Happy reading!!!
Setelah sepulang dari study tour ke pantai Bali. Semua murid SMA Nusa Mulya melangsungkan ulangan kenaikan kelas, atau sekarang disebut dengan PAT (Penilaian Akhir Semester).
PAT dilaksanakan selama kurang lebih satu minggu.
Kabar gembiranya semua murid bisa naik kelas dengan nilai di atas KKM semua, ya walaupun ada beberapa yg pas KKM, tapi yg penting naik kelas kata murid-murid:v
Seperti biasanya, Satria mendapatkan peringkat tiga sesuai dengan julukannya. Dan Karin, kali ini dia mendapatkan peringkat satu seperti yg di inginkan kedua ortunya, terutama almarhum ayahnya.
Setelah melakukan PAT mereka di beri libur akhir semester selama kurang lebih 3 mingguan.
Dan pagi ini semua murid kembali beraktivitas seperti biasa, yaitu sebagai seorang pelajar.
Kabar gembiranya, untuk naik ke kelas 12,kelas tidak di acak lagi. Dan itu artinya, Karin, Bella, Satria, Bima, dan juga Dion, mereka berlima masih tetap satu kelas.
Dan untul kelas. Mereka mendapat kelas yg sama yaitu XII MIPA 2.
Ini adalah kabar paling menggembirakan bagi seluruh murid SMA Nusa Mulya. Mereka jadi tidak perlu repot-repot berkenalan dan beradaptasi dengan teman baru.
Tapi kabar itu tidak gembira untuk Karin. Karin sedari tadi terlihat sangat lesu.
"Rin? Lo sakit?"Karin hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban.
"Kok lo dari tadi diem aja?"
"Gue gak papa Bel"Bella hanya mendenggus pelan. Kenapa sahabatnya bilang kalo ia tidak apa-apa, jelas sekali sedari tadi Karin hanya terdiam dam tidak berantusias.
'Kenapa lo berubah Sat'batin Karin
Yap! Benar! Yang sedari tadi Karin fikirkan adalah Satria. Pria yg sudah lama memperjuangkan dirinya.
Semenjak pulang dari study tour ke Bali, Satria menjadi berubah. Ia tak seperti Satria yg Karin kenal dulu. Satria yg selalu mengganggu Karin, Satria yg selalu kepo dengan masalah Karin, dan Satria yg selalu perhatian serta sangat care kepada Karin. Sungguh Karin sangat merindukan tingkah laku Satria yg dulu!
'Maafin gue Rin. Gue harus pake cara ini lagi. Gue bukannya mundur buat memperjuangin lo! Tapi gue pengin lo sadar akan perasaan lo ke gue! Jujur gue kangen banget ada di deket lo Rin. Tapi cuma ini satu-satunya cara buat gue tau, apa sebenernya lo itu emang udah suka sama gue? Atau mungkin belum? Dan atau mungkin enggak akan pernah sama sekali? Yang pasti, apapun keputusan lo, gue akan terima Rin. Asalkan lo bahagia. Meskipun bukan gue yg bikin lo tersenyum!'batin Satria.
Ya! Satria memang sudah berniat menggunakan rencana yg sama dengan rencana Bella waktu itu. Tapi kali ini, Satria tidak melibatkan siapa pun. Hanya dirinya dan tuhan lah yg tau akan rencana ini.
Satria hanya tak ingin jika ada salah faham lagi dalam persahabatannya. Jadi ia memutuskan untuk melakukannya seorang diri tanpa ada yg mengetahui.
Bima dan Dion selalu bertanya pada Satria. Kenapa Satria seperti menjauhi Karin? Tapi Satria hanya menjawab tidak! Mungkin itu hanya perasaan kalian saja.
Tapi Bima dan Dion tidak begitu saja percaya dengan Satria. Tapi ya sudahlah! Mungkin ini semua yg terbaik untuk Satria dan juga Karin.
'Diamku menyimpan banyak kerinduan untukmu bidadari saljuku'
~Satria
Entahlah! Akan sampai kapan Satria seperti ini. Yang pasti Satria akan secepatnya kembali untuk berjuang lagi. Sungguh ia sudag tidak tahan dengan semua ini. Ia sungguh sangat merindukan Karin. Seorang gadis yg telah mendiami hatinya untuk selama ini, mungkin untuk selamanya. Gadis yg juga telah membuat hari-hari Satria menjadi berwarna dan membuat Satria menjadi lebih semangat untuk pergi ke sekolah.
"Sat? Mending lo jujur deh sama kita-kita. Kita kan sahabat lo Sat. Kita udah lama sahabatan. Masa lo masih majn rahasia-rahasiaan sama kita. Terus lo anggep kita selama ini apaan? Cuma pengganggu lo?"
"Lo berdua emang sahabat gue. Tapi gak semua masalah gue, gue bagi sama kalian. Gue cuma gak mau kalo harus terus ngerepotin lo berdua dengan masalah gue. Gue juga punya masalah pribadi yg harus gue simpen sendiri. Thanks lo berdua udah care banget sama gue, thanks lo berdua udah peduli dan perhatian sama gue. Sorry kalo gue gak cerota soal ini ke kalian. Tapi gue rasa, sebentar lagi kalian juga bakalan tau kok"setelah mengucapkan sepanjng itu, Satria menepuk bahu Bima dan Dion secara bergantian, dan dia langsung melenggang pergi dari kelas dan entah akan menuju kemana.
"Gue tau pasti ada yg di sembunyiin sama Satria"curiga Dion.
"Iya Di, sebenernya Satria lagi kenapa sih? Tuh anak susah banget ditebaknya. Jadi bingung gue"jawab Bima dengan menggaruk tengkuknya yg tak gatal.
"Lo yg sabar ya Rin. Satria pasti bakal balik jadi Satria yg dulu lagi"ucap Bella sambil mengusap punggung Karin untuk membantu menenangkan sahabatnya itu.
"Rin? Kalo saran gue mending lo ajak ngobrol langsung aja si Satria. Siapa tau kalo sama lo dia-"belum selesai Bima menyelesaikan ucapannya, Karin langsung berdiri dari duduknya dan langsung melenggang pergi ke luar kelas.
"Rin?! Karin! Lo mau kemana?!"pekik Bella. Namun naas, suaranya tak dihiraukan sedikitpun oleh Karin.
Jeder jederr!!!
Nah lo:v serius amat sih bacanya:vKira-kira kapan Satria bakal lanjutin perjuangannya buat dapetin hatinya Karin ya?:v penasaran kan?:v
Makanya ikuti terus perkembangan setiap chapternya:v
Jangan lupa vote and coment:vLope you semuaa:v
Next...

KAMU SEDANG MEMBACA
MY LIFE ✔
Novela Juvenil[TIDAK ADA REVISI] ‼️Banyak typo bertebaran‼️ "Satu hal yang gak gue percaya di dunia ini!" 'CINTA!' -Karina. ••• "Gue bakalan lelehin hati lo cewe es!" "Gue bakal buktiin ke lo! Kalo cinta itu ada!" -Satria. . . . ⚠️PLEASE DON'T COPY MY STORY⚠️ ...