Pulang Sekolah Dilobby Aida menghampiri Dewa yang sedang duduk dan main hp.
"Kak" panggil Aida tapi tidak ada jawaban
"Kak Dewa" dan masih tidak ada jawaban
"Kak Dewawawa?"
"Hmm" jawab Dewa singkat, padat, tidak jelas
"Kak Dewa aku boleh duduk?" tanya Aida
"Duduk tinggal duduk, ini kursi juga bukan punya gue kok" jawab ketus Dewa
Aida duduk disebelah Dewa
"kak Dewa aku mau ngomong"
"Hmm" jawab Dewa singkat, padat, tidak jelas"Sebenernya, a aku aku ma mau mi minta ma maaf" ucap Aida gugup
"Soal?" tanya Dewa
"Yang ta tadi pa pagi dilapangan" jawab Aida masih gugup
"Owh" ucap Dewa singkat, padat, gak jelas
"Owh doang?" tanya Aida
"Terus gue harus jawab apa?" Jawab Dewa kembali bertanya
"Ya ya apa gitu" jawab Aida
Tiba-tiba Nieva datang ke lobby, dan menghampiri Dewa.
"Hai Dew" sapa Nieva
"Hai, dah selesai kelasnya?" tanya Dewa
"Iya udah kenapa?" jawab Nieva kembali bertanya
"Lo pulang naik apa?" tanya Dewa
"Gak tau nih" jawab Nieva
"Okee fix disini gue bener-bener gak dianggap ada, dan Kak Dewa bener-bener marah sama gue" batin Aida
"Gue anter pulang yuk?!" ajak Dewa
"HAH?GUE GAK SALAH DENGERKAN, SUMPAH INI SAKIT PAKEK BANGET, MAU TERIAK TAPI TAHAN JANGAN TERIAK DISINI" batin Aida
"Okee ayukk" jawab Nieva
Dewa berdiri dan menggandeng tangan Nieva lalu pergi tanpa meninggalkan sepatah kata.
Sevenikon datang menghampiri Aida setelah Dewa dan Nieva keluar dari lobby
"ihhhhiiii benci gue kalau udah kayak gini" ucap Aida
"Gue juga gak nyangka kalo kak Dewa kayak gitu" ucap Karina
"Aaaah ini semua gara-gara kalian pakek acara sok bijak nyuruh gue minta maaf segala" protes Aida
"Ya maaf, kan kita gak tau kalo bakal kayak gini" ucap Nadia
"Aida aku tau itu sakit rasanya, aku juga pernah ngalamin kok" ucap Khansa
"Ya lo enak udah pacaran lha gue" ucap Aida
"Yang sabar ya Aida, tapi tadi gue takjub lho sama lo untuk pertama kalinya lo nahan tuh teriakan lo" ucap Dilla
"Tapi sakit tauu" jawab Aida
"Terus mau gimana?" tanya Aziza
"Besok gue harus bener-bener ngejauh sama Kak Dewa" ucap Aida
"Tapi gue gak nyangka ya, lo kemakan omongan lo sendiri" ucap Kapha
"Lo juga ati-ati tuh berantem mulu sama mantan lo, sapa tau lo balikan nanti" ucap Aida
"Ihh apaan sih" sambung Kapha "eh nih Ai" memberika selembar kertas
"Ini apaan?" tanya Aida
"Gak ngerti kayaknya lo besok jaga barisan buat jalan pagi deh" jawab Kapha
"Lo enggak dapet?" tanya Aida
"Gue konsumsi" jawab Kapha
"Owh"
Aida membaca selembar kertas tersebut
"SUMPAH DEMI APA?"
"Kenapa Ai?" tanya Nadia
"Gue jaga barisan paling belakang sama Kak Dewa" jawab Aida
"Wadiwadrigidaw" ucap Khansa
"Yahh gagal deh buat ngejauh" ucap Karina
"Tukeran yuk Kap" ajak Aida
"Gak ahh, gue gak deket sama kak Dewa" jawab Kapha
Malam didepan supermarket.
"Ya elah ini kenapa pakek acara hujan segala sih, mana gue lupa gak bawa payung lagi" ucap Aida
"Mau pulang bareng gue gak?" tanya seseorang yang tiba-tiba datang
"Kak Dewa?" ucap Aida "ngapain kak Dewa kesini?"
"Tempat Umum kan ini?!" sambung Dewa "mau gue anter pulang gak nih?"
"Kak Dewa aku mau minta maaf" ucap Aida
"Maaf soal apa lagi?" tanya Dewa
"Tadi pagi, itu sebenernya, em em a aku nyaman kok deket sama kak Dewa, tapi..." ucap Aida
"Tapi apa?" tanya Dewa
"Tapi ada yang gak suka liat aku sama kak Dewa deket" jawab Aida
"Siapa?" tanya Dewa
"udah yuk pulang, katanya mau nganterin pulang" ucap Aida
"Lo belum jawab pertanyaan gue" ucap Dewa
"Udah yuk kak"
"Iya iya, gue bakal cari tau sendiri" ucap Dewa
KAMU SEDANG MEMBACA
Bersamamu Bikin Aku Ngefly || END
Romance"Jangan sendiri jangan Bertiga, karna Sendiri itu sepi, Bertiga itu Sakit. Cukup Berdua, Aku dan Kamu"