YOU || Aswar Bros. [ COMPLETE ]

Away, for good.

" Kalo gue terus terusan deket dia, dia ga aman Sa, banyak yang ga suka sama hubungan kita "

" Ya why know? Kenapa pas Lizzie udah sayang sama lo baru lo mikir gini? Kenapa bang? Kenapa ga dari dulu? Dari pas di States? "

" Ya gue ga kepikiran sampe kejadian sekarang Sa "

" Aneh lo bang "

" Lizzie sekarang dimana? "

" Singapore, kenapa? "

" Kok dia ga bilang gue? "

" Peduli apa sih lo? Di otak lo sekarangkan gimana caranya supaya Lizzie ga di apapain Dindra kan?
Haha. Gausah lo jawab "

Gue gakuat sama omongan Aqsa, tangan gue langsung mendarat di pipinya.
I slapped him.

" Wow. Jadi enteng ya tangan lo bang "

" Sa sa sorry sa "

" Sekarang gue bersyukur Lizzie ga witness ini semua, and im glad she isnt your girl anymore "

" She still my girlfriend Sa "

" No, she gave back the rings doesnt she? Haha "

" It's not your decision to make Sa "

" Yes it is, when it comes to my bestfriend. Gue yang kenalin lo ke Lizzie, jadi itu masalah buat gue kalo sahabat gue sendiri sakit karna abang gue "

" STOP " teriak seseorang

Wisnu.

" Lo berdua kalo masih mau berantem keluar deh, bikin pusing tau ga "

" Lo kasih tau tuh sama temen lo Wis, punya otak dipake "  gue teriak dan gue keluar

———

* Aqsa's  P.O.V *

" Sa "  suara itu memanggil gue.

" Kenapa pa? "

" Kamu kenapa sama abang? "

" Dia tuh brengsek pa, aku malu sama temen aku "

" Brengsek gimana? "

" Ya papa bayanginlah, malemnya ditembak pagi pagi buta berantem depan Cork and Screw "

" Cewenya kali salah "

" Pa, cewenya abang itu sahabat aku, Lizzie, ingetkan? "

" Yang bener kamu? Kok Lizzie mau sama abang? "

" Yeh papa nih, ya intinya Lizzie ga buat apa apa, itu mantannya abang ngusik dia, dia di fitnah dan abang awalnya percaya "

" Terus? "

" Then his excuse is he didnt wanna hurt her. Stupid isnt it? "

" Ya mungkin emang abangmu gamau Lizzie kenapa kenapa Sa "

" Kalo emang begitu adanya, gausah dong dilanjutin "