My Galak Girlfriend (END)

Reuni

Malam ini,tasya diminta adit untuk menemaninya ke acara reuni SMP. Awalnya tasya menolak karena tasya tidak mengenal teman-teman adit dan pasti akan sangat membosankan. Tapi adit terus memaksa tasya untuk ikut.

Adit bermain ponsel sambil menunggu tasya yang sedang berdandan. Adit memakai jeans berwarna biru dongker yang dipadukan dengan kemeja putih polos  dan sepatu berwarna putih. Lengan kemeja adit digulung keatas sedikit.

Tasya menuruni tangga dan tersenyum tipis saat melihat adit yang begitu tampan malam ini.

Tasya mengenakan dress putih tanpa lengan dengan panjang di atas lutut. Wajahnya hanya di poles bedak tipis dan lipgloss berwarna pink. Tasya memakai high heels berwarna senada dengan bajunya.

Adit melihat ke arah tangga saat mendengar suara derap langkah. Senyum nya mengembang melihat kekasihnya yang cantik natural.

Adit beranjak dari duduknya lalu menghampiri tasya.

"Sumpah kamu cantik banget" Puji adit

"Apaan sih! Buruan berangkat yok nanti telat" Ujar tasya dengan tersenyum

"Mama kamu mana?" Tanya adit

"Mama lagi keluar sama papa" Jawab tasya

Adit mengangguk. Adit menggandeng tangan tasya lalu berjalan keluar.

Saat di mobil,mereka bercanda tawa. Kadang tasya memukul adit karena adit terus menggodanya.

"Gak kebayang ya kamu yang katanya ratu galak tapi bisa aku taklukin. Ya iyalah kamu takluk sama aku,aku ganteng gini kan? Aku tau kok kamu cintaaa banget sama aku" Ujar adit dengan senyum mengejek

"Dih pede banget. Aku tuh nerima kamu karena kasihan" Balas tasya

"Kasihan tapi kok pas aku di deketin fara kamu nangis kejer kejer terus langsung minta putus lagi" Ejek adit

Tasya memukul tangan adit karena adit terus mengejeknya.

"Sakit sya" Gerutu adit

"Bodo amat!"

Tak terasa mereka sudah sampai di cafe tempat acara reuni.

Adit membukakan pintu mobil untuk tasya lalu menggandeng tangannya.

Saat baru masuk ke dalam cafe,banyak orang yang menyapa adit. Tasya akui adit memang populer dari sejak SMP,terbukti dari saat masuk banyak sekali yang menyapa atau mengajak adit mengobrol.

Adit menghampiri meja di bagian tengah,disana sudah terdapat vian,rafi,rano dan dafa.

"Eitss gila sih bos kita bawa cewenya" Ujar dafa

Adit hanya tersenyum menanggapinya. Adit duduk di hadapan vian dengan tasya yang ada di sampingnya.

"Tangan bisa dilepas kali bos,si tasya gak akan ilang ini" Goda vian

"Susah kalo punya cewe cantik. Dilepasin bentar aja bisa diambil orang" Kekeh adit

"Sa ae lu" Balas rano

"Hai tasya,apa kabar?" Tanya rafi dengan senyum manis

"Baik" Jawab tasya singkat sambil tersenyum tipis

Adit berdecih melihat rafi yang sok akrab. Rafi ini playboy,tiap ada cewe cantik pasti dia akan tebar pesona.

"Gak usah so ganteng lu nyet" Cibir adit

Mereka berbincang mengenai berbagai hal. Sampai seorang wanita menghampiri meja mereka.

"Aditt" Teriak wanita itu