejut, pasalnya bunga ini mengingatkan dia pada pemuda di masa lalu yang selalu jadi penyemangat hari adiknya.

" Apa dia lelaki itu Tae?" Tanya Jin Hyung.
Taehyung menghela nafas, lalu menggeleng pelan.
" Aku yakin bukan Hyung." Kata Tae lalu menaruh pot itu di meja dan segera menyusul Jimin dan yang lainnya.
Seokjin melihat sekali lagi pot bunga itu, dia penasaran, bagaimana bisa terjadi kebetulan ini? Kalaupun hanya kebetulan semata, rasanya juga aneh seseorang memberikan bunga Daisy secara terang-terangan.

...

Semua orang yang ada disini saling bercengkrama dan saling membagi cerita. Kecuali Jimin yang tidak terlalu banyak berkata-kata.
Bahkan Jimin pun merasa begitu bahagia karna mendapat keluarga baru. Keluarga yang selama ini ia impikan dalam nyata dan tidurnya.

"Jim hubungan kalian itu sebenarnya seperti apa?" Tanya Hoseok Hyung pada kedua anak yang ditanya merasa gugup,  hingga menunggu Tae yang menjawabnya.

" Apa-apaan pertanyaanmu itu?" Sindir Jin. Walau sebenarnya ia pun penasaran.

" Kan aku penasaran, mereka itu terlihat seperti pasangan yang saling jatuh cinta." Kata Hoseok sok tahu.
Sedangkan Namjoon diam-diam mengamati reaksi kedua anak yang jadi fokus utama.

" Kita ini sudah jadi pasangan Hyung." Kata Tae pelan. Otomatis kelima orang di tempat itu terdiam, dan meminta penjelasan lebih.
" Sejak kapan?" Tanya Jungkook bingung.
" Baru beberapa hari ini, maaf karna baru memberi tahu kalian." Kata Tae pelan. Jujur ia tak tahu apa yang akan mereka pikirkan tentang hubungannya, jujur ia juga takut jika hubungan ini ditentang. Tapi ia tak mau menyangkal hubungan ini, meski Jimin tak akan keberatan kalau seandainya Tae memilih menyembunyikan.

Maklum, Seokjin Hyung kan posesif pada Tae.

Dalam ketegangan itu, Jimin mengenggam erat tangan Taehyung.

" Maafkan kami Hyung. " Lirih Jimin.

" Aduh, kenapa harus minta maaf segala, Hyung tak keberatan kok." Kata Jin Hyung dengan sarat pengertian. Yang terpenting untuknya adalah kebahagiaan sang adiknya.

" Adikku yang manis ini sudah punya pacar nih..." Kata Hoseok yang ikut bahagia. Dia beranjak ke arah Tae dan mencium rambut Taehyung dengan gemas. Yang otomatis mendapat geplakan dari Jin Hyung.

Inginku Bersamamu ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang