[29]

2.9K 307 8
                                        

Lega rasanya setelah menyelesaikan Ujian kelulusan, itu yang dirasakan semua siswa kelas akhir SMA Distric.

Dan disinilah jisung dengan kawannya, tepat berada di kantin sekolah lantai dua.

"Sehari kita sekolah terus libur, yuhu!"

Pekik seungmin yang biasanya diam waktu sedang berkumpul.

"Iya, felix mau diajak ke Jeju waktu liburan sama kak changbin."

Senyuman manis terpatri diwajah bayi milik Felix.

Sedangkan Jeongin dan Jisung hanya diam melihat teman-temannya yang sedang senang.

"Jeongin kok muka nya murung?"

Tanya seungmin menatap wajah jeongin yang murung karena waktu jisung di korea tidak akan lama lagi.

Jisung menginjak kaki jeongin agar tidak memberitahu teman-temannya yang sedang senang karena liburan.

"Jeongin sedih nggak sekolah lagi.."

Ujarnya disertai bibir yang mengerucut lucu, membuat lelaki maupun perempuan yang sedang lewat menggumamkan kata imut.

Lagi-lagi Jisung tersenyum miris, hari ini adalah hari spesial baginya dengan minho.

Namun apa yang jisung dapatkan? Minho tengah menggenggam tangan lia di tempat duduk persis di sebrang nya.

semenjak ulangan, sekolah jisung pulang di jam makan siang.

Maka dari itu jisung beranjak dari duduknya, dan berpamit untuk pulang duluan dengan diikuti jeongin yang ingin bertemu hyunjin.

'sorry, sumpah sung.'







****

"Jisung ke malaysia besok ya?"

Tanya jeongin saat mereka berdua sudah sampai didepan pintu rumah jisung.

"Iya, Jeongin jaga diri waktu gue sama bang hyunjin ke malaysia ya!"

Jisung mengusak surai lembut jeongin disertai satu tangannya yang membuka pintu rumahnya.

"Pastinya, kak hyunjin belum pulang ya?"

"Kayaknya sih belum, ke kamar gue aja."

Jisung menutup pintu rumahnya kembali, dan melangkahkan kakinya menaiki anak tangga untuk ke kamarnya.

"Kemarin gue buka jendela kamar jeong, pas liat kebawah ada motor minho sama orangnya di pinggir rumah."

Jelas jisung saat dirinya sudah masuk ke kamarnya dan jeongin duduk diatas kasur jisung.

"Serius?"

"kurang tau juga, waktu gue turun justru nggak ada siapa-siapa."

Jisung murung seketika mengingat tadi malam, sungguh dia merindukan kekasih konyol nya.

"Mungkin gue halu aja."

Jisung terkekeh saat melanjutkan perkataanya.

Jeongin hanya terdiam dan meringis melihat keadaan jisung sekarang.

"Jisung mandi sana, sedih mulu ih. Nanti jelek loh!"

Hibur jeongin dengan tawa kecilnya yang lucu.

"Iya-iya, gue mandi dulu ya."

Jisung menyampirkan handuk kecil di bahunya, lalu masuk ke dalam kamar mandi.

Jeongin mengedarkan pandangannya melihat beberapa koper yang sudah tersusun rapih.

Seketika mata rubahnya melihat kearah meja coklat tua yang terdapat beberapa figura dan foto dengan lapisan bingkai.

Tubuhnya ia bawa mendekat kepada salah satu foto yang menggemaskan, sungguh lucu sekali wajahnya.

Tubuhnya ia bawa mendekat kepada salah satu foto yang menggemaskan, sungguh lucu sekali wajahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Oh astaga, imutnya kak hyunjin."

Pujian Jeongin terlempar dengan nada kagum sewaktu dia melihat foto masa balita kekasihnya.

Pujian Jeongin terlempar dengan nada kagum sewaktu dia melihat foto masa balita kekasihnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dari kecil udah punya visual sendiri, curang ih!"

Jeongin mengerucutkan bibirnya lucu dan kemudian suara pintu kamar jisung yang terbuka menampakkan hyunjin dengan wajah lelahnya sedang tersenyum tulus kearah Jeongin.

"Kakak!"

Yang lebih muda berhambur ke pelukan hyunjin, mendongak untuk menatap kekasihnya dan tersenyum lucu.

"Ke kamar kakak aja ya."

Hyunjin mengangkat tubuh mungil Jeongin kedalam kamarnya sendiri.

Sungguh kisah romansa yang indah bagi keduanya.



















Tbc.

Menjelang tamat sayang~

Musuh + (Minsung) [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang