FN-18

42.7K 1.5K 60
                                    

Kebahagianku sederhana hanya melihat kalian tersenyum bahagia saja itu sudah cukup bagiku.

Kavira. R.G.

~•~•~•~

"

Kita ketempat perkemahan, hehehe" Sahut Noval

"Mau ngapain " Tanya Vera heran

"Hehehe... Gangguin mereka" Jawab Noval lagi cengengesan

"Kuy lah, kakak siap nih"pekik Lisa

"Ihs kak Lisa masih toa aja sih" Kesal Noval

"Udah yuk, niel nanti lu susul kita ae ya sama Alvin dkk" Lerai Naya

"Sip udah sana" Usir Daniel mereka pun memutar bola matanya malas kemudian berlalu dari sana.

"Lu kagak ngikut?" Tanya Daniel pada Vira pasalnya Vira tidak mengikuti rombongannya.

"Ntar" Jawab Vira singkat plus datar lalu pergi ntah kemana

"Lah mulai datar lagi die mukanya"gumam Daniel masih bisa terdengar namun dihiraukan oleh Vira.

"Woi sendiri ae yang cewek mana?" Seru Nico

"Noh lagi sama Noval" Jawab Daniel kesal

"Noval" Beo Devan

"Anak sini" Jelas Niel

"Udah kuy susulin yang cewek" Ajak Kevan

"Gue ke toilet dulu" Pamit Kevin datar lalu pergi tanpa menunggu jawaban

"Lah tuh anak, maen pergi ae"

"Udah biarin ae mending susulin ciwi ciwi kuy"

"Kuy/hm" Mereka ber5 pun pergi ke tempat dimana para ciwi bermain.

Setibanya disana mereka melihat Naya dkk, Lia, dan anak-anak SD sedang mengerjai anak kota yang sedang berkemah.

"Lah si anjir itu mereka mau ngapain" Heboh Nico yang lainnya hanya memutar bola matanya malas.

.

"Kita ngapain?" Tanya Dimas teman Noval

"Kita taro ular mainan ini aja" Usul Lia dan mengeluarkan ular mainan yang entah dari mana.

"Nah ide bagus tuh lempar kak" Pekik Cika adik dari Bisma teman Noval

"Shut jangan berisik" Ucap Vera

"Ups hehehe maaf"

"Udah cepet lempar" Lia pun melempar dan

Satu detik

Dua detik

Tig-

"KYAAA ULAR BU ULAR"

"AAAA MOMMY ULAR ULAR TOLONG ADA ULAR"

Dan terjadilah aksi teriak-teriak dari mereka.

"Stop sudah anak-anak ini hanya ular mainan jadi harap tenang, oke." Ucap guru pembimbing mereka

"Baik Pak"

*****

Vira Pov

Ahkk kenapa juga nih sakit datengnya gak tepat banget sih. Iya gue punya penyakit, penyakitnya itu kanker otak tapi nggak ada yang tahu kecuali kak Kyra, Tuhan dan author. Gue buru buru ke mobil cuman buat ambil obat setelah itu gue minum tuh obat gak pake minum pait sih emang tapi ya udahlah ya.

Fake Nerd (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang