Kring. Kring. Kring.
Bel istirahat berbunyi.
Ivan yang menunggu didepan kelas Karina.
"Hai, Kar" sapa Ivan
"Kenapa Van?" Tanya Karina
"Kamu lupa ya kalo aku mau traktir kamu makan, dari kemaren aku gak liat kamu soalnya. Kamu gak masuk?" Jawab Ivan sambil bertanya
"Aku masuk kok" jawab Karina
"Kalo soal traktir makanan mending gak usah, makasih ya" ucap Karina
"Kenapa gitu? Bukannya kamu udah mau nrima ajakan aku kemaren ya?" Tanya Ivan
"Mmm gimana ya?" Jawab Karina bingung
"Udah ayok" ucap Ivan menggandeng tangan Karina
Karina bingung harus melakukan apa, dia hanya mengikuti Ivan karna sudah menerima ajakan Ivan
Dikantin sekolah.
"Van makasih ya udah traktir makan" ucap Karina
"Iyaa sa--" ucap Ivan terputus setelah Rakha datang
"Kemaren kamu minta dingertiin tapi sekarang apa ha?" Ucap Rakha tanpa menatap Karina
"Bukan gitu, aku bisa kok jelasin" ucap Karina
"Jelasin apa? Kamu diajak makan sama Ivan terus kamu gak bisa nolak gitu?" Tanya Rakha dengan nada meninggi
Karina hanya terdiam tidak bisa menjawab Rakha
"Kenapa diem ha?" Tanya Rakha
"Udah sok terusin makannya, maaf gue ganggu" ucap Rakha lalu pergi
"Kak" panggil Karina menahan tangan Rakha
Rakha hanya melepas genggaman Karina.
"Maaf Rin aku gak tau kalo bakal kaya gini" ucap Ivan
"Udah ga papa bukan salah kamu juga kok" ucap Karin lalu pergi.
Ditaman yang terdapat Chacha duduk dibangku taman sendiri, dan tiba-tiba Rakha datang duduk disebelahnya.
"Kamu kenapa Ka?" Tanya Chacha
"Habis berantem sama Karina?" Tebak Chacha
"Iya"
"Kenapa lagi sih?" Tanya Chacha
"Gini ya gue kasih tau sama lo, kalo dalam hubungan udah gak ada kepercayaan dan udah gak satu frekuensi mending jalan masing-masing aja" jelas Chacha
Chacha teman sekelas Rakha yang suka sama Rakha. Cukup jelas ya maksud Chacha ngomong kayak gitu tadi.
"Maksud lo gue harus putus gitu sama Karina" tanya Rakha
"Tidak diharuskan, tapi lo ngerasa ada yang harus dipertahanin gak dari hubungan lo?" Tanya Chacha
"Gak tau lah gue juga bingung sama sifat nya Karina sekarang" jawab Rakha
"Ya udah yuk masuk ke kelas dah mau masuk" ajak Chacha
Mereka pergi dari taman dan menuju kelas
Pulang sekolah Rakha tidak ke kelas Karina, dia memilih langsung pulang.
Dilobby sekolah Karina sudah menunggu Rakha, karna Karina tau Rakha masih marah dan gak pergi ke kelas dulu.
"Kak Rakha" panggil Karina yang membuat jalan Rakha terhenti.
"Apa?" Tanya Rakha membalikan badan
"Kamu masih marah ya sama aku?" Tanya Karina
"Pikir aja sendiri" jawab Rakha
"Aku ngerasa kita belakangan ini berantem mulu ya?!" Ucap Karina
"Kamu sendiri kan yang buat? Aku cuma butuh kamu jujur aja sama aku, aku juga bakal ijinin kamu kok pergi sama Ivan kalo kamu bilang sama aku" jelas Rakha
"Tapi kamu ke Chacha?" Tanya Karina
"Aku sama Chacha satu kelas dan gak mungkin kalo kita gak pernah ngobrol, kamu pikir gak?" Tanya Rakha dengan nada meninggi
"Ya udah kalo sejalan kita gandengan kalau beda arah ya salaman aja" jawab Karina
"Okee kalau itu mau kamu, aku juga ngerasa kita udah gak sejalan, jadi untuk saat ini kita break dulu" ucap Rakha lalu pergi meninggalkan Karina
Karina yang masih terdiam di lobby dan melihat Rakha pergi keluar dari lobby.
"Kenapa jadi kayak gini sih, lo bego banget sih Kar, harusnya lo gak egois" batin Karina
KAMU SEDANG MEMBACA
Bersamamu Bikin Aku Ngefly || END
Romance"Jangan sendiri jangan Bertiga, karna Sendiri itu sepi, Bertiga itu Sakit. Cukup Berdua, Aku dan Kamu"