Eunbi berjalan memasuki perusahaan. Kali ini terlihat sekali Eunbi tidak bersemangat untuk bekerja, apalagi melihat penampilan Eunbi yang terlihat kacau dengan mata sembab dan lingkaran hitam di sekitar area matanya.
Eunbi telah sampai di mejanya, namun ia menyerit heran saat melihat seorang wanita duduk di kursinya.
" Maaf, kenapa anda duduk di kursi saya "
Wanita itu berdiri " Perkanalkan, nama saya Park Sooyoung. Saya sekretaris Presdir Oh Sehun mulai hari ini "
" Mwo? " Eunbi tidak dapat menyembunyikan keterkejutannya.
" Eunbi shi, kau di pindahkan ke bagian devisi ku "
Eunbi menoleh ke belakang dimana ia mendengar suara yang berbicara padanya. Dan ternyata itu adalah Chanyeol.
" Devisi anda direkur Park? "
Chanyeol mengangguk, " Presdir yang memerintahkannya, dan mulai hari ini Sooyoung akan menjadi sekretaris presdir Oh "
Eunbi tidak percaya dengan apa yang terjadi pagi ini. Dan sepertinya Sehun sengaja memindahkannya.
" Kembali bekerja Sooyoung shi. Dan kau juga Eunbi shi "
Sooyoung mengangguk, lalu kembali duduk mengerjakan perkerjaannya. Sedangkan Eunbi, ia masih terdiam dan juga merasa kesal dengan pemindahannya. Eunbi tidak pergi ke ruangannya, ia malah berjalan ke arah ruangan Sehun.
Eunbi mengetuk pintu ruangan Sehun, dan mendengar Sehun memperbolehkannya masuk, Eunbi membuka pintu dan masuk ke dalam. Sampai di dalam ia malah melihat pemandangan yang memuakkan baginya. Dimana Hayoung sedang duduk di atas pangkuan Sehun.
" Oppa, ada Eunbi eonni. Aku ingin turun " bisik Hayoung, ia tidak malu pada Eunbi.
" Tetap di tempat mu " ucap Sehun, pelan tapi tegas, tidak membiarkan Hayoung turun.
Hayoung tidak bisa turun karena Sehun memeluk pinggangnya dengan erat. Tapi Hayoung merasa malu karena Eunbi melihat mereka.
" Ada apa Eunbi shi? " Sehun bertanya tanpa mengalihkan pandangannya.
Eunbi memejamkan matanya, dan hembusan nafasnya , ia benci dengan keadaan seperti saat ini. Sikap Sehun terlihat lebih dingin dari sebelumnya.
" Pagi ini saya di beri tau bahwa, tempat saya telah di ambil alih. Apa benar presdir ?"
" Ya, selama bekerja kau memperlihatkan kinerja yang bagus. Sayang rasanya kalau kau di tempatkan hanya sebagai sekretaris ku "
Tangan Eunbi terkepal mendengar alasan Sehun. Ia tau itu bukan alasan sesungguhnya.
" Kenapa tidak mengatakan dengan jujur Sehun "
" Tapi saya lebih nyaman di posisi awal presdir "
Kalau tidak ada Hayoung yang kini bersamanya, Sehun sudah pasti meneriaki Eunbi yang sangat lancang dengan perkataannya.
" Terima saja posisi baru mu. Kalau kau bisa menunjukkan pekerjaan mu yang lebih baik lagi, kau bisa naik jabatan " Sehun berusaha tetap tersenyum, ia tidak ingin Hayoung tau bagaimana masalahnya dengan Eunbi sekarang.
" Bisakah saya menolak. Saya tidak ingin pindah "
" Hwang Eunbi sepertinya anda mulai melewati batas. Kembali ketempat anda dan selesaikan pekerjaan anda "
" Saya tidak bisa "
" Yakkk! "
Kali ini Sehun meluapkan emosinya, perlawanan Eunbi membuatnya muak dan ingin sekali menyeret wanita ini keluar.
