CHAPTER - 36

54 4 1
                                    

Selamat membaca guys
Semoga kalian suka
Vote dan komen!:)

☀☀☀

Beberapa minggu berlalu. Persiapan untuk ujian kelas XII pun semakin dekat dan perpisahan siap meyambut dan mempersilahkan mereka untuk meninggalkan sekolah dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi

Sudah di janjikan jika saat perpisahan nanti akan ada pertunjukan musik lebih tepatnya band dari anggota eschool musik

Seperti sekarang, Ruangan musik ramai akan semua siswa yang sedang berlatih

Di depan sana sudah ada team band yang akan turun meramaikan acara perpisahan

Tasya yang tidak ikut ambil ahli pun hanya duduk menyaksikan dengan wajah senang karena begitu indah suara Manda yang di iringin mainan musik gitar dan lainnya

Tepuk tangan mengakhiri latihan kali ini, para anggota band kembali duduk dan mendengarkan pengarahan dari pembina

Rencananya pada perpisahan nanti band musik akan membawakan 2 lagu. Mau tau lagunya?? Ikutin terus cerita ini:)

"kak,manda! Sumpah deh suara kakak bagus banget" seru tasya saat manda sudah duduk di sebelahnya

Manda tersenyum malu
"makasih"

"kakak pasti mau jadi penyanyi yah?"

"aah engk kok"

"terus cita cita kakak apa?" tanya tasya menunggu jawaban manda

Danis yang mendengar pertanyaan tasya juga menunggu jawaban dari manda

"em kakak mau jadi, Dokter"

"wah,bagus tuh kak. Semoga tercapai yah!" kata tasya

"Aamiin"

Danis mendengar jawaban manda tersenyum tipis dan kembali fokus kedepan

"ohya kak, nanti ajari tasya lagu itu yah kak. Suka banget deh hehe"

"oke" manda tersenyum dan tasya juga ikut senang

☀☀☀

"selamat, pak angga. Perusahaan anda memenangkan saham ini, kerja keras anda dan sekretaris anda sangat baik"  kata pria paru baya yang menyalimi angga

"Terima kasih, pak" balas angga

"baiklah kalo begitu saya permisi"

"iya, pak" balas angga dan membereskan berkas berkas bersama karin sang sekretaris cantik dan pintar

Karin berdiri di samping angga
"selamat ya pak angga. Perusahaan bapak bisa memenangkan saham besar ini" kata karin

"ini semua juga atas kerja keras mu"

"kalo begitu mari kita makan siang untuk merayakannya" lanjut angga dan di anggukin karin

Dan di sinilah mereka berdua di sebuah restoran yang cukup terkenal di ibu kota

Suasana makan siang yang tenang dan hening di salah satu sudut meja makan tempat angga dan karin

Hanya ada suara sendok dan garpu yang menari di piring mereka

"terima kasih,pak. Sudah mentraktir saya makan siang" ucap karin setelah acara makan siang mereka selesai

"sudah saya bilang, jika di luar kantor panggil saja angga" jelas angga

"tapi saya tidak enak,pak"

Fake Geeky GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang