Selama lima hari Jeongyeon tinggal di apartemen barunya bersama Taehyung, selama itu pula para Ahjumma tersebut mengunjungi dan mengajak Jeongyeon ke apartemen mereka bahkan memasukkan Jeongyeon ke group chat mereka, 'Married Women'. Seperti siang ini misalnya, dia sedang berada di apartemen Jeon Hye Rin Ahjumma bersama empat Ahjumma lainnya untuk makan siang. Awalnya Jeongyeon menolak ajakan mereka, tetapi karena terus dipaksa dan merasa tidak tega menolak terus-terusan, akhirnya Jeongyeon menyetujui ajakan Ahjumma yang apartemennya berada tepat di depan apartemen Jeongyeon.
"Hari ini kita akan buat apa Hyerin-ah?" tanya salah satu Ahjumma yang sedang memasang apron ke badannya.
"Haemul Pajoen, Soellongtang, Tangsuyuk, Nakji Bokeum, dan Samgyetang." Jawab Jeon Ahjumma.
Empat Ahjumma lain mengangguk sedangkan Jeongyeon terkesiap mendengar menu yang disebutkan oleh Jeon Ahjumma tersebut. Seketika perutnya menjadi lapar.
Jeongyeon saat ini sedang fokus mengiris bawang dan memotong beberapa sayuran ketika salah satu Ahjumma yang Jeongyeon ingat pertama kali ke apartemennya memakai lipstik merah menyala membuka pembicaraan.
"Sekarang aku tahu kenapa Jeongyeon cepat menikah."celetuk Ahjumma yang apartemennya di samping kiri apartemen Jeongyeon, Son Sookyung. Para Ahjumma tersebut sudah tahu bahwa Jeongyeon dijodohkan dengan Taehyung.
"Kenapa?"sambut Jeon Ahjumma yang penasaran namun tetap fokus dengan menumis cumi-cumi.
Jeongyeon, gadis yang mereka bicarakan tetap sibuk memotong sayuran tetapi diam-diam juga mendengarkan perbincangan para Ahjumma tersebut.
"Lihatlah, ia telaten sekali dalam memasak. Dan aku perhatikan, dia juga suka bersih-bersih. Memang istri ideal. Wajar orangtuanya menikahkan dia secepat mungkin." Puji Sookyung Ahjumma sambil melirik Jeongyeon yang hanya tersenyum mendengarnya, tetapi tidak dalam hatinya yang kecewa.
"Pantas saja suaminya tidak pernah keluar dari apartemen mereka. Rupanya mereka sangat rukun."
'Aku sudah muak melihat wajahnya setiap hari.' Gumam Jeongyeon dalam hati.
Memang, dari awal pindahan sampai sekarang, Taehyung tidak pernah keluar dari apartemennya. Ia hanya tidur di kamarnya sesekali keluar dari kamar hanya untuk ke kamar mandi atau memasak Ramyeon.
"Aku jadi ingin memiliki menantu seperti dirinya. Hanya saja aku cuma memiliki dua orang anak dan itupun perempuan. Lagian Jeongyeon juga sudah menikah sekarang."
"Iya benar, sayang sekali aku tidak duluan mengenalnya. Jika aku kenal Jeongyeon lebih dulu dibanding orang tua Taehyung, mungkin aku akan menjodohkannya dengan Jungkook." Sambung Jeon Ahjumma yang terlihat sedikit kecewa. Jeongyeon hanya tertawa kecil mendengarnya.
Omong-omong soal Jungkook, dia adalah anak tunggal dari Jeon Hyerin Ahjumma. Sekarang sudah duduk di kelas 3 SMA sehingga dari tadi tidak keluar dari kamarnya karena fokus belajar. Dia juga satu SMA dengan Kim Yeri, adik Taehyung. Bedanya, Jungkook kelas 3 sedangkan Yeri baru kelas 1. Jeongyeon belum pernah bertemu langsung dengan Jungkook, hanya tahu namanya dari Jeon Ahjumma. Dilihat dari photo keluarga mereka, Jeongyeon yakin jika Jungkook akan lebih tampan jika dilihat secara langsung.
Dan benar saja, Jeongyeon terkesima menatap Jungkook yang baru saja keluar dari kamarnya untuk ikut makan bersama ketika semua hidangan sudah tersaji di meja makan keluarga Jeon. Jeon Ahjumma saling memperkenalkan Jungkook dan Jeongyeon. Jungkook tersenyum manis kearah Jeongyeon, begitupun dengan Jeongyeon. Kemudian, Jeon Ahjumma mempersilahkan yang lain untuk makan. Kalau sudah bicara soal makan, hal apapun akan dilupakan oleh Jeongyeon. Dan sekarang gadis itu dengan lahap memakan makanannya hingga lupa bahwa Jungkook duduk dihadapannya. Baru Jeongyeon ingin mengambil Samgyetang, sebuah sumpit meletakkan Samgyetang tersebut ke mangkok nasinya. Jeongyeon mendongak dan terkejut melihat pemilik sumpit tersebut.

KAMU SEDANG MEMBACA
Our Secrets
RomanceGadis cantik dengan panjang rambut sebahu yang baru satu minggu lulus sekolah akan menikah dengan laki-laki yang merupakan Sunbae nya sebelum masa kuliah dimulai. Kau siap masa mudamu tidak bebas seperti orang lain? Bagaimana dengan orang yang akan...