BAB 10 - IMPIAN

21K 736 10
                                    

Pagi ini aku dibangunkan mba lusi ternyata kak angga menepati janjinya. Setelah mandi aku turun kebawah untuk sarapan, terlihat ayah, kak angga, kak awan dan kak agam yang sudah rapi.

"Pagi ayah dan kakak kakak ku" untuk memberi kejutan aku mencium pipi orang tersayang ku sekarang.

"Gini terus ya sayang" ucap ayah dengan tersenyum

"Sini peincess duduk di sebelah kak agam"

Sarapan pagi ini diselengi canda tawa sesekali kak awan dan kak agam memberi celetukan.

Entah mood ku hari ini sangat bagus. Setelah sarapan aku ingin jalan jalan tapi mungkin kali ini aku tak boleh ceroboh lagi.

"Ayah besok akan urus bisnis ke luar negeri"

"Lah kog ayah pergi" kataku dengan wajah sedih.

"Ayah sebentar kog nak nanti ayah akan kembali membawa oleh oleh untuk anak tercantik ayah" ucap ayah sambil mengelus rambut ku lembut.

"Yah awan sama agam sekolah dulu" pamit kak awan dan kak agam tidak lupa mencium tangan ayah. Melihat itu aku langsung mengulurkan tanganku supaya dicium tanganku juga.

"Ngapain?" Tanya kak awan

"Gak cium tangan aku?" Kataku dengan wajah songong.

"Ngarep banget" jawab kak agam keras sambil menoyor pelan kepala ku.

"AGAM!" seru kak angga

"Reflek kak lagian gemesin" ucap kak agam

"Jangan kasar sama adik kamu agam" peringatan dari ayah

"Tau tuh dasar" timpal kak awan

"Udah udah gak papa yah lagian aku udah biasa kog digituin dulu" kataku diakhiri dengan cengiran

"Udah sana kak sekolah" usirku sambil mendorong kakak kembar ku keluar.

"Maaf ya princess" sesal kak agam

"Gapapa kak udah nanti kakak dihukum kalau telat" usir ku pada kedua kakak ku yang juga tak beranjak dari tempatnya.

"Ya udah kami pergi dulu ya" pamit kak awan

"Iya kak hati hati" ucapku sambil melambaikan tangan dan sudah tak terlihat mobil yang dikendarai kakak kembarku itu

Aku masuk lagi kedalam dan terlihat ayah yang santai di sofa, aku kira ayah akan kerja, dan kak angga mungkin ke ruang kerjanya karena aku tak melihatnya disini.

"Ayah kog gak kerja?" Tanya ku sambil mendekati ayah

"Kamu mau jalan jalan gak ayah kan besok mau pergi jadi sekarang pergi sama anak tersayang ayah dulu takut kangen" canda ayah dengan mencubit pelan hidungku.

"Boleh tapi padahal airin udah bikin rencana naik sepeda tapi gak papa sama ayah aja deh" kataku diakhiri senyuman yang lebar.

"Oke kamu sekarang ganti baju setelah itu kita pergi jalan jalan dan menuruti apa mau kamu"

"Oke airin ke atas dulu"

Setelah berbicara dengan ayah aku siap siap hari ini aku mau casual saja memakai jeans hitam, bomber biru langit dan sneakers putih tak lupa aku sedikit memoleskan lipbalm supaya bibirku tak kering.

Aku turun dan terlihat kak angga sedang berbicara dengan ayah.

"Ai mau pergi?" Tanya kak angga

"Iya kak mau pergi sama ayah"

"Style kamu persis kaya bunda waktu dulu" ucap ayah.

"Masa sih hahaha kan aku anaknya yah. Udah yuk yah pergi. Kak angga mau ikutan juga ayo" ajakku

POSSESIVE 3 BROTHER (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang