CHAPTER-26

87 6 0
                                    

Selamat membaca guys:)
Semoga suka:)
Maaf kalo banyak typo:)

☀☀☀

Saat ini tasya sudah berada di rumah abadi, dimana abadi tadi pagi sudah menjemput tasya di rumahnya walau sebenarnya itu rumah lia.

"assalamuallaikum"salam abadi dan tasya saat masuk kedalam rumah abadi.

"waalaikumsalam" balas dina mama abadi yang berjalan mendekat kemereka.

"tasyaa" teriak dina pelan sambil memeluk tasya.

"udh lama kamu ngk main kesini" ucap dina setelah melepaskan pelukan mereka.

"hehehe, iya ma. Mama apa kabar?" tanya tasya

"baik,sayang" balas dina dengan menghelus rambut kepang tasya dengan senyum lebar.

"ehh, ayo duduk" ajak dina dan di anggukin tasya

"inini mama, kalo ada yang lain, anak sendiri di lupain" gumam abadi dan ikut duduk bersama mamanya dan tasya.

Dina dan tasya menggobrol dengan asik tanpa menghiraukan abadi yang hanya duduk mendengarkan ucapan mereka yang membuatnya bosan dan memejamkan mata.

Tasya juga tipikal orang yang enak di ajak mengobrol,walau ada bercandanya dan sedikit tidak serius. Namun dina sangat senang bisa berbagi cerita dengan tasya,hingga mereka lupa waktu.

"ehh,udh jam segini, ayo tasya kita makan bareng"ajak dina dan di angguki tasya.

"ckck,ni anak tepor mulu" ucap dina yang berdacak pinggang melihat abadi yang tertidur pulas di sofa.

"abadi, ayo bangun" tasya menggoyang goyanggakan tubuh abadi agar abadi bangun dari tidurnya.

"abadi" coba tasya lagi dan abadi terbagun dari tidurnya.

"ehh, udh pagi?" ngawur abadi karena belum sadar total dari tidurnya.

"engk, udh lebaran" ketus dina yang tasya hanya menahan tawa dan abadi berfikir.

"beneran,ma?" tanya abadi seakan akan ia mempercayai ucapan mamanya dan tasya menahan tawa atas tingkah konyol abadi yang baru ia ketahui.

"ya ampun ni anak emng dasar, yaa!" dina berjalan mendekat ke abadi dan menjewer telinga abadi yang membuat abadi meringis kesakitan.

"duh, ma kenapa di jewer?"ringis abadi.

"kamu itu, selama apa mama ngobrol sama tasya sampe kamu ketiduran dan lupa semuanya?" tanya dina yang sedikit kesal.

"lama lh ma, ehh ma emngnya cewek itu kalo udh ngobrol lama banget yaa? Kasihan deh jadi cowok nunggui cewek ngobrol begitu lamanya" ucap abadi dengan begitu banyak pertanyaan dengan ekspresi polos seperti tidak tau apa apa, walaupun sebenarnya ia sedikit memberi kode ke tasya eth tasya mengerti atau tidak.

Dina dan tasya saling tatap atas pertanyaan abadi yang bagi mereka sangat koyol dan tidak masuk akal.

"udh ahh, ayo makan" ucap dina yang melepaskan jewerannya dari abadi.

"abadi ajak tasya ke meja makan, mama duluan" ujar dina yang diangguki abadi lalu dina berjalan menuju dapur.

Abadi duduk di samping tasya dan tasya tertawa dengan puas setelah menahan tawa begitu lama.

"kenapa kamu ketawa?" tanya abadi juga yang ikut ikutan tertawa melihat tasya begitu puasnya tertawa.

"haha, kamu itu haha lucu banget sihh haha" ucap tasya yang mencibiti kedua pipi abadi dan abadi membeku atas apa yang di lakukan tasya

Fake Geeky GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang