Musuh + (Minsung) [Completed]

[23]

Mood double up ku memuncak guys.

Terlihat kedua sepasang kekasih yang sedang sibuk memilih baju serta mencocokkan penampilan salah satunya.

"Bin, bagus nggak?" tanya nancy menunjukkan sepasang kemeja dengan bawahan rok mini berwarna hitam

Merasa pertanyaannya tidak disahuti, nancy melambaikan tangannya dihadapan wajah changbin.

"Bin!" nancy menggoyangkan bahu changbin

"A—ah iya bagus." jawaban spontan dari changbin yang bahkan belum melihat pilihan kekasihnya

"Kamu tuh bengong mulu, ngeselin tau nggak?" tegur nancy meletakkan kembali pilihannya

"Maaf, tapi gue kepikiran jisung yang lagi sakit."

Changbin menggaruk tengkuknya merasa tidak enak dengan nancy

"Mikirin jisung atau felix?"

Nancy menatap kedua mata changbin dengan tajam

"Bukan gitu, gue cuma kepikiran jisung kok." jawab changbin

"Lagian juga kan kamu lagi sama aku, masa mikirin orang lain sih? Pacar kamu tuh jisung atau aku?" cerca nancy

"Astaga, jisung kan lagi sakit." changbin menatap nancy sedikit kesal

"Ya kan aku kesel, berasa ngomong sama tembok!" tuntut nancy

Changbin menarik tangan nancy keluar dari toko baju dengan sedikit kasar.

"lo nggak punya rasa simpati sama orang lain? Gue jarang ngeliat lo main sama temen lo setelah kita pacaran." tanya changbin dengan wajah tegasnya

"Ya itu juga karena aku mau quality time sama kamu!" bentak nancy mengundang beberapa pasang mata kearahnya

"Terserah, gue masih punya perasaan perhatian sama temen sendiri ya." Changbin menatap nancy tajam

"Dan jangan samain gue dengan sifat lo yang egois." final changbin meninggalkan nancy yang terdiam ditempat

Changbin mengendarai mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata karena jalanan sedang sepi, perasaannya sangat kalut dengan keadaan felix seperti apa sekarang.

••••

Tok.. Tok..

"Siapa dah?" gumam hyunjin

Chan membuka pintu kamar milik jisung dan menampilkan changbin yang sedikit berantakan rambutnya.

"Gimana keadaan jisung?" tanya changbin

"Lah gue kira lu kagak dateng, jisung udah turun kok demamnya." jawab chan melambaikan tangannya menyuruh changbin masuk

"Felix kok ikut tiduran di samping jisung?" tanya changbin dengan ekspresi sedikit khawatir

"Tenang aja, felix cuma pingsan karena kelelahan."

Kini seungmin yang menjawab pertanyaan dari changbin

"Lo darimana bin?" tanya seungmin

"Oh gue abis nganterin nancy beli baju baru tadi." jawab changbin seadanya

"Anjir beli baju mulu, kaya amat lu bin." sahut woojin

"Kaya apaan, tabungan gue udah menipis juga." changbin merotasikan bola matanya malas

"Tabungan sebanyak tiga puluh satu juta mau abis?!" kata chan meninggikan suaranya karena terkejut

"Iya, sisa lima juta." jawab changbin

"Mau aja dibodohin jadi atm berjalannya nancy." decih seungmin

"Taulah, gua pusing." kata changbin dengan nada sedikit frustasi

Hyunjin yang sedang mengelus surai jeongin dipangkuannya langsung menggeleng kepalanya dan sedikit terkekeh.

"Belom tau tentang nancy ya, bin?" tanya hyunjin

Jeongin yang baru saja menutup matanya langsung kembali terjaga karena sedikit tertarik dengan topik pembicaraannya.

"Emang nancy kenapa?" tanya changbin menatap hyunjin

"She is player."

TBC—!

Hohow~ ada apa dengan hyunjin dan nancy?