"Om Jaemiiiin, ayo bangun! Anterin kita ke kantor bunda dooonggg!"
Kang Seolbin.[]
Hㅡ2 Daniel's Graduation.
"Om Jaeeeee! Ayo bangun om, anterin kita ke tempatnya bunda dooong."
Pagi itu, dengan semangat yang sangat menggebu, Kang Seolbin terus saja membangunkan om kesayangannya itu tanpa henti.
Klek.
"Seolbin-ah?" Lucas yang baru masuk ke kamarnya Jaemin langsung syok gitu pas ngeliat Seolbin yang hampir nangis karna gak bisa ngebangunin Jaemin.
"Om Lucaaaas.. kita mau ke bundaaaa.." Teriak Seolbin yang langsung lari dan melukin lututnya Lucas erat.
"Loh, kok Seolbin nangis?"
"Om Jemin mati ya om? Kok aku bangunin gak gerak sih?"
"..." Entah apa yang ada di pikirannya Lucas saat ini, tetapi dengan tertawa terbahak-bahak disertai menjahili Jaemin adalah kesempatan yang tak boleh dilewatkan.
"Jae! Bangun woy! Itu keponakan lo nangis takut lonya mati katanya. Wkwkwk, Jae bangun oy!"
"Apasih! Ngeselin lo anjir!" Sahut Jaemin yang keningnya baru aja disosor sama bibirnya Lucas dan dia berontak sejadi-jadinya.
"Gue bosen yang biasa.." Sahut Lucas sembari tertawa dan terus menggoda Jaemin dengan kecupan keningnya.
"Ooom Jaemiiinnn!" Teriak Seolbin yang sekarang gantian melukin kakinya Jaemin.
"Eh, kenapa kakak Seolbin? Kok tumben udah bangun?"
Jaemin yang tadinya mau marah pun langsung narik badannya Seolbin untuk dia peluk sambil ngerapiin rambutnya yang masih berantakan karna baru bangun tidur.
"Om kita ke kantor bunda yuk?"
"Emang kamu mau ngapain? Kan bundanya lagi kerja, sayang."
"Aku mau ketemu ayah om, kan bisanya cuma dari laptop bunda doang.." Seolbin langsung cemberut dan masih natap Jaemin intens.
"Ooohhh, video call ya?" Tanya Lucas yang masih nebak-nebak.
"Ha? Maksudnya gimana?" Gantian Jaemin yang sekarang bingung.
"Kak Ji Ahn biasa skype-an sama kak Daniel pake laptop, makanya si Seolbin taunya itu doang."
"Ooh, iya iya bener. Yaudah pake laptop om Jae aja ya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Sniff 3 | Kang Daniel
Fanfiction[COMPLETED] [🔞] "Dari dulu tuh omongan kamu emang gak pernah bisa dipegang tau gak! Sumpah ya, aku tuh udah bener-bener kecewa sama kamu!" -Kwon Ji Ahn. "Ahn, aku emang lagi butuh waktu untuk bisa nyesuain semuanya. Dan tolong, jangan pernah nuduh...