Tiba tiba saja aku berada di taman yang sangat indah. Sangat indah. Ini membuat ku sejuk, nyaman, dan tenang. Dan tiba tiba saja ada seorang pria tampan menghampiri ku
"rangga" aku terkejut, kenapa dia ada disini
"aku merindukanmu Al. Aku sudah tau apa yang selama ini kamu fikirkan. Aku juga tau kamu berubah karena apa" aku hanya menunduk mendengar itu dan air mataku mulai berjatuhan
"jika kau mencintaiku, kamu harus bisa mencari pengganti ku di hidupmu. Jangan menjadi seperti ini aku tak suka. Oh ya, ada seseorang yang sedang mencarimu saat ini, dan aku yakin dia akan menjadi pendamping mu sampai tua nanti. I love you" dan ketika aku akan memeluk nya, tiba tiba saja dia menghilang entah kemana.
"rangga.. Rangga.. "
"Al bangun Al, lo kenapa?" tiba tiba saja fina membangun kan Al, dan Al bangun dan langsung memeluk fina
"kenapa Al?"
Fina pov
Aku terbangun di tengah malam ini, karena aku ingin pergi ke toilet. setelah selesai toilet aku kembali ke ranjangku, dan tiba tiba saja aku melihat Al sedang menigau nama rangga. Setauku rangga itu adalah pacar Al yang sudah meninggal. Dan ku lihat ia sangat berkeringat sampai sampai bantalnya basah karena keringatnya"rangga... Rangga.. " ngigau Al
"Al bangun Al, lo kenapa?" dan tiba tiba saja Al bangun dan langsung memelukku. Entah kenapa ia spontan memelukku
"kenapa Al?" tanyaku lagi. Tapi Al tidak menjawab nya. Aku rasakan kini detak jantung nya sangat cepat seperti orang yang sudah maraton. Dan tak lama kemudian Al melepaskan pelukannya
"maaf" hanya kata itu yang dia ucapkan dan kemudian dia pergi entah kemana
Yaa dia sangat ngirit menurutku. Ngirit berbicara. Al tidak pernah berbicara apa pun kepadaku, bahkan kepada ortu sama kakak nya pun dia tidak pernah berbicara apa pun ia hanya berbicara seperlunya saja. Al sangat populer di skadron ini dengan kecuekan dan keinginannya.
Fina pov endKini Al sedang berada di luar, ia sedang menatap bintang di langit. Dan tiba tiba saja air mata Al mulai turun.
"apa maksud rangga seseorang sedang mencariku?" batin Al
Ketika Al sedang melamaun, tiba tiba saja ada yang menepak bahu Al dan otomatis Al terkejut dan menoleh ke orang itu dan ternyata capt. Iqbal
"kenapa kau disini?"
"siap, tidak"
"pergi sana tidur" perintahnya
"siap"Al pun kembali ke tempat tidurnya dan tidur kembali.
Pagi hari tiba, kini Al telah siap dengan baju casualnya. Yaa kini Al amendapat libur dari atasannya ia diperbolehkan untuk pulang. Ia kemudian pergi mengendarai mobil miliknya untuk pergi ke jakarta, tempat orang tuanya berada. Namun dalam perjalanan ia berhenti di supermarket untuk membeli minum.
Ketika ia akan mengambil sebotol pocari, tangan Al bersentuhan dengan seorang pria. Al kemudian segera melepaskan botol itu dan melihat ke orang itu"Al" kata pria itu
Al tidak menjawab apa pun dan kemudian al pergi menuju kasir untuk membayar nya
"totalnya 10 ribu mbaa"
Belum sempat ia mengeluarkan uang, tiba tiba saja pria tadi langsung membayarnya
"ini mbaa" sambil memberikan uang pas kepada kasir itu
"terima kasih mass" pria itu hanya tersenyum
Al kemudian menoleh
"terimakasih" hanya itu yang diucapkan oleh Al dan kemudian langsung keluar dari supermarket. Namun Al dikejar oleh pria itu