my husband putra bakteri - 42

3.6K 170 17
                                    

Banyak yg ga setuju kalau gue kasih nama Chila untuk anak kedua nayput. Jadi gue bakal ganti jadi Shila yha.

Selamat datang bulan puasa😊🙏

-----------------

- HAPPY READING -

3 hari sudah berlalu,..
Kini, Nayya sudah keluar dari rumah sakit dan sudah berada dirumahnya.

Nayya POV

Kini, hidup gue lebih bahagia dari yang sebelumnya. Gue memiliki suami yang sangat amat gue cinta dan sayang, dan gue memiliki dua orang anak yang menurut gue mereka adalah segalanya.

Kali ini gue merasa kalau Allah SWT tuh adil dihidup gue, dulu gue pernah berfikir.
Hidup gue dulu, karna Allah SWT ngk adil, tapi ternyata Allah SWT adil dalam segalanya.

Terima kasih Allah SWT, sudah mengasih 2 pahlawan dan 1 bidadari cantik.

Kini..
gue berdiri dibalkon, gue menghidup udara sebanyak²nya.
Karna udara kali ini sangat amat sejuk.

Gue menatap langit dan melamunkan diri..

Owekk, owekk, owekk..

Suara tangisan bayi pun memecahkan lamunan gue. Gue kaget dan segera menuju kasur untuk melihat anak gue yang nangis.

"Shila, kenapa sayang? Mami disini."
Ucap gue sambil menggendong Shila dipangkuan gue.

Owekk, Owekk, Owekk..

Tetapi, Shila tetap saja menangis. Sampai sampai Arkan mendengar suara tangisan Adiknya pun berjalan menghampiri kamar gue.

Cklek.

"Mi? Kenapa?" tanya arkan sambil menatap gue dan Shila.

Gue mendongak, "Ini Shila nangis gak mau berhenti, bi yum mana kan?"

Arkan berjalan menghampiri gue dan Shila dan duduk tepat disamping gue, "Mami lupa? Bi Yum kan lagi pulang kampung mi, katanya bi Yum ibunya sakit." jawab Arkan.

"Ck, lupa mami Kan. Yaallah,"

Arkan merasa kasian dengan adiknya yang menangis dan maminya yang terus menenangi Adiknya.

"Mi, sini. Biar Shila Arkan yang gendong." pinta Arkan dengan menyodorkan kedua tangannya.

Gue menyeritkan dahiku tak percaya, "Memang bisa?" tanya gue sedikit meragukan.

"Percaya sama Arkan, bakalan ampuh deh." jawab arkan menyakinkan.

Terpaksa, gue menyodorkan Shila ke tangan Arkan. Dengan hati hati Arkan mengambil alih Shila ke tangannya.

Tak lama kemudian, tangisan Shila tidak terdengar lagi. Shila sudah tertidur pulas:v

"Kan bener, Shila kayanya ngantuk deh mi." ucap Arkan

"Mm, yauda. Kamu jagain Shila dulu ya, mami mau ketoilet bentar." jawab gue, benar. Gue kebelet buang air kecil dari tadi.

Arkan mengangguk, segera saja gue berlari kecil menuju kamar mandi.

Author POV

Dlep

"Sudah mi?" tanya Arkan

"Ha? Sudah kan." jawab Nayya berjalan menghampiri Arkan dan Shila.

"Nih mi, arkan mau ke kamar dlu. Capek," ucap Arkan sembari menyodorkan Shila ke tangan Nayya, Nayya pun mengambil alih Shila dari tangan arkan dan menaiki satu alisnya, "Memangnya dari tadi kamu ngapain? Ko capek, perasaan cmn diam dikamar." tanya Nayya heran..

My Husband Putra BakteriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang