08| Keeping It Alone

505 123 62
                                    






           "Memang kau juga membunuh Ibumu sendiri?"













            Tertawaㅡhanya itu yang bisa July lakukan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.














            Tertawaㅡhanya itu yang bisa July lakukan. Dan yang bisa July berikan sebagai reaksi hanyalah, "Kau bercanda, ya?"

             Standar. Memangnya apa yang bisa ia lakukan? Buru-buru menelepon kantor polisi atau rumah sakit jiwa? Mana mungkin. Itu terdengar terlalu dramatis dan idiot. Lagipula kalimat Taehyung tadi tidak mungkin serius.

            Well ... tunggu ...

            Dia tidak mungkin membunuh ibu kandungnya sendiri, 'kan?

           "Leluconku bagus, kan?" sahut Taehyung datar dengan satu alis diangkat naik.

            Sial. Benar saja. Hampir July berpikir bahwa itu nyata.

           Gadis itu menghela napas kasar. Dia langsung bersiap diri untuk masuk ke dalam rumah saat mangkuk ramen telah kosong.

           "Siapa yang bilang kau boleh masuk rumah?" sergah Taehyung dan refleks saja sang gadis yang merasa terpanggil berhenti.

             July melipat lengan di dada. "Siapa yang bilang kau boleh mengaturku?"

             "Aku tidak perlu bilang. Itu kodratnya."

             "Apa? Kenapa? Hei, aku ingatkan kalau kau lupa, kita sudah hidup di zaman modern tanpa perbudakan wanita."

             "Hoo. Aku ingatkan kalau kau lupa," potong Taehyung sambil mengangkat tinggi-tinggi satu lembar kertas kumal. Ada gambaranㅡlebih mirip coretan absurdㅡmilik anak-anak di sana.

           Adalah sebuah kontrak idiot yang dibuat bocah idiot dengan bocah satunya yang lebih idiot.

           Bibir gadis itu komat-komit dalam nada rendah yang mungkin hanya terdengar olehnya sendiri, "... aku, Moon July janji akan menurut pada Jeon Taehyung. Tidak akan pergi meninggalkan danㅡWOI!" Hardiknya kesal.

             "Kau gila, ya? Ini hanya ucapan belakaku beberapa tahun lalu. Kenapa kau masih menyimpannya? Tidak sah! Tidak ada materaiㅡ" rentetan omelan July terputus saat Taehyung membalikkan halaman. Ternyata ada 2 lembar kertas. Taehyung menunjuk sesuatu dengan telunjuknya.

            "No, no." Gelengan kepala Taehyung dibuat gemulai, "Ada di sini."

             Shit. Waktu itu dapat materai darimana?

             "Aku tidak ingat apapun, oke? Itu hanya omong kosong anak kecil 5 SD. Kalau saja aku bilang kita akan menikah memang kau akan melakukannya, huh?"

The Moon I Met in July | salicelee.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang