Happy reading
Voment
Sorry for typo..
🌼
🌼
🌼
My Secretary is Fake NamjaSeokjin membuka matanya dan merasakan selimut yang menutupi seluruh tubuhnya hangat sangat hangat.
Namun saat ia menoleh kearah samping ia terkaget karena melihat Jungkook yang berada di sampingnya dengan dada terekspose dan bagian bawah tertutupi selimut seketika Seokjin membulatkan matanya dan berteriak.
"Huuuuuaaaaaaaaaa.. apa yang..." Seokjin menyibakan selimut yang menutupi tubuhnya dan terkaget bukan main.
。
。
Gadis cantik itu Seokjin, meyibakan selimut yang menutupi tubuhnya betapa ia kaget saat melihat tubuhnya yang masih lengkap dengan pakaian yang kemarin ia pakai dan wig yang masih menempel tentunya.
Ia menghembuskan nafasnya kasar lalu duduk di ranjangnya, menatap kesamping terdapat Jungkook yang tidur menggeliat.
"Sekertaris Kim bisakah kau tidak berisik kupingku sakit mendengarmu berteriak." Guman Jungkook dengan suara serak sambil menarik selimutnya keatas dan menutupi seluruh tubuhnya.
Seokjin memandang heran dan tak percaya kearah Jungkook, bagaimana bisa Jungkook yang membawanya pulang dan sekarang mereka malah tidur satu ranjang ya walaupun tidak terjadi apa-apa.
Seokjin bersyukur, jika saja Jungkook membuka bajunya atau apa bisa saja rahasia Seokjin terbongkar bukan.
Seokjin terburu-buru bangkit dari ranjangnya dan berlari ke kamar mandi.
Di dalam kamar mandi Seokjin melepaskan semua pakaiannya dan membuka balutan perban yang menutupi sebagian dadanya.Seokjin memakai perban dan melilitkannya di bagian dada bukan tanpa tujuan tentu saja agar dadanya terlihat rata dan tidak terlihat ada tonjolan karena itu ia memakai perban.
Ia membuka wig nya dan nampak terurai rambut coklat panjangnya, ia memegangi kepalanya yang nampak berdenyut sakit sepertinya efek mabuk semalam yang masih tertinggal ia rasakan.
Seokjin tidak ingat apa-apa selain yang hanya ia ingat bahwa ia mabuk dan pingsan selebihnya tak tahu, dengan buru-buru ia mandi dan berpakaian seperti pria sebelum Jungkook bangun dan menyadarinya.
Seokjin membuka pintu kamar mandinya ia mengintip sedikit dan yang ia lihat Jungkook masih tertidur pulas dengan tubuh yang ia tutupi penuh dengan selimut."Eoh dia masih tertidur." Seokjin mengusap dadanya pelan lalu menutup pintu kamar mandi berjalan pelan berjinjit agar Jungkook tidak bangun.
Ia membuka pintu kamarnya sangat pelan sekali lalu menutupnya, setelah itu ia berlari menuju dapur tentu saja untuk memasak sarapan pagi walau kepalanya masih sangat pusing.
Seokjin bermaksud memasak sup rumput laut untuk meredakan mabuknya dan kepalanya yang pusing, sekarang perutnya benar-benar terasa sakit.
Ia menenggak obat anti mabuk berharap rasa pusing dan sakit diperutnya akan akan mereda.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Secretary is Fake Namja (Complete)
Fiksi PenggemarJeon Jungkook merupakan seorang CO perusahaan terkenal Jeon Corp di Korea. Ia sangat tampan, berwibawa dan serba sempurna, hidup dengan kemewahan dan kekayaan yang melimpah. Namun siapa sangka jika ia sebenarnya mempunyai kelainan, ia sangat anti j...